Buat janji Ciputra HospitalWhatsapp Ciputra Hospital

Rumah Sakit Terbaik Berstandarisasi Internasional | Ciputra Hospital

  • Home
  • Rumah Sakit
    • CitraRaya Tangerang
    • CitraGarden City Jakarta
    • Ciputra Mitra Hospital Banjarmasin
    • Ciputra Hospital Surabaya
  • Fasilitas & Layanan
  • Center of Excellence
  • Cari Dokter
  • Artikel
  • Home
  • Artikel Kesehatan
  • Penyakit yang Ditangani oleh Dokter Bedah Saraf, Apa Saja?
Riva
Jumat, 11 Oktober 2024 / Published in Artikel Kesehatan

Penyakit yang Ditangani oleh Dokter Bedah Saraf, Apa Saja?

Ditulis oleh Tim Konten Medis

Penyakit yang ditangani oleh dokter bedah saraf adalah jenis gangguan yang muncul di otak, tulang belakang, dan sistem saraf yang dapat mengganggu fungsi tubuh seseorang. Contohnya termasuk tumor otak, hidrosefalus, parkinson, saraf kejepit, dan epilepsi.

penyakit yang ditangani oleh dokter bedah saraf

Salah satu penyakit yang ditangani langsung oleh dokter bedah saraf adalah tumor otak.

Ahli bedah saraf adalah dokter medis yang mendiagnosis dan menangani berbagai masalah kesehatan pada sistem saraf manusia. Bukan hanya perawatan bedah saja, tetapi juga bisa pengobatan medis tertentu, seperti terapi fisik dan suntikan steroid.

Dokter bedah saraf mampu mengobati berbagai kondisi medis yang memengaruhi struktur penopang sistem saraf, mulai dari tengkorak hingga membran pelindung dan jaringan lunak. Mereka melakukan berbagai jenis operasi dan prosedur yang sesuai dengan bagian sistem saraf atau jaringan pendukung pada tubuh penderita.

Daftar Isi

Toggle
  • Peran Dokter Spesialis Bedah Saraf
  • Penyakit yang Ditangani oleh Dokter Spesialis Bedah Saraf
  • Jenis Sub Spesialis Bedah Saraf
    • 1. Bedah Serebrovaskular
    • 2. Neuroradiologi Bedah Endovaskular
    • 3. Operasi Epilepsi
    • 4. Bedah Saraf Fungsional
    • 5. Neuro-onkologi
    • 6. Bedah Saraf Pediatrik
    • 7. Operasi Tulang Belakang
  • Dokter Bedah Saraf Ciputra Hospital

Peran Dokter Spesialis Bedah Saraf

Dokter spesialis bedah saraf menilai, mendiagnosis, dan merawat kondisi kesehatan pasien yang mengalami gangguan pada sistem saraf. Gangguan ini meliputi beberapa organ tubuh, seperti otak, sumsum tulang belakang, tulang belakang, dan semua saraf yang memanjang dari sumsum tulang belakang.

Meskipun dokter ahli bedah saraf bisa melakukan operasi rumit pada tulang belakang dan otak, mereka sering kali merekomendasikan perawatan non bedah atau konservatif terlebih dahulu untuk meredakan gejala yang dialami oleh penderita. Sebagai contoh, Anda mengalami nyeri punggung kronis yang bisa diatasi dengan obat antiradang dan terapi fisik.

Jika nyeri tidak kunjung sembuh, dokter dapat menyarankan operasi bedah apabila memungkinkan. Adapun sejumlah operasi bedah saraf yang dilakukan, termasuk:

  • Bedah mikro
  • Bedah radio
  • Operasi terbuka
  • Operasi invasif minimal
  • Bedah endovaskular
  • Prosedur intervensi nyeri kronis

Dokter bedah saraf cenderung terampil dalam mengoperasikan dan menganalisis menggunakan mesin pengujian, seperti:

  • CT scan atau pemindaian CT (Computed Tomography): Alat ini menggunakan komputer dan sinar-X untuk menghasilkan gambar struktur tubuh secara akurat.
  • MRI scan atau pemindaian MRI (Magnetic Resonance Imaging): Pemeriksaan medis ini berguna untuk menampilkan hasil gambar terkait struktur rangka tubuh.
  • Pemindaian PET (Positron Emission Tomography): Alat ini berfungsi untuk memeriksa kelainan pada organ tubuh, seperti penyakit jantung, gangguan saraf, dan kanker.
  • Elektroensefalogram (EEG): Prosedur ini dilakukan dengan cara mengukur arus listrik dari otak untuk mendeteksi adanya gangguan pada otak dan saraf.
  • Magnetoencephalogram (MEG): Alat ini berperan penting untuk merekam aktivitas otak dengan menggunakan medan magnet.

Selain itu, terdapat perbedaan dokter saraf dengan dokter bedah saraf yang sering kali tertukar. Dokter saraf adalah ahli medis yang memeriksa, merawat, dan mengontrol kondisi medis yang memengaruhi sistem saraf, tetapi tidak melakukan operasi. Sementara itu, dokter bedah saraf cenderung merawat pasien melalui terapi bedah dan nonbedah untuk mengatasi gangguan sistem saraf yang terjadi.

Baca Juga: Mengenal Peran Dokter Radiologi dan Kondisi Medis yang Ditangani

Penyakit yang Ditangani oleh Dokter Spesialis Bedah Saraf

Adapun sejumlah penyakit bedah saraf yang ditangani langsung oleh dokter bedah, sebagai berikut:

  • Tumor otak
  • Sindrom terowongan karpal
  • Kebocoran cairan serebrospinal (CSF)
  • Nyeri kronis pada punggung atau leher
  • Masalah otak bawaan, seperti kista arakhnoid dan malformasi Chiari
  • Kondisi tulang belakang bawaan, seperti spina bifida dan sumsum tulang belakang yang terikat
  • Tremor esensial
  • Diskus hernia
  • Hidrosefalus
  • Aneurisma intrakranial
  • Sklerosis multipel (MS)
  • Penyakit Parkinson
  • Saraf terjepit
  • Skiatika
  • Epilepsi
  • Taji tulang belakang (osteofit)
  • Stenosis tulang belakang
  • Fraktur tulang belakang
  • Tumor tulang belakang
  • Skoliosis
  • Cedera traumatis

Jenis Sub Spesialis Bedah Saraf

Adapun sejumlah subbidang spesialis dokter bedah saraf, sebagai berikut:

1. Bedah Serebrovaskular

Salah satu sub spesialis bedah saraf adalah bedah serebrovaskular. Prosedur ini dapat mengatasi penyakit neurovaskular, seperti penyumbatan, pembekuan, penyempitan, dan pecahnya pembuluh darah.

Bedah serebrovaskular merupakan pengobatan utama untuk mengatasi masalah sistem saraf secara efektif. Prosedur ini dilakukan dengan cara memperbaiki pembuluh darah yang rusak atau mengangkat bekuan darah. Pada kondisi tertentu, bedah serebrovaskular sangat diperlukan untuk mencegah risiko pendarahan atau stroke.

2. Neuroradiologi Bedah Endovaskular

Sub spesialis bedah saraf selanjutnya, yaitu neurologi bedah endovaskular. Subbidang ini digunakan untuk mendiagnosis dan mengobati gangguan pembuluh darah di otak dan sumsum tulang belakang.

Biasanya, neurologi bedah endovaskular memakai alat khusus, seperti kateter dan sejumlah alat kecil radiasi untuk mengetahui serta menghilangkan berbagai penyakit tertentu. Misalnya, tumor otak, tumor tulang belakang, malformasi, dan pembekuan darah.

3. Operasi Epilepsi

Operasi epilepsi adalah prosedur pengangkatan area otak tempat kejang terjadi. Prosedur ini menjadi salah satu pengobatan paling efektif untuk mengatasi kejang pada otak.

Meskipun begitu, operasi epilepsi bukanlah pengobatan pertama dan menjadi pilihan alternatif apabila obat antikejang tidak mampu mengontrol kejang pada tubuh penderita. Sebelum menjalani prosedur ini, Anda memerlukan beberapa tes pemeriksaan terlebih dahulu.

4. Bedah Saraf Fungsional

Bedah saraf fungsional mengacu pada masalah neurologis kronis yang mengganggu fungsi tubuh dan aktivitas sehari-hari. Perawatan ini mampu mengatasi nyeri kronis dan gangguan gerakan, seperti:

  • Penyakit Parkinson
  • Tremor
  • Spastisitas atau otot yang terus-menerus mengalami kontraksi
  • Epilepsi atau kejang

Baca Juga: Apa Itu Neurology?

5. Neuro-onkologi

Neuro-onkologi menjadi salah satu perawatan medis bagi penderita dengan tumor otak, sumsum tulang belakang, dan komplikasi neurologis akibat kanker. Perawatan ini mencakup berbagai teknik bedah saraf, seperti terapi radiasi, kemoterapi, dan obat molekuler.

Terapi radiasi pada perawatan neuro-onkologi dilakukan dengan cara menargetkan tumor tanpa menyerang jaringan di sekitarnya. Sementara itu, kemoterapi dan obat molekuler digunakan sebagai pengobatan utama untuk mengatasi kanker.

6. Bedah Saraf Pediatrik

Gangguan sistem saraf tidak hanya dialami oleh orang dewasa saja, tetapi juga anak-anak. Kondisi ini bisa ditangani oleh ahli bedah saraf pediatrik yang berfokus pada pengalaman dan kualifikasi untuk merawat anak.

Gangguan sistem saraf pada anak cenderung berbeda dengan orang dewasa sehingga membutuhkan penanganan khusus. Dalam hal ini, ahli medis berperan penting untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan, seperti:

  • Kelainan bentuk kepala dan tulang belakang
  • Gangguan dan cedera pada otak, tulang belakang, atau saraf
  • Kelainan cara berjalan pada anak
  • Cedera saat lahir, seperti kelemahan lengan dan kaki

7. Operasi Tulang Belakang

Operasi tulang belakang sering dilakukan untuk mengatasi nyeri punggung kronis yang mengganggu aktivitas sehari-hari. Prosedur ini juga mampu memperbaiki kelainan tulang belakang, cedera traumatis, dan infeksi tulang belakang.

Sebelum menjalani operasi tulang belakang, dokter akan merekomendasikan pengobatan nonbedah terlebih dahulu untuk meredakan gejala yang terjadi. Jika tidak memungkinkan, operasi tulang belakang dapat dilakukan agar terhindar dari komplikasi serius.

Baca juga: Apa Perbedaan Neurologi, Neurosurgery dan Urologi?

Dokter Bedah Saraf Ciputra Hospital

Rumah Sakit Ciputra menyediakan layanan pusat neurologi dan bedah saraf dengan menghadirkan layanan terintegrasi antara pengobatan dan tindakan invasif atau minimal invasif dengan ahli medis profesional. Layanan ini menggunakan prinsip The Best Treatment for the Patient yang didukung oleh berbagai fasilitas untuk memudahkan dan memberikan kenyamanan bagi keluarga.

Anda juga bisa konsultasi dan buat janji dengan dokter bedah saraf terdekat di Ciputra Hospital, sebagai berikut:

  • dr. I Gde Anom A. Yudha, Sp.BS, FICS, FINSS, FINO.
  • dr. Zainal Abidin, Sp.BS
  • dr. Agus Suhendar, Sp. BS
  • dr. Mohammad Farihin, Sp.BS

Cek layanan rumah sakit Ciputra Hospital mulai dari rawat jalan hingga Medical Check Up (MCU) selengkapnya sekarang juga.

Telah direview oleh dr. Daniel

Source:

  • Cleveland Clinic. Neurosurgeon. Juli 2024.
  • Healthy Children. What is a Pediatric Neurosurgeon?. Juli 2024.
  • WebMD. What Is a Neurosurgeon?. Juli 2024.

Diperbarui pada 11 Oktober 2024

Artikel Terkait

  • lansia terkena penyakit Alzheimer
    Apa Itu Alzheimer? Penyebab, Gejala, Pengobatan
  • ciri-ciri alzheimer di usia muda
    Kenali Ciri-Ciri Alzheimer di Usia Muda, Bukan Hanya Pikun!
  • Trigeminal neuralgia
    Apa Itu Trigeminal Neuralgia? Penyebab, Gejala, Pengobatan
Tagged under: Kesehatan Saraf

Artikel Terkait

  • lansia terkena penyakit Alzheimer
    Apa Itu Alzheimer? Penyebab, Gejala, Pengobatan
  • ciri-ciri alzheimer di usia muda
    Kenali Ciri-Ciri Alzheimer di Usia Muda, Bukan Hanya Pikun!
  • Trigeminal neuralgia
    Apa Itu Trigeminal Neuralgia? Penyebab, Gejala, Pengobatan

Ciputra Hospital

Ciputra Hospital menyediakan layanan kesehatan berkualitas tinggi dengan fasilitas teknologi canggih.

Unit Rumah Sakit:

Ciputra Hospital – CitraRaya Tangerang
Ciputra Hospital – CitraGarden City Jakarta
Ciputra Mitra Hospital Banjarmasin
Ciputra Hospital Surabaya

Unit Klinik:

Ciputra Medical Center
Ciputra SMG Eye Clinic
C Derma
Ciputra IVF

Lokasi Kami:

CitraRaya – Tangerang
CitraGarden – Jakarta
Banjarmasin
Surabaya

  • GET SOCIAL

© 2025 All rights reserved. Ciputra Hospital

TOP