Ditulis oleh Tim Konten Medis
Cara menurunkan darah tinggi alami bisa dengan berbagai hal, salah satunya adalah menjaga berat badan ideal dan mengurangi konsumsi garah. Anda bisa menjalani diet hipertensi dengan makan makanan tinggi serat dan seperti buah dan sayur. Perbanyak juga olahraga agar tubuh tetap sehat.
Anda bisa menurunkan darah tinggi dengan cara olahraga secara teratur.
Tekanan darah tinggi dapat memicu serangan jantung, gagal ginjal, dan kerusakan pembuluh darah retina. Penyakit ini termasuk kondisi medis berbahaya dan bisa menyerang siapa saja, baik pria maupun wanita.
Pada kondisi awal, hipertensi tidak menimbulkan gejala. Normalnya, tekanan darah dapat berkisar di angka 120/80 mmHg. Jika lebih dari angkat tersebut, seperti mencapai 130.80 mmHg atau lebih, kondisi ini sudah tergolong tekanan darah tinggi.
Cara Menurunkan Darah Tinggi Secara Alami
Tekanan darah tinggi terjadi akiba beberapa faktor, mulai dari gaya hidup tidak sehat dan malas berolahraga. Hal ini juga dipengaruhi oleh penyakit lain, seperti obesitas dan diabetes yang dapat meningkatkan tekanan darah.
Namun, Anda tidak perlu khawatir karena ada beberapa cara untuk membantu menurunkan darah tinggi, di antaranya:
1. Melatih Otot Pernapasan
Banyak orang yang sering mengabaikan latihan otot pernapasan. Padahal, latihan ini dapat menurunkan hipertensi dalam waktu lima menit saja.
Latihan otot pernapasan atau IMST (Inspiratory Muscle Strength Training) adalah aktivitas fisik yang berperan penting untuk memperkuat otot pernapasan dan diafragma, serta meningkatkan kesehatan jantung. Anda bisa melakukan latihan ini secara rutin untuk mendapatkan manfaatnya secara optimal.
Baca Juga: Olahraga untuk Penderita Tekanan Darah Tinggi
2. Menjaga Pola Makan
Cara menurunkan tensi adalah dengan menjaga pola makan secara teratur. Terdapat beberapa makanan untuk menurunkan darah tinggi berupa sayuran hijau, buah-buahan, dan produk susu rendah lemak.
Sebaiknya, hindari makanan yang mengandung tinggi garam dan lemak trans untuk mencegah tekanan darah semakin meningkat. Anda bisa menggantinya dengan buah penurun darah tinggi, seperti apel, jeruk, pisang, dan kiwi.
3. Hindari Konsumsi Garam Secara Berlebihan
Cara menurunkan hipertensi dengan cepat adalah menghindari konsumsi garam atau sodium secara berlebihan. Jenis makanan ini dapat berupa camilan, minuman ringan, dan makanan kaleng.
Jika jumlah garam di dalam tubuh berlebihan, tubuh dapat mengalami peningkatan tekanan darah. Oleh sebab itu, Anda perlu menjalani diet rendah garam dan hanya perlu mengonsumsi sodium sekitar 1.500 hingga 2.000 mg dalam satu hari.
Selain itu, Anda juga dapat menurunkan darah tinggi dengan konsumsi bahan herbal seperti bawang putih. Cara menurunkan darah tinggi dengan bawang putih adalah mencampurkannya ke dalam bahan masakan. Bawang putih mengandung senyawa allicin yang mampu meredakan gejala hipertensi.
4. Mempertahankan Berat Badan Ideal
Orang yang mengalami berat badan berlebih atau obesitas dapat meningkatkan tekanan darah pada pembuluh arteri. Akibatnya, kondisi ini bisa memicu gejala, seperti sakit kepala, sesak napas, pandangan kabur, dan tubuh mudah lelah.
Langkah efektif untuk menjaga berat badan, mulai dari mengonsumsi makanan gizi seimbang hingga aktif melakukan latihan fisik. Selain itu, Anda juga perlu menghentikan kebiasaan merokok dan konsumsi alkohol untuk mencegah kelebihan berat badan.
5. Rajin Berolahraga
Cara menurunkan tekanan darah tinggi dengan cepat dan efektif salah satunya adalah rajin olahraga. Penderita hipertensi dapat menjalani olahraga berupa jalan santai, yoga, berenang, bersepeda, dan senam aerobik. Anda bisa melakukan aktivitas ini sebanyak 3-5 kali dalam 1 minggu.
Jika Anda sudah lama tidak berolahraga, sebaiknya lakukan aktivitas ini secara bertahap dan perlahan-lahan. Hal ini untuk mencegah risiko cedera dan tubuh semakin lelah.
Baca Juga: Cara Mengobati Hipertensi yang Aman dan Ampuh
6. Mengonsumsi Makanan yang Mengandung Kalium
Makanan yang mengandung kalium dapat menurunkan tekanan darah tinggi pada tubuh. Zat ini berperan penting untuk membantu pembuluh darah dalam melawan kerusakan yang disebabkan oleh natrium.
Semakin banyak kalium yang dikonsumsi, makan semakin banyak juga air dan natrium yang dikeluarkan oleh tubuh. Hasilnya, gejala hipertensi dapat teratasi dengan baik.
Terdapat beberapa makanan yang banyak mengandung kalium, seperti pisang, ubi kentang, alpukat, dan kacang. Konsumsi jenis makanan ini secara rutin agar tekanan darah menjadi normal.
7. Batasi Konsumsi Kafein
Jika Anda tidak terbiasa mengonsumsi kafein, seperti kopi, Anda perlu berhati-hati. Hal ini disebabkan oleh kafein yang dapat meningkatkan tekanan darah pada tubuh sebanyak 10 mmHg.
Namun, kondisi ini tidak memiliki efek bagi Anda yang sudah terbiasa mengonsumsi kafein. Senyawa ini dipercaya bisa merangsang kelenjar adrenal sehingga pembuluh darah menjadi kecil. Akibatnya, tekanan darah akan semakin naik.
8. Mengelola Stres
Perlu diketahui bahwa stres bisa memicu tekanan darah tinggi. Oleh sebab itu, Anda perlu mengelola stres dengan cara berpikir tenang dan menjalani kegiatan positif, seperti latihan fisik atau mengembangkan hobi.
Lakukan hobi yang paling Anda sukai. Misalnya, menonton film, meditasi, yoga, dan sebagainya. Jenis hobi ini dapat membantu dalam mengalihkan rasa cemas dan gelisah penyebab stres.
9. Hindari Kebiasaan Merokok
Merokok dapat membahayakan kesehatan, baik jangka pendek atau pun jangka panjang. Kebiasaan ini dapat mengganggu organ paru-paru dan memicu tekanan darah tinggi.
Rokok mengandung berbagai zat kimia beracun, salah satunya adalah nikotin. Zat ini menimbulkan efek candu atau ketagihan. Akibatnya, banyak orang yang sulit berhenti merokok karena adanya zat tersebut.
Namun, Anda dapat menghentikan kebiasaan merokok dengan cara olahraga secara teratur, memotivasi diri sendiri, minta dukungan dari orang-orang terdekat, dan konsultasi dengan dokter.
Baca Juga: Perbedaan Hipertensi Primer dan Hipertensi Sekunder
10. Hindari Konsumsi Alkohol
Kebiasaan minum alkohol dapat meningkatkan tekanan darah yang dapat mengganggu kesehatan tubuh. Namun, kebiasaan ini tergantung dari pola hidup sehari-hari.
Jika dikonsumsi dalam jumlah sedikit, alkohol mampu melebarkan pembuluh darah sehingga tekanan darah menjadi menurun dalam waktu sementara.
Sementara itu, alkohol yang dikonsumsi secara berlebihan dan waktu lama, dapat memicu gejala hipertensi dan meningkatkan risiko penyakit serius. Akibatnya, terjadi kerusakan pada bagian pembuluh darah dan organ dalam.
Itulah berbagai cara menurunkan darah tinggi alami untuk membantu menangani gejala tekanan darah tinggi. Perlu diketahui bahwa penggunaan obat darah tinggi dari dokter harus dikonsumsi secara teratur. Hal ini untuk memastikan kadar tekanan darah tetap stabil dan normal.
Setelah mengonsumsi obat, Anda juga dapat menerapkan gaya hidup sehat, seperti olahraga rutin, mengonsumsi makanan rendah lemak, dan membatasi asupan garam. Lakukan pemeriksaan ke dokter secara berkala untuk memantau kondisi kesehatan Anda.
Anda bisa kunjungi rumah sakit Ciputra Hospital terdekat untuk konsultasi kesehatan. Cek layanan rumah sakit Ciputra Hospital mulai dari rawat jalan hingga Medical Check Up (MCU).
Yuk, jaga dan cek kondisi kesehatan Anda sekeluarga bersama Ciputra Hospital!
Telah direview oleh dr. Surya. S. Pratama
Source:
- Healthline. 7 Home Remedies for Managing High Blood Pressure. Mei 2024.
- Mayo Clinic. 10 Ways to Control High Blood Pressure Without Medication. Mei 2024.
- WebMd. How to Lower Blood Pressure Quickly and Safely. Mei 2024.
