Ditulis oleh Tim Konten Medis
Cara agar cepat haid secara alami bisa dengan mengonsumsi makanan bergizi yang mengandung tinggi omega-3, banyak minum air, hingga olahraga teratur. Wanita juga perlu mencukupi kebutuhan cairanya agar tidak dehidrasi. Kondisi dehidrasi bisa menghambat aliran darah yang membuat haid tidak lancar.
Haid dikatakan telat jika tidak datang sesuai jadwal dan melebihi 35 hari dari hari pertama menstruasi terakhir.
Haid dikatakan lancar jika siklus menstruasi datang secara teratur, yaitu setiap 21 hingga 35 hari, dengan durasi perdarahan sekitar 3 hingga 7 hari. Setiap wanita mungkin memiliki siklus yang sedikit berbeda, tetapi selama tetap berada dalam rentang tersebut, haid dianggap normal.
Sebaliknya, haid telat terjadi jika tidak datang sesuai jadwal biasanya, melebihi 35 hari dari hari pertama menstruasi terakhir. Menunggu datangnya haid bisa menjadi momen yang membuat cemas, terutama jika siklusnya tidak teratur. Banyak wanita mencari cara agar cepat haid, baik karena alasan kesehatan maupun kenyamanan.
Cara agar Haid Lancar
Cara agar haid lancar umumnya dilakukan dengan menerapkan pola hidup sehat. Berikut beberapa cara yang bisa Anda lakukan.
1. Mengonsumsi Makanan Bergizi
Asupan nutrisi yang baik sangat penting untuk menjaga keseimbangan hormon dalam tubuh, termasuk hormon yang mengatur siklus haid. Makanan yang kaya akan zat besi, seperti bayam, daging merah tanpa lemak, dan kacang-kacangan dapat membantu mencegah anemia yang sering kali menjadi penyebab haid tidak teratur.
Selain itu, vitamin C membantu penyerapan zat besi dan menjaga kesehatan pembuluh darah. Omega-3 yang ditemukan pada ikan berlemak, seperti salmon juga bermanfaat karena memiliki sifat antiinflamasi yang mendukung kesehatan reproduksi. Pola makan yang seimbang dapat menjaga fungsi hormon estrogen dan progesteron yang penting dalam siklus haid.
Baca Juga: Cara Mengatasi Telat Haid Saat Menyusui
2. Olahraga Secara Teratur
Olahraga yang teratur tidak hanya bermanfaat untuk menjaga kebugaran tubuh secara keseluruhan, tetapi juga membantu mengatur siklus haid. Aktivitas fisik membantu menjaga kadar hormon seimbang, meningkatkan sirkulasi darah, serta mengurangi stres. Semua ini memengaruhi keteraturan siklus menstruasi.
Olahraga ringan hingga sedang, seperti yoga, lari, atau berenang, dapat membantu tubuh dalam mengatur sistem reproduksi secara lebih optimal. Namun, penting juga untuk tidak melakukan olahraga berlebihan karena latihan yang terlalu intens justru bisa mengganggu keseimbangan hormon dan menyebabkan menstruasi tidak teratur.
3. Mengelola Stres agar Haid Lancar
Stres memiliki dampak yang besar terhadap siklus haid karena hormon stres, seperti kortisol dapat memengaruhi keseimbangan hormon sistem reproduksi. Ketika kamu mengalami stres berlebihan, produksi hormon estrogen dan progesteron bisa terganggu yang menyebabkan haid menjadi tertunda atau tidak teratur.
Oleh karena itu, penting untuk menerapkan teknik pengelolaan stres dalam kehidupan sehari-hari. Meditasi, yoga, atau sekadar melakukan hobi yang kamu sukai bisa membantu menurunkan tingkat stres. Selain itu, latihan pernapasan dalam bisa membantu menenangkan sistem saraf dan menstabilkan hormon.
4. Mengonsumsi Rempah-Rempah agar Cepat Haid
Sejumlah rempah-rempah tradisional dipercaya mampu merangsang haid dan melancarkan siklus menstruasi. Jahe misalnya, dikenal sebagai rempah yang bisa merangsang aliran darah ke uterus, sementara kunyit memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu menyeimbangkan hormon.
Kayu manis juga sering digunakan untuk mengatasi masalah menstruasi karena bisa membantu mengatur kadar insulin yang berhubungan dengan siklus haid.
Meski rempah-rempah ini alami, pastikan untuk tidak mengonsumsi secara berlebihan dan tetap memperhatikan dosis yang aman. Rempah-rempah ini bisa dinikmati dalam bentuk teh atau dicampurkan ke dalam makanan sehari-hari.
5. Menjaga Berat Badan Seimbang
Keseimbangan berat badan sangat penting dalam menjaga keteraturan siklus menstruasi. Ketika berat badan terlalu rendah (underweight), tubuh mungkin tidak memproduksi cukup hormon yang dibutuhkan untuk ovulasi, yang akhirnya menyebabkan haid menjadi terlambat atau bahkan berhenti.
Di sisi lain, kelebihan berat badan (overweight) juga bisa mengganggu keseimbangan hormon, terutama karena lemak tubuh berlebih dapat meningkatkan produksi estrogen yang bisa menyebabkan gangguan pada siklus haid.
Menjaga berat badan yang ideal sesuai dengan indeks massa tubuh (BMI) membantu memastikan produksi hormon tetap stabil. Pola makan sehat dan olahraga teratur menjadi kunci untuk mencapai dan mempertahankan berat badan yang ideal.
Baca Juga: Penyebab Haid Lama, Normal atau Tidak?
6. Minum Air dengan Cukup
Mengonsumsi air yang cukup setiap hari adalah langkah sederhana namun sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh, termasuk melancarkan siklus haid. Dehidrasi atau kurangnya asupan cairan dapat menyebabkan darah menjadi lebih kental, yang dapat mempengaruhi aliran darah ke organ reproduksi.
Dengan tubuh yang terhidrasi dengan baik, darah lebih mudah mengalir, termasuk menuju rahim, sehingga dapat membantu proses menstruasi. Selain itu, cairan yang cukup juga membantu mengatur metabolisme dan menjaga keseimbangan hormon, yang sangat penting untuk siklus haid yang lancar.
Minum setidaknya 8 gelas air per hari adalah rekomendasi umum, namun kebutuhan bisa lebih tinggi tergantung aktivitas fisik dan kondisi cuaca. Air putih merupakan pilihan terbaik, tetapi teh herbal atau infused water juga bisa membantu menjaga hidrasi tubuh.
7. Mengonsumsi Vitamin D
Vitamin D memainkan peran penting dalam menjaga kesehatan reproduksi wanita. Kekurangan vitamin D dapat menyebabkan gangguan pada siklus menstruasi karena vitamin ini terlibat dalam produksi hormon yang mengatur menstruasi, seperti estrogen dan progesteron.
Vitamin D juga membantu penyerapan kalsium dan mendukung fungsi ovarium yang sehat. Cara terbaik untuk mendapatkan vitamin D adalah dengan paparan sinar matahari pagi selama sekitar 15-30 menit setiap hari.
Namun, bagi yang sulit mendapatkan sinar matahari cukup, suplemen vitamin D atau makanan seperti ikan berlemak (salmon, tuna), telur, susu yang diperkaya vitamin D, dan jamur bisa menjadi sumber alternatif.
Menjaga asupan vitamin D yang cukup juga dapat membantu mengurangi risiko masalah reproduksi yang lebih serius, seperti sindrom ovarium polikistik (PCOS), yang bisa menyebabkan gangguan haid.
8. Memijat Perut Bawah untuk Melancarkan Menstruasi
Pijat perut bawah dapat menjadi cara alami dan efektif untuk melancarkan haid. Pijat lembut di sekitar area rahim dapat merangsang aliran darah ke organ reproduksi dan membantu meredakan ketegangan otot yang mungkin menghambat proses menstruasi.
Teknik pijat ini sering dikenal dengan sebutan “pijat uterus” dan bisa dilakukan dengan gerakan memutar di sekitar perut bagian bawah.
Untuk hasil yang lebih maksimal, pijat bisa dilakukan dengan bantuan minyak esensial seperti lavender atau chamomile, yang memiliki sifat menenangkan dan dapat membantu merilekskan otot-otot rahim.
Pijat perut ini tidak hanya membantu melancarkan haid, tetapi juga dapat mengurangi rasa nyeri menstruasi (dismenore).
9. Istirahat yang Cukup
Kurang tidur atau tidur yang tidak berkualitas dapat berdampak langsung pada keseimbangan hormon dalam tubuh. Tidur yang tidak cukup dapat meningkatkan kadar kortisol, hormon stres yang dapat mengganggu produksi hormon reproduksi seperti estrogen dan progesteron. Akibatnya, siklus haid bisa menjadi tidak teratur atau bahkan terhenti sementara.
Baca Juga: 10 Makanan untuk Kesuburan Wanita agar Cepat Hamil
Kapan Harus ke Dokter?
Bilasiklus haid tidak teratur atau mengalami keterlambatan yang berlangsung lebih dari sebulan, segera konsultasikan ke dokter kandungan untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Selain itu, jika ada gejala lain seperti nyeri yang berlebihan, pendarahan yang tidak normal, atau tanda-tanda masalah reproduksi lainnya, penting untuk memeriksakan diri ke dokter.
Ciputra Hospital memiliki beberapa dokter kandungan yang siap membantu, seperti:
- dr. Utomo Budidarmo, Sp.OG, M.Kes
- dr. Fellita Ratri Anggraeni, Sp.OG
- dr. Setyo Teguh Waluyo, Sp.OG.Subsp.Onk
- dr. Johnny, Sp.OG
- dr. Sigit Pradono Diptoadi, Sp.OG
- Dr. dr. Sudirmanto, Sp.OG.SubSp-FER
- dr. Adrian Setiawan, Sp.OG
Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa mengunjungi Ciputra Hospital untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut. Cek jadwal dokter dan pelayanan Ciputra Hospital dengan mudah secara online. Yuk, jaga kesehatan Anda dan keluarga bersama Ciputra Hospital!
Telah direview oleh dr. Surya Seftiawan Pratama
Source:
- Healthline. How to Regulate Your Periods: 20 Tips and Tricks. September 2024.
- Cleveland Clinic. Irregular Periods. September 2024.