Ditulis oleh Tim Konten Medis
Penyebab bintik putih pada bibir bisa terjadi karena jerawat, milia, dan sariawan di mulut. Pada kasus yang jarang terjadi, bintik putih juga disebabkan oleh kondisi serius yang perlu Anda waspadai.

Bintik putih pada bibir (bintik Fordyce) adalah kondisi kulit umum yang terjadi karena pembesaran kelenjar minyak. Kondisi ini biasanya muncul di sekitar tepi bibir dan bagian dalam pipi.
Bintik putih bisa jadi tidak berbahaya atau menjadi tanda infeksi virus dan bakteri. Kondisi ini tidak boleh Anda abaikan begitu saja, terutama pada bintik yang tidak kunjung membaik dengan sendirinya.
Penyebab Bintik Putih pada Bibir
Berikut ini adalah berbagai penyebab bibir ada bintik putih:
1. Residu Susu
Ini merupakan salah satu penyebab bintik putih pada bibir bayi yang tidak berbahaya. Residu susu biasanya terjadi setelah bayi minum ASI atau susu formula.
Bayi baru lahir paling sering mengalaminya karena belum bisa memproduksi air liur yang cukup. Kondisi ini dapat dialami oleh bayi sampai usia 3 bulan pertama.
Cara menghilangkan bintik putih pada pinggir bibir akibat sisa-sisa susu yang menempel bisa dengan berbagai cara. Contohnya adalah rutin membersihkan lidah bayi setelah makan atau saat mandi secara rutin.
Baca Juga: Penyebab Vitiligo pada Kulit yang Perlu Diwaspadai
2. Jerawat
Jerawat atau bisul tidak hanya muncul pada kulit wajah, tetapi juga bibir. Kondisi kulit ini muncul karena pori-pori tersumbat oleh minyak atau kotoran dan bakteri yang terperangkap di dalamnya.
Akibatnya, kulit mengalami peradangan dan benjolan merah. Di bagian tengah benjolan jerawat akan berwarna putih atau kuning karena penumpukan nanah.
Jika menekannya, kondisi ini dapat terasa nyeri dan bertekstur lunak. Perawatan mandiri di rumah bisa membantu menghilangkan jerawat yang muncul di bibir.
Misalnya, menggunakan sabun atau krim khusus jerawat, kompres panas atau dingin, dan pemberian minyak jarak. Hindari memencet atau memecah jerawat karena bisa menyebabkan jaringan parut.
Bahkan, kondisi ini juga menghambat proses penyembuhan jerawat di sepanjang garis bibir.
3. Milia
Bintik putih di bibir tidak sakit dapat disebabkan oleh milia. Ini merupakan benjolan kecil berwarna putih yang terbentuk ketika protein kulit (keratin) terperangkap di bawah permukaan kulit.
Meskipun paling sering muncul di wajah, milia juga dapat timbul di bibir. Penggunaan produk perawatan kulit tertentu bisa meningkatkan risiko terjadinya milia.
Milia tidak berbahaya dan hanya mengganggu penampilan sementara saja. Kondisi kulit ini dapat hilang dengan sendirinya dalam waktu beberapa minggu.
Milia juga tidak menular dan tidak menyebar ke orang lain. Anda bisa berkonsultasi dengan dokter apabila ingi menghilangkan milia secara efektif.
Baca Juga: Mengenal Vitiligo: Penyebab hingga Pengobatannya
4. Impetigo
Impetigo adalah infeksi kulit menular yang paling umum pada anak-anak. Ada dua jenis impetigo, yaitu tipe non-bulosa dan bulosa.
Impetigo non-bulosa ditandai dengan luka yang gatal. Jika lukanya pecah, kelenjar di dekatnya bisa bengkak. Anda perlu mewaspadai kondisi kulit ini karena bisa menyebar ke area tubuh lainnya.
Sementara jenis bulosa memiliki gejala lepuhan berisi cairan. Lepuhan ini cenderung lunak dan muncul luka berkerak, lalu kulit akan sembuh.
Impetigo bisa sembuh dalam waktu beberapa minggu tanpa pengobatan.
5. Sariawan Mulut
Sariawan adalah infeksi jamur yang disebabkan oleh Candida albicans. Kondisi ini menyebabkan bercak putih dan kuning putih akibat perkembangan jamur berlebihan di mulut dan sekitarnya.
Tidak hanya bibir, sariawan juga bisa muncul di gusi dan amandel. Kondisi ini sering kali terasa nyeri dan membuat rasa tidak nyaman, terutama saat makan, minum, dan berbicara.
Sariawan bukanlah penyakit menular seksual. Anda tidak akan tertular kondisi ini melalui kontak fisik dengan penderita atau berbagi makanan dan minuman. Pada gejala ringan, kondisi ini bisa sembuh dengan sendirinya.
6. Cacar Air
Cacar air ditandai dengan bintik-bintik merah yang gatal di seluruh bagian tubuh. Ini termasuk penyakit menular akibat infeksi virus varicella zoster.
Gejala cacar air dapat hilang sendirinya selama 4-7 hari. Anda bisa mempercepat proses penyembuhan dengan mandi air dingin untuk meredakan gatal, penggunaan losion kalamin, dan konsumsi paracetamol sesuai anjuran dokter.
Cacar air biasanya termasuk penyakit ringan. Namun, kondisi ini bisa serius dan menyebabkan masalah kesehatan lainnya, terutama dehidrasi, pneumonia, dan infeksi kulit.
7. Herpes Simpleks
Bintik putih pada bibir bisa terjadi karena mengalami herpes simpleks. Kondisi ini menimbulkan benjolan putih atau luka dingin pada bibir yang terasa tidak nyaman.
Luka akibat herpes simpleks memiliki ukuran kecil, melepuh, dan berisi cairan. Dokter dapat mengatasi kondisi ini dengan obat antivirus untuk meredakan gejala yang muncul.
Sebelum melakukan perawatan mandiri di rumah, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Gunakan pakaian longgar, mandi dengan air hangat, dan mengoleskan lotion sebelum buang air kecil dapat mengelola gejala yang terjadi.
8. Penyakit Tangan Kaki dan Mulut (HFMD)
Ini merupakan infeksi virus yang menimbulkan gejala demam, sariawan, dan ruam kulit. HFMD sering menyerang anak di bawah usia 5 tahun.
Gejala penyakit ini biasanya ringan dan hampir semua orang dapat pulih sepenuhnya tanpa pengobatan medis. Dokter dapat merekomendasikan obat pereda nyeri atau demam untuk mengelola gejala yang muncul.
9. Kanker Bibir
Pada kasus yang jarang terjadi, benjolan di bibir bisa mengindikasikan kanker bibir. Benjolan ini memiliki bentuk menyerupai jerawat atau luka.
Kanker bibir juga menyebabkan bercak kulit yang berubah warna atau menonjol. Bahkan, kulit di sekitar bibir tampak menebak yang disertai dengan gejala lainnya, seperti nyeri, mati rasa, hingga pendarahan.
Kapan Harus ke Dokter?
Sebaiknya segera periksakan diri ke dokter apabila bercak putih di mulut tidak kunjung sembuh dalam waktu lama dan disertai dengan gejala, sebagai berikut:
- Demam tinggi
- Mual dan muntah
- Mengalami kekakuan leher
- Sensitif terhadap cahaya
- Bengkak di dalam atau sekitar mulut
- Merasa bingung
- Hilang kesadaran atau pingsan
- Sulit bernapas
- Detak jantung cepat
Baca Juga: Cara Menghilangkan Bercak Putih di Lidah Bayi
Anda bisa kunjungi rumah sakit Ciputra Hospital terdekat untuk konsultasi kesehatan. Yuk, jaga kesehatan tubuh dengan rutin melakukan medical check up di Ciputra Hospital.
Anda juga bisa konsultasi dan buat janji dengan dokter di Ciputra Hospital terdekat. Cek layanan rumah sakit Ciputra Hospital mulai dari rawat jalan hingga Medical Check Up (MCU) selengkapnya sekarang juga.
Telah direview oleh dr. Sony Prabowo, MARS
Source:
- Cleveland Clinic. Fordyce Spots. Juli 2025.
- Healthline. What Causes White Bumps on the Lips?. Juli 2025.
- Medical News Today. 13 Causes of A Spot on The Lip. Juli 2025.