Ditulis oleh Tim Konten Medis
Gejala vitiligo dapat dilihat dari adanya perubahan kulit yang dialami oleh seseorang. Kondisi ini biasanya dimulai di bagian tangan, lengan bawah, kaki, dan wajah.
Vitiligo adalah kondisi yang menyebabkan kulit Anda kehilangan warna atau pigmennya.
Bercak putih yang tiba-tiba timbul di kulit Anda kemungkinan adalah Vitiligo. Lewat berbagai macam studi yang ada, kondisi ini tidak bisa disembuhkan secara sempurna, tetapi dapat dilakukan perawatan untuk mengurangi serta mencegah perluasan vitiligo di kulit seseorang.
Lantas, apa saja tanda dan cara pengobatan vitiligo? Mari simak pembahasan di bawah ini ya.
Apa Itu Vitiligo?
Menurut American Academy of Dermatology, Vitiligo adalah kondisi di mana kulit seseorang kehilangan warna alami yang ditandai dengan munculnya bercak putih (chalk white). Sampai saat ini, belum diketahui secara pasti apa yang menjadi penyebab timbulnya Vitiligo.
Namun, para ahli menduga kondisi ini terjadi ketika sel-sel yang memproduksi melanin mati atau berhenti berfungsi karena beberapa faktor, seperti pengaruh genetika dan autoimun. Pada beberapa orang, bercak-bercak putih yang timbul hanya muncul pada sebagian kecil area tubuh (lokalisata).
Sebaliknya, kondisi ini juga bisa muncul hampir merata di seluruh area tubuh (generalisata), seperti area rambut dan bagian dalam mulut. Terbentuknya vitiligo pada kulit seseorang tidak dapat diprediksi secara pasti.
Terkadang, hanya terbentuk satu bercak saja tetapi mampu menyebar dengan cepat hampir ke seluruh area tubuh secara bersamaan. Anda tidak perlu khawatir karena kondisi ini tidak menular maupun mengancam jiwa. Meskipun begitu, penderita kerap merasa stres karena merasa tidak percaya.
Gejala Vitiligo
Tanda-tanda Vitiligo meliputi:
- Vitiligo dapat dimulai pada usia berapa pun tetapi sering muncul sebelum usia 20 tahun
- Timbulnya bercak putih akibat kehilangan warna kulit alami yang dapat terjadi setempat maupun menyeluruh
- Perubahan warna menjadi putih secara tidak merata pada rambut di kepala, bulu mata, alis atau janggut
- Kehilangan warna pada jaringan yang melapisi bagian dalam mulut, bola mata, dan hidung
Jenis Vitiligo
Adapun jenis-jenis vitiligo, seperti:
1. Vitiligo Generalisata
Jenis ini termasuk yang paling umum dan timbul secara menyeluruh pada bagian tubuh. Vitiligo generalisata melibatkan hilangnya pigmen pada bercak-bercak kulit.
Kondisi ini biasanya terjadi pada wajah, leher, dan kulit kepala, serta di sekitar bagian tubuh yang terbuka seperti mulut dan alat kelamin. Vitiligo generalisata lebih mungkin dialami oleh orang yang memiliki riwayat keluarga dengan kondisi tersebut.
Baca Juga: Apa Itu Ruam Kulit? Penyebab, Gejala, Pengobatan
2. Vitiligo Segmental
Perubahan kulit segmental hanya memengaruhi satu sisi tubuh saja. Misalnya, tangan atau wajah.
Kondisi ini sering dialami oleh usia yang lebih muda dan mulai berkembang selama 1-2 tahun kemudian. Vitiligo segmental bisa berhenti berkembang seiring berjalannya waktu.
3. Vitiligo Lokalisata
Bercak kulit putih bisa terbentuk hanya di satu atau beberapa area tubuh. Kondisi ini bisa terjadi akibat sering melakukan kontak langsung dengan bahan kimia yang mengandung fenol, seperti yang ditemukan di beberapa deterjen.
Sebaiknya, gunakan pelindung tangan agar mengurangi risiko terjadinya perubahan warna kulit. Anda bisa melakukan perawatan mandiri di rumah hingga pengobatan medis yang dianjurkan oleh dokter.
Cara Mengatasi Vitiligo
Perlu diketahui bahwa vitiligo tidak bisa sembuh sepenuhnya, tetapi ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk memudarkan warna kulit yang terjadi. Cara ini meliputi:
1. Pengobatan Mandiri dan Gaya Hidup
Pengobatan mandiri berikut ini dapat membantu merawat kulit Anda dan memperbaiki penampilannya:
- Melindungi kulit dengan tabir surya (minimum SPF 30) setiap hari dengan mengaplikasikan kembali setiap 2 jam atau lebih sering saat sedang berenang atau berkeringat.
- Menyembunyikan kulit dengan riasan wajah atau perata kulit yang mengandung dihydroxyacetone untuk membuat warna kulit serupa
- Hindari membuat tubuh tato pada tubuh karena bisa menimbulkan bercak vitiligo baru
Baca Juga: Mengenal 15 Jenis Penyakit Kulit: Penyebab dan Gejalanya
2. Mengoleskan Obat ke Kulit
Beberapa resep obat oles yang dianjurkan oleh dokter dapat digunakan untuk meredakan bercak putih pada kulit. Anda bisa mengoleskan jenis obat ini di rumah secara teratur.
Adapun sejumlah obat yang diresepkan oleh dokter, seperti:
- Kortikosteroid: Jenis obat ini paling efektif untuk menghambat perubahan warna pada kulit. Namun, kortikosteroid hanya boleh digunakan dalam jangka waktu terbatas karena adanya efek samping.
- Salep tacrolimus atau krim pimecrolimus: Obat ini dapat dipakai dalam jangka waktu lama dibandingkan dengan kortikosteroid. Salep tacrolimus mampu mengembalikan warna kulit di bagian kepala atau leher.
- Kalsipotrien: Jenis obat ini perlu digunakan secara kombinasi bersama kortikosteroid untuk mengembalikan warna kulit. Kalsipotrien dapat dipakai pada anak-anak dan orang dewasa.
- Inhibitor JAK: Jenis obat ini telah disetujui oleh Badan Obat dan Makanan Amerika (FDA) untuk mengembalikan warna kulit yang hilang pada orang yang menderita vitiligo. Inhibitor JAK berbentuk krim dan bisa mengobati penderita vitiligo berusia 12 tahun ke atas.
3. Terapi Cahaya
Dokter dapat merekomendasikan perawatan terapi cahaya untuk mengembalikan warna kulit secara optimal. Jika bercak putih muncul di area tubuh yang luas, maka dokter dapat melakukan jenis terapi cahaya fototerapi.
Terapi ini dilakukan dengan cara memaparkan kulit pada sinar UV selama jangka waktu tertentu. Setiap pasien memiliki jangka waktu yang berbeda dan sesuai dengan kondisi kesehatan mereka.
4. Operasi
Cara mengatasi vitiligo selanjutnya adalah dengan menjalani operasi. Prosedur ini bertujuan untuk mengembalikan warna kulit pada tubuh pasien. Adapun sejumlah operasi yang bisa dilakukan, yaitu:
- Cangkok kulit: Prosedur ini dilakukan dengan mengangkat sebagian kulit yang sehat dan berpigmen. Kemudian, dokter dapat mencangkok area yang terkena vitiligo pada satu atau lebih bagian tubuh tertentu.
- Transplantasi sel: Dokter dapat mengambil sel kulit yang sehat dan berpigmen untuk ditempatkan ke kulit yang terkena vitiligo. Sebagian besar pigmentasi ulang dari sel-sel ini terjadi dalam waktu 6 bulan setelah operasi.
5. Riasan dan Pewarna Kulit
Anda memerlukan banyak waktu untuk mendapatkan hasil perawatan medis yang dilakukan. Salah satu cara efektif dalam mengatasi vitiligo adalah dengan memakai riasan dan pewarna kulit.
Jika tertarik menggunakan produk ini, cobalah untuk berkonsultasi dengan dokter agar menemukan riasan dan pewarna kulit yang sesuai. Biasanya, produk riasan bersifat kedap air dan memberikan perlindungan selama 3-5 hari.
Baca Juga: Kenali 5 Jenis Infeksi Jamur Kulit, Gejala & Pengobatannya
6. Konsumsi Makanan Gizi Seimbang
Cobalah untuk mengonsumsi makanan gizi seimbang agar mampu mengembalikan warna kulit secara menyeluruh. Jenis makanan yang dikonsumsi dapat mengandung tinggi vitamin, mineral, dan asam amino.
Selain itu, Anda juga bisa memenuhi asupan nutrisi harian dengan mengonsumsi suplemen. Konsultasikan ke dokter sebelum minum suplemen agar terhindar dari efek samping.
7. Depigmentasi
Meskipun jarang dilakukan, depigmentasi menjadi pilihan yang tepat bagi pasien yang telah kehilangan warna kulitnya. Perawatan ini dilakukan dengan menghilangkan warna alami yang tersisa sehingga warna kulit menjadi merata.
Pasien dapat mengoleskan krim depigmentasi pada area kulit yang tersisa. Perawatan ini dilakukan secara bertahap sekitar 1-4 tahun untuk memudarkan pigmen yang tersisa.
Kapan Harus Ke Dokter?
Anda dapat segera menemui dokter jika tiba-tiba muncul bercak putih seperti kapur (chalk white) di area tubuh anda. Meskipun belum bisa disembuhkan secara total, terdapat beberapa perawatan untuk mengurangi dan mencegah bercak bertambah banyak.
Jika Anda mengalami hal tersebut, konsultasikan kondisi Anda kepada Dokter kami di C Derma. Kami juga memiliki perawatan Laser 311NM Saphire (Pallas®) yang berguna untuk menjalani perawatan Vitiligo. Kami tunggu kedatangan Anda!
Telah direview oleh Dr Sony Prabowo, MARS
Source:
- American Academy of Dermatology Association. Vitiligo: Diagnosis and Treatment. Diakses 2024.
- Mayo Clinic. Vitiligo. Diakses 2024.
- National Library of Medicine. Vitiligo. Diakses 2024.