Ditulis oleh Tim Konten Medis
Penyakit pernapasan manusia merupakan infeksi yang memengaruhi saluran udara dan struktur lain dari organ paru-paru. Jenis penyakit pernapasan yang paling umum, seperti infeksi paru- paru, penyakit paru obstruktif kronik (PPOK), asma, penyakit paru-paru akibat kerja dan hipertensi pulmonal. Penyakit pernapasan dapat disebabkan oleh asap tembakau, polusi udara, bahan kimia dan debu pekerjaan, hingga infeksi yang terbawa sejak masa anak-anak. Bagaimana cara mengobati penyakit pernapasan manusia? Pengobatan pernapasan dapat dilakukan baik secara medis maupun mandiri dengan mengubah pola hidup. Selengkapnya, simak penjelasan berikut!

Penyakit pernapasan merupakan infeksi yang memengaruhi saluran udara dan organ paru.
Baca Juga: Cara Efektif Membersihkan Paru-Paru Karena Polusi dan Rokok
Bagaimana Cara Mengobati Penyakit Pernapasan Manusia Secara Medis?
Pengobatan penyakit pernapasan akan membantu mengatasi gejala yang timbul, memperlambat perkembangan penyakit, dan meningkatkan kemampuan paru-paru agar tetap aktif. Pengobatan penyakit pernapasan manusia dapat dilakukan secara medis guna mengurangi gejala, mencegah dan mengobati komplikasi yang akan ditimbulkan.Pengobatan medis yang dilakukan, meliputi:
- Bronkodilator, merupakan inhaler yang digunakan untuk mengendurkan otot-otot di sekitar saluran udara sehingga dapat melebarkan jalan saluran-saluran napas yang menyempit. Inhaler bronkodilator dapat mengandung steroid guna membantu mengurangi peradangan. Inhaler bronkodilator sebagai upaya pengobatan jangka pendek akan diberikan sebanyak maksimal 4 kali sehari. Sedangkan, untuk pengobatan jangka panjang inhaler bronkodilator hanya akan diberikan satu hingga dua kali sehari dengan dosis yang bertahan sampai 12 jam.
- Antibiotik, merupakan salah satu jenis obat yang diberikan jika seseorang terinfeksi bakteri atau virus pada organ paru-paru. Antibiotik akan diberikan jika penderita mulai kesulitan bernapas, batuk berlebihan, dan adanya perubahan warna dahak. Selain antibiotik, ada juga beberapa obat tablet lain yang dapat diberikan, tergantung dari tingkat keparahan dan jenis penyakit pernapasan yang diderita.
- Terapi oksigen, penderita penyakit pernapasan cenderung memiliki kadar oksigen yang rendah dalam aliran darahnya. Terapi oksigen menjadi pengobatan yang diketahui cukup efektif guna membantu penderita mampu bernapas lebih baik.
- Rehabilitasi paru-paru, merupakan program yang berguna untuk meningkatkan kesejahteraan penderita penyakit pernapasan. Contoh rehabilitasi yang dapat dilakukan, seperti latihan pernapasan, pelatihan manajemen penyakit, konseling nutrisi, dan konseling psikologi.
- Pembedahan, merupakan upaya pengobatan terakhir dengan gejala yang parah dan terus menurun. Pembedahan dilakukan untuk menghilangkan jaringan paru-paru yang rusak dan membuang ruang udara besar atau bula, bula akan sangat mengganggu bagi sistem pernapasan penderita.
Pada beberapa kasus tertentu, penderita penyakit penapasan juga akan mendapatkan transplantasi paru-paru jika organ sudah meradang. Jika seseorang memiliki napas yang pendek dan menyebabkan kesulitan dalam bernapas atau bahkan berbicara dengan disertai demam, maka segera hubungi dokter guna mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Pengobatan penyakit pernapasan membantu mengatasi gejala yang timbul.
Bagaimana Cara Mengobati Penyakit Pernapasan Manusia Dengan Mengubah Gaya Hidup?
Penyakit penapasan pada manusia dapat disebabkan oleh gaya hidup yang buruk. Mengubah gaya hidup lebih sehat dapat mencegah risiko terkena penyakit pernapasan. Perubahan gaya hidup yang dapat dilakukan, meliputi:
1. Berhenti Merokok,
Perokok aktif maupun perokok non-aktif memiliki risiko yang tinggi untuk menderita penyakit pernapasan. Asap rokok dapat menimbulkan iritasi pada paru-paru dan menimbulkan komplikasi penyakit lainnya yang lebih parah. Rokok dan asap rokok dapat membuat penderita mengalami napas yang pendek dan batuk berlebihan.
2. Rajin Olahraga
Seseorang yang memiliki kebiasaan untuk beraktivitas fisik atau olahraga secara rutin dapat meningkatkan kesehatan paru-paru. Berolahraga juga dapat membantu seseorang untuk memahami teknik-teknik pernapasan yang baik serta memperkuat otot- otot pernapasan. Kondisi ini membantu penderita penyakit pernapasan untuk mengatasi sesak napas.
Baca Juga: Perawatan Radang Paru-Paru
3. Menjaga Berat Badan
Seseorang yang memiliki kelebihan berat badan akan cenderung kesulitan bernapas akibat tumpukan lemak. Lakukan diet sehat untuk menjaga berat badan ideal sehingga mengurangi tingkat keparahan penyakit pernapasan. Mulailah untuk memilih dan memilah jenis makanan yang sehat untuk tubuh serta tidak mengandung banyak lemak.
4. Memerhatikan Udara yang Dihirup
Ada banyak partikel tak terlihat di udara. Partikel-partikel tersebut dapat terdiri dari debu, asap kendaraan, produk pembersih berbau menyengat, parfum, dan lainnya. Partikel udara inilah yang dapat meningkatkan kemungkinan seseorang rentan terserang penyakit pernapasan.
Pola hidup yang kurang sehat dapat diubah secara perlahan dengan niat dan konsistensi dari penderita. Mengubah pola hidup diketahui mampu meningkatkan kesejahteraan tubuh dan mengurangi risiko timbulnya komplikasi penyakit pernapasan. Dalam melawan infeksi penyakit pernapasan, seseorang juga dapat mengambil vaksin flu dan pneumonia pneumokokus. Vaksin menjadi upaya preventif yang dapat dilakukan untuk mencegah timbulnya infeksi hingga komplikasi serius akibat penyakit pernapasan.
Penyakit pernapasan manusia merupakan penyakit yang timbul akibat adanya infeksi pada organ ataupun struktur jaringan paru-paru. Penderita akan merasa kesulitan untuk bernapas dan berbicara hingga timbulnya demam. Penyakit pernapasan dapat diobati dengan menggunakan inhaler bronkodilator, meminum obat-obatan dan antibiotik, terapi, rehabilitasi, hingga tindakan operasi bila diperlukan.
Selain itu, penderita juga perlu mengimbanginya dengan menjalankan pola hidup sehat, yaitu menjauhi rokok, rajin berolahraga, dan menjaga berat badan. Penderita penyakit pernapasan dengan gejala yang tak kunjung membaik, perlu untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut ke dokter. Dokter akan membantu penderita untuk mengindentifikasi jenis penyakit pernapasan dan memberikan pengobatan terbaik.
Telah direview oleh dr. Stanislaus Hatta Alinudinputra
Source:
- Penyakit Paru Obstuktif Kronik (PPOK)
- Penyakit Pernapasan Kronik
- Pengobatan Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK)