Kanker serviks adalah jenis kanker yang menyerang sel-sel pada leher rahim. Kenali gejala, penyebab, dan pengobatannya pada kumpulan artikel berikut ini.
Penyebab kanker serviks paling umum adalah akibat infeksi virus HPV (Human Papiloma Virus). Namun, ada beberapa faktor risiko lain yang menyebabkan kondisi serius ini, mulai dari gaya hidup tidak sehat, konsumsi pil KB dalam waktu lama, hingga penggunaan obat anti keguguran. Penyebab kanker serviks bisa terjadi akibat banyak faktor, termasuk sering berganti pasangan seksual. Infeksi
Kemoterapi adalah salah satu metode pengobatan penyakit kanker menggunakan obat sitotoksik untuk menghancurkan sel-sel kanker ganas. Obat ini dapat beredar ke seluruh tubuh melalui aliran darah. Anda dapat menjalani kemoterapi kanker serviks apabila berada pada stadium lanjut. Kemoterapi kanker serviks bekerja menghentikan reproduksi sel kanker dalam tubuh. Jenis pengobatan ini mampu menghilangkan dan mematikan sel-sel
Cara mencegah kanker serviks dapat dilakukan sejak dini, salah satunya dengan mulai melakukan vaksinasi HPV dan pemeriksaan pap smear. Kanker pada serviks juga bisa dicegah dengan rutin mengonsumsi makanan bergizi yang mengandung asam folat dan antioksidan. Penyebab utama kanker serviks adalah Human Papillomavirus Genital (HPV) Kanker serviks menjadi salah satu jenis kanker yang paling banyak
Kanker serviks adalah jenis kanker yang muncul dari pertumbuhan sel-sel di leher rahim. Gejalanya bisa berupa perdarahan tidak normal saat menstruasi atau berhubungan seksual, muncul keputihan yang berbau, hingga penurunan berat badan drastis. kanker stadium lanjut telah menyebar ke jaringan dan organ lain di luar daerah leher rahim menimbulkan nyeri panggul yang parah. Proses perkembangan
Tanda kanker serviks sudah menyebar umumnya berupa pendarahan vagina, nyeri perut, hingga masalah keputihan. Meski terkedang nyeri masih bisa ditahan, kondisi ini tidak boleh dibiarkan begitu saja karena dapat menyebabkan kematian. Nyeri perut yang tak kunjung sembuh menjadi tanda umum kanker serviks sudah menyebar. Dikatakan kanker serviks stadium lanjut ketika sel kanker telah menyebar ke
Gejala awal kanker serviks sering diabaikan karena mirip dengan penyakit lain. Umumnya, penyakit ini ditandai dengan siklus menstruasi tidak normal hingga sering berdarah saat berhubungan seksual. Karena kanker serviks adalah penyakit yang berbahaya, mengenali gejala awalnya sangat penting dilakukan. Nyeri panggul dan pendarahan vagina yang tidak normal adalah gejala awal kanker serviks. Gejala awal kanker
Gejala kanker serviks bisa dikenali dari adanya pendarahan tak normal, noda, atau keluarnya cairan encer dari organ kewanitaan. Pendarahan tersebut mungkin lebih banyak dari yang biasa dan bisa juga terjadi setelah melakukan hubungan intim. Sekitar 76% kasus kanker serviks tidak menunjukkan gejala sama sekali. Penting bagi setiap wanita untuk mengetahui gejala dan penanganan kanker serviks.
Kanker serviks dapat dicegah dan dapat disembuhkan bila ditemukan sejak dini, yuk kita simak tanda dan pencegahan kanker serviks. Beberapa faktor risiko yang dapat menyebabkan kanker serviks, antara lain: • Melakukan hubungan seksual pada usia muda. • Sering berganti pasangan seksual. • Melahirkan banyak anak. • Sering menderika infeksi di daerah kelamin. • Merokok. Gejala