Ditulis oleh Tim Konten Medis
Manfaat bekam untuk wanita bisa meningkatkan kesehatan organ reproduksi hingga meredakan sakit kepala atau migrain. Namun, pengobatan ini memiliki efek samping yang dapat mengganggu kesehatan tubuh, seperti kulit memar dan nyeri otot.
Salah satu manfaat bekam untuk wanita adalah memperbaiki suasana hati.
Manfaat bekam untuk wanita dan kesehatan sangat banyak. Terapi ini mampu mengatasi berbagai masalah kesehatan, seperti asam urat, sindrom carpal tunnel, peradangan sendi, dan kelelahan.
Pengobatan bekam sangat efektif untuk meningkatkan sirkulasi darah. Anda dapat menjalani terapi satu bulan sekali agar memperoleh manfaat secara optimal.
Manfaat Bekam untuk Wanita
Terapi bekam merupakan salah satu metode pengobatan tradisional yang berasal dari Asia barat dan Tiongkok. Pengobatan ini telah lama digunakan sejak ribuan tahun silam. Terapi bekam mampu meredakan berbagai masalah kesehatan, mulai dari sakit leher, sakit punggung, hingga sakit kepala.
Jenis terapi ini dilakukan dengan cara menempelkan alat hisap berbentuk cangkir atau cawan pada bagian tubuh tertentu, seperti punggung, lengan, dada, atau kaki. Berikut beberapa manfaat bekam untuk wanita:
1. Meningkatkan Kesehatan Sistem Reproduksi
Salah satu manfaat bekam untuk wanita adalah meningkatkan kesehatan sistem reproduksi. Terapi ini juga mampu mengatasi infertilitas atau gangguan kesuburan pada wanita.
Terapi bekam bekerja dengan cara melancarkan peredaran darah ke sistem reproduksi dan mengendurkan otot di bagian panggul. Selain itu, pengobatan ini juga menyeimbangkan kadar hormon sehingga organ reproduksi menjadi lebih sehat.
Baca Juga: 8 Perawatan Terapi Disfungsi Ereksi Terbaik yang Bisa Dipilih
2. Mengelola Stres
Banyak wanita mengalami stres tinggi akibat memiliki peran ganda sebagai ibu rumah tangga dan pekerja. Terapi bekam dapat mengatasi stres dengan cara merangsang aliran darah.
Selain itu, terapi ini juga mampu mengurangi ketegangan pada otot-otot tubuh sehingga menjadi lebih rileks. Anda dapat melakukan terapi bekam secara rutin untuk mendapatkan manfaat secara optimal.
3. Menurunkan Berat Badan
Salah satu penyakit yang bisa disembuhkan dengan bekam adalah obesitas atau kelebihan berat badan. Penyakit ini bisa menimbulkan gangguan pencernaan dan risiko terkena serangan jantung koroner.
Bekam dapat mendukung saluran sistem pencernaan dan meningkatkan pergerakan usus. Hasilnya, berat badan dapat menurun sehingga gejala obesitas bisa Anda kurangi.
4. Mencerahkan Kulit
Manfaat bekam untuk wanita selanjutnya, yaitu mampu mencerahkan kulit. Hal ini karena bekam dapat meningkatkan aliran darah dan oksigen pada tubuh.
Bahkan, jenis terapi ini dapat memberikan nutrisi sehingga kulit terhindar dari masalah kesehatan tertentu, seperti jerawat dan eksim. Selain itu, bekam juga mampu mengatasi edema atau penumpukan cairan berlebih.
5. Meredakan Gejala Menopause
Wanita yang memasuki masa menopause dapat mengalami gejala berupa gangguan tidur, perubahan suasana hati, penurunan gairah seksual, dan masalah psikologis. Anda dapat mengatasi gejala ini dengan cara menjalani terapi bekam secara rutin.
Bekam memiliki manfaat untuk meningkatkan sirkulasi darah dan mendukung keseimbangan hormon pada tubuh. Selain itu, bekam juga membuat tubuh lebih rileks dan merasa nyaman setiap harinya.
Baca Juga: Jenis Terapi Kanker
6. Membantu Proses Penyembuhan Pascamelahirkan
Setiap wanita yang baru selesai melahirkan dapat mengalami rasa nyeri akibat luka robekan atau sayatan. Terapi bekam mampu mempercepat proses pemulihan luka pascamelahirkan.
Terapi ini mampu mempercepat regenerasi luka episiotomi atau sayatan luka di vagina dengan merangsang aliran darah menuju area tersebut. Bukan hanya itu saja, bekam juga mampu meredakan tegang otot selama proses persalinan terjadi.
7. Mengatasi Pegal-Pegal
Manfaat bekam kering dapat mengatasi pegal-pegal dan kekakuan otot. Menjalani pengobatan ini secara teratur juga bisa membuat tubuh lebih rileks.
Biasanya, pegal-pegal dapat terjadi karena adanya banyak hal. Misalnya, postur tubuh tidak baik, masalah kesehatan tertentu, dan menjalani aktivitas secara berlebihan.
8. Memperbaiki Suasana Hati
Manfaat bekam untuk wanita dapat memperbaiki suasana hati. Penelitian membuktikan bahwa aliran darah yang lancar dan peningkatan hormon endorfin mampu mengurangi gejala stres dan membuat tubuh lebih tenang.
Hal inilah yang menyebabkan terapi bekam dapat membuat suasana hati jadi lebih baik. Bahkan, terapi ini juga menjaga kualitas tidur yang nyaman.
9. Meredakan Sakit Kepala dan Migrain
Gejala khas pada penderita kolesterol tinggi adalah mengalami sakit kepala atau migrain di bagian belakang. Terapi bekam bermanfaat untuk meningkatkan metabolisme tubuh sehingga mengurangi gejala kolesterol yang terjadi.
Namun, manfaat ini masih membutuhkan penelitian lebih lanjut dan mendalam. Anda dapat berdiskusi dengan dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.
Wanita yang Tidak Disarankan Bekam
Tidak semua orang dapat menjalani terapi bekam, salah satunya adalah wanita hamil. Terapi ini dikhawatirkan dapat mengganggu kesehatan ibu dan janin di dalam kandungan.
Bahaya bekam untuk wanita memiliki risiko efek samping yang rendah. Namun, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum menjalani terapi bekam.
Beberapa kondisi yang tidak boleh untuk melakukan terapi bekam di antaranya adalah:
- Anemia
- Hemofilia
- Eksim
- Kanker
- Penyakit ginjal
- Penyakit jantung
- Memiliki riwayat stroke
- Trombosis vena dalam
- Epilepsi
Baca Juga: Apa Itu Terapi Wicara? Ini Prosedur hingga Manfaatnya
Efek Samping Bekam
Meskipun memiliki berbagai manfaat, terapi bekam juga mampu menimbulkan efek samping yang dapat mengganggu kesehatan tubuh. Kondisi ini bisa terjadi apabila terapi bekam tidak tepat. Misalnya, alat bekam yang tidak steril atau tidak bersih.
Selain itu, terapis juga perlu memahami area titik bekam yang dilarang, seperti leher depan di bagian tenggorokan, ulu hati, puting payudara, ketiak, bagian kelenjar getah bening, dan lutut. Melakukan bekam pada titik ini bisa meningkatkan risiko terkena efek samping yang parah
Adapun beberapa ciri-ciri efek samping bekam untuk wanita, sebagai berikut:
- Kulit memar dan terbakar
- Sakit kepala
- Mual dan muntah
- Nyeri otot
- Infeksi kulit
Jika cangkir khusus bekam memiliki kualitas tidak baik atau sudah retak, hal ini dapat melukai kulit dan meningkatkan efek samping yang terjadi. Pada beberapa kasus, bekam bisa menimbulkan efek samping berupa sinkop vasovagal.
Kondisi ini merupakan pingsan mendadak akibat penurunan detak jantung atau tekanan darah. Meskipun jarang terjadi, sinkop vasovagal dapat berbahaya bagi kesehatan tubuh apabila tidak segera mendapatkan penanganan yang tepat.
Sebelum menjalani terapi bekam, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu untuk memastikan pengobatan yang tepat dan aman. Terapi ini bukan termasuk dalam pengobatan medis.
Pastikan Anda memilih tempat terapi bekam yang memiliki sertifikat, terpercaya, dan menggunakan alat berkualitas baik, serta steril untuk mencegah efek samping.
Jika Anda mengalami efek samping terapi bekam berupa perdarahan dan infeksi penyakit yang tidak kunjung sembuh dalam waktu lama, sebaiknya segera berdiskusi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Anda bisa kunjungi rumah sakit Ciputra Hospital terdekat untuk konsultasi kesehatan. Yuk, jaga kesehatan tubuh dengan rutin melakukan medical check up di Ciputra Hospital. Anda juga bisa konsultasi dan buat janji dengan dokter di Ciputra Hospital terdekat.
Telah direview oleh dr. Farra Assyifa Rizqy
Source:
- Healthline. What Is Cupping Therapy?. Juni 2024.
- Kemenkes. Manfaat Terapi Bekam Dalam Kesehatan. Juni 2024.
- WebMD. Cupping Therapy. Juni 2024.