Ditulis oleh Tim Konten Medis
Warna darah haid penderita kista umumnya berwarna merah atau cokelat tua, berbeda dengan darah menstruasi normal yang umumnya berwarna merah terang. Warna gelap pada darah haid ini karena adanya potongan jaringan abnormal, seperti endometrium dan enzim inflamasi.
Warna darah haid penderita kista biasanya bewarna merah atau cokelat tua dan disertai nyeri panggul hingga sembelit.
Warna darah haid penderita kista dapat berbeda dari warna haid wanita normal. Perbedaan warna ini juga biasanya disertai dengan gejala kesehatan lain, termasuk nyeri perut, perasaan mual dan muntah, hingga nyeri pada payudara.
Dengan memahami perbedaan antara darah haid dengan kista, Anda dapat segera mencari perawatan yang tepat. Simak lebih lanjut ciri-ciri warna darah haid pada penderita kista ketika menstruasi melalui artikel di bawah ini.
Warna Darah Haid Penderita Kista
Warna darah menstruasi pada penderita umumnya sedikit berbeda dengan warna darah haid normal. Secara umum warna darah haid penderita penyakit kista adalah merah atau cokelat tua dengan tekstur tebal.
Pembentukan warna dan bentuk ini dikarenakan adanya potongan jaringan endometrium dan enzim inflamasi pada darah haid.
Kista dapat muncul pada salah satu tahap siklus menstruasi Anda. Hal ini karena setiap bulan selama siklus menstruasi terjadi, folikel (kista) tumbuh dalam ovarium.
Folikel merupakan tempat sel telur berkembang. Kista yang berkembang dalam folikel dapat pecah dan luruh bersamaan dengan darah haid.
Baca Juga: Ketahui 10 Pantangan Kista Ovarium yang Bisa Memperburuk Kondisi
Ciri-ciri Penyakit Kista pada saat Menstruasi
Sebagian besar wanita yang mengalami penyakit kista tidak menyadari bila mereka memiliki kondisi tersebut. Padahal, penting bagi wanita untuk mengetahui kondisi organ reproduksinya sendiri.
Oleh karena itu, coba kenali ciri-ciri penyakit kista saat menstruasi berikut untuk memahami lebih jauh mengenai kondisi Anda:
1. Perut Terasa Bengkak
Ukuran kista dapat bervariasi pada setiap wanita. Biasanya antara rentang 1 sentimeter (setengah inci) hingga 10 sentimeter (4 inci). Kista yang sangat besar dapat mendorong usus atau kandung kemih.
Akibatnya, perut menjadi bengkak, terasa penuh, dan seperti ditekan. Hal ini juga membuat penderita mengalami rasa sakit ketika buang air kecil atau sembelit.
2. Nyeri di Panggul Saat Menstruasi
Nyeri panggul saat haid juga bisa menjadi gejala kista. Ukuran kista yang semakin besar biasanya akan menyebabkan rasa nyeri tajam di satu sisi panggul atau perut Anda.
Rasa sakit ini dapat tidak nyaman dan muncul selama beberapa waktu. Jika mengalami hal ini pada beberapa periode menstruasi, cobalah untuk melakukan pemeriksaan pada kondisi rahim melalui USG.
3. Perasaan Mual dan Muntah
Mual adalah respons tubuh yang tidak terkendali membuat isi perut keluar melalui mulut. Istilah ini juga digunakan untuk menggambarkan kondisi di mana Anda merasa seperti ingin muntah, meskipun kenyatannya tidak benar-benar muntah.
Mual dan muntah saat haid merupakan dua kondisi yang dapat menjadi tanda seseorang memiliki kista. Hal ini karena ukuran kista yang semakin membesar dapat menarik ovarium dan menyebabkannya menjadi bengkok.
Akibatnya muncul rasa nyeri, sempit di sisi perut bagian bawah, disertai mual dan muntah.
4. Perubahan Periode Menstruasi
Kista dapat mengubah siklus menstruasi bulanan. Menstruasi Anda dapat menjadi tidak teratur karena semburan darah kista yang pecah dapat keluar tiba-tiba di luar jadwal menstruasi. Jika selama beberapa bulan siklus menstruasi tidak teratur, hal ini patut untuk diwaspadai.
Baca Juga: Bentuk Kista yang Keluar Saat Haid: Kenali Cirinya
5. Nyeri Ketika Berhubungan Seksual (Dyspareunia)
Dyspareunia adalah rasa sakit yang berulang di daerah genital atau di dalam panggul ketika berhubungan seksual. Rasa sakit ini biasanya akan sangat tajam dan intens. Kondisi nyeri dapat muncul sebelum, selama, atau setelah berhubungan seksual.
6. Nyeri Pada Payudara
Nyeri payudara menjadi hal umum yang sering dialami oleh wanita sebelum menstruasi. Rasa sakit ini juga bisa dirasakan oleh wanita yang memiliki kista payudara.
Kista tumbuh selama periode menstruasi dan fluktuasi hormon selama siklus menstruasi dapat menyebabkan perubahan pada jaringan payudara yang disebut ginekomastia.
Ginekomastia adalah kondisi di mana terjadi ketidakseimbangan hormon menyebabkan pertumbuhan jaringan kelenjar payudara yang kemudian menimbulkan rasa sakit.
7. Siklus Menstruasi Abnormal
Ketidakaturan dalam siklus menstruasi bisa terjadi karena kista ovarium. Kista ini bisa pecah sewaktu-waktu dan menyebabkan keluarnya darah di luar jadwal menstruasi. Selain itu, kista juga dapat menyebabkan bercak vagina yang tidak normal dan pendarahan cukup banyak, terutama jika kista tersebut sudah sangat besar dan pecah.
8. Kesulitan Buang Air Besar (Sembelit)
Sembelit adalah kondisi di mana Anda mengalami kesulitan saat ingin buang air besar karena tinja yang keras dan kering. Ini merupakan masalah pencernaan yang umum terjadi ketika Anda memiliki kista.
Kondisi ini muncul karena ukuran kista yang semakin besar dapat memberikan tekanan pada fungsi normal usus, menyebabkan kesulitan dalam proses buang air besar.
9. Sering Buang Air Kecil
Sering buang air kecil bisa menjadi tanda penyakit kista yang dapat Anda perhatikan selama menstruasi. Ini terjadi karena kista yang besar dapat menekan kandung kemih, menyebabkan dorongan untuk buang air kecil terus-menerus. Hal ini umum dirasakan oleh orang yang mengalami kista dengan ukuran yang besar.
Baca Juga: Rekomendasi Makanan yang Boleh Dimakan Penderita Kista Ovarium, Menyehatkan!
Selain memperhatikan warna darah haid, penderita kista juga dapat melihat gejala lain yang menyertainya. Meskipun sebagian besar kista tidak memiliki gejala dan dapat sembuh dengan sendirinya, penting bagi Anda untuk tetap waspada terhadap berbagai kondisi selama mengalami periode menstruasi.
Jika Anda memiliki beberapa kondisi menstruasi yang abnormal atau sesuai dengan ciri penyakit kista di atas, segera ke Ciputra Hospital terdekat untuk mendapatkan penanganan yang tepat jika ada gejala yang menyerupai ciri-ciri penyakit ini.
Ciputra Hospital menyediakan beragam layanan kesehatan mulai dari konsultasi dengan dokter umum hingga Medical Check Up (MCU). Anda dapat memeriksa jadwal dokter di Ciputra Hospital dan membuat janji lebih mudah dan cepat melalui layanan WhatsApp. Mari percayakan kesehatan Anda dan keluarga Anda di Ciputra Hospital!
Telah direview oleh dr Steffe Lie
Source:
- Nova IVF. What are The Chocolate Cysts Symptoms?. Diakses 2024.
- Medline Plus. Ovarian Cysts. Diakses 2024.