Ditulis oleh Tim Konten Medis
Gejala kanker nasofaring paling umum adalah kesulitan membuka mulut. Beberapa pasien juga mengalami keluhan sakit kepala, gangguan telinga, hingga leher bengkak. Pemeriksaan dini ciri-ciri kanker pada tubuh bisa membantu mengurasi risiko komplikasi yang lebih parah.

Benjolan akibat kanker nasofaring terletak di belakang hidung dan di atas bagian belakang tenggorokan Anda.
Kanker nasofaring adalah jenis kanker yang tumbuh di jaringan nasofaring, tepatnya di belakang rongga hidung dan di balik langit rongga mulut. Nasofaring menjadi salah satu bagian dari tenggorokan.
Kondisi ini cukup umum terjadi dan termasuk golongan tumor ganas. Pada kondisi awal, gejala kanker nasofaring kerap tidak disadari oleh penderita. Biasanya, penderita baru menyadari terkena penyakit ini saat kanker sudah memasuki stadium lanjut.
Anda perlu berhati-hati karena kanker ini mampu menimbulkan komplikasi serius. Oleh sebab itu, penting untuk mengetahui gejala kanker nasofaring agar mendapatkan penanganan yang sesuai dan tepat.
Gejala Kanker Nasofaring
Penderita kerap menyadari gejala kanker nasofaring saat timbul benjolan di bagian leher. Benjolan ini dapat muncul di kedua sisi leher dari arah belakang. Biasanya, benjolan akibat kanker nasofaring cenderung keras dan tidak terasa sakit.
Penyebab kanker nasofaring belum diketahui secara pasti. Namun, penyakit ini sering dikaitkan dengan virus Epstein-barr atau EBV yang memicu infeksi kronis. Kanker nasofaring juga bisa terjadi karena pembengkakan kelenjar getah bening di leher.
Berikut beberapa gejala kanker yang perlu diwaspadai, antara lain:
1. Mimisan
Gejala awal kanker nasofaring ditandai dengan mimisan. Kondisi ini mengakibatkan pendarahan yang keluar melalui hidung dalam jumlah banyak.
Nasofaring berada di atas tenggorokan dan di bagian bawah hidung. Penderita kanker nasofaring seringkali mengalami keluhan berupa penyumbatan hidung dan mimisan ringan. Jika Anda mengalami mimisan yang parah, segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Baca Juga: Macam-Macam Kanker Paling Banyak Ditemukan di Indonesia
2. Kesulitan Membuka Mulut
Salah satu tanda kanker nasofaring, yaitu kesulitan saat membuka mulut. Kondisi ini disebabkan oleh sel-sel kanker yang menyerang saraf pada bagian hidung sehingga menimbulkan berbagai keluhan penyakit.
Kondisi ini merupakan gejala kanker nasofaring stadium 4 yang telah menyebar ke bagian tubuh lain, seperti tengkorak, saraf kranial, mata, dan kelenjar ludah. Anda dapat mendeteksi dini kanker nasofaring dengan cara pemeriksaaan medis hingga konsumsi obat-obatan sesuai anjuran dari dokter.
3. Gangguan Penglihatan
Masalah penglihatan dapat terjadi pada penderita kanker nasofaring. Penderita kanker mungkin akan mengalami pandangan ganda (diplopia) dan penglihatan kabur. Kondisi ini disebabkan oleh sel-sel kanker yang menyerang area mata dan saraf.
4. Nyeri Kepala
Nasofaring berada di lokasi yang berdekatan dengan rongga tengkorak. Hal ini bisa menimbulkan gangguan pada saraf, salah satunya adalah kelumpuhan saraf kranial.
Kanker nasofaring mampu menyebabkan gejala nyeri kepala akibat fungsi saraf yang terganggu. Kondisi ini tidak boleh diabaikan, terutama tidak kunjung membaik dalam beberapa hari.
Baca Juga: Apa Itu Kanker Otak? Penyebab, Gejala, dan Pengobatan
5. Penyumbatan Hidung
Kanker nasofaring stadium awal memiliki ciri-ciri yang perlu diwaspadai, seperti tumor yang mulai berkembang di bagian belakang tenggorokan atau rongga hidung. Kondisi ini mampu menimbulkan gejala penyumbatan hidung. Penderita dapat mengalami hidung tersumbat pada salah satu sisi saja.
Penyumbatan hidung dapat berlangsung secara terus-menerus dan tidak kunjung hilang. Kondisi ini juga merupakan salah satu gejala kanker hidung yang paling umum terjadi.
6. Gangguan Telinga
Tumor ganas dapat berkembang di muara tuba eustachius, yaitu saluran yang menghubungkan nasofaring dengan telinga bagian tengah. Oleh sebab itu, penderita kerap mengalami gangguan pada telinga, seperti berdenging (tinnitus), sakit pada telinga, dan telinga terasa penuh.
Gangguan telinga biasanya terjadi pada satu sisi saja. Gangguan ini sering dialami oleh anak-anak dan jarang terjadi pada orang dewasa.
7. Pembengkakan di Leher
Adanya pembengkakan atau benjolan di leher menjadi salah satu ciri-ciri kanker nasofaring stadium 3. Pada kondisi ini sel-sel kanker sudah menyebar ke kelenjar getah bening di kedua sisi bagian leher, tulang, atau rongga sinus.
Benjolan yang terjadi tidak terasa nyeri dan cenderung keras. Kondisi ini menyebabkan masalah kesehatan pada tubuh.
Baca Juga: Mengenal Kanker Kelenjar Getah Bening (Limfoma)
8. Sakit Pada Wajah
Kanker nasofaring dapat menimbulkan gejala, seperti sakit atau nyeri pada wajah. Rasa sakit yang terjadi seolah-olah mati rasa atau terasa kebas.
Hal ini disebabkan oleh masalah pada sistem saraf. Sakit pada wajah bisa tergantung tingkat keparahan kanker, mulai dari stadium 1 hingga stadium 4.
Cara Mendeteksi Kanker Nasofaring
Kanker nasofaring memiliki beberapa gejala, mulai dari ringan hingga berat. Gejala ini dapat berlangsung dalam waktu lama sehingga mengganggu aktivitas sehari-hari. Pada kasus yang parah, kanker nasofaring bisa menimbulkan komplikasi serius yang menyerang organ tubuh lainnya, seperti otak, tenggorokan, dan sistem saraf.
Oleh karena itu, Anda perlu memeriksakan diri ke dokter apabila mengalami gejala kanker nasofaring. Gejala ini dapat diketahui dengan cara melakukan pemeriksaan medis secara menyeluruh. Berikut beberapa cara mendeteksi kanker nasofaring, antara lain:
- Pemeriksaan nasofaring, seperti rinoskopi, rinoskopi posterior dengan alat kateter, dan endoskopi
- Biopsi nasofaring dengan cara mengambil sampel dari benjolan atau pembengkakan yang diperiksa melalui mikroskop
- Pemeriksaan radiologi menggunakan sinar-X, gelombang magnet, cairan radioaktif, dan gelombang suara
- Tes patologi anatomi untuk mengetahui penyebab penyakit tertentu, seperti kanker nasofaring
- Pemeriksaan serologi, yaitu tes darah untuk mendeteksi antibodi di dalam tubuh.
Apabila gejala kanker nasofaring, seperti mimisan, sulit membuka mulut, dan gangguan penglihatan tidak kunjung membaik setelah dilakukan perawatan rumahan dan bahkan semakin parah, sebaiknya segera berkonsultasi pada dokter.
Anda bisa kunjungi rumah sakit Ciputra Hospital terdekat untuk konsultasi kesehatan. Cek layanan rumah sakit Ciputra Hospital mulai dari rawat jalan hingga Medical Check Up (MCU).
Yuk, jaga dan cek kondisi kesehatan Anda sekeluarga bersama Ciputra Hospital!
Telah direview oleh Dr Sony Prabowo, MARS
Source:
- American Cancer Society. Signs and Symptoms of Nasopharyngeal Cancer. Juli 2024.
- Cleveland Clinic. Nasopharyngeal Cancer. Juli 2024.
- NHS. Nasopharyngeal Cancer. Juli 2024.