Ditulis oleh Tim Konten Medis
Penyakit asam lambung terjadi ketika kandungan asam pada lambung meningkat dan dapat naik hingga kerongkongan. Seseorang yang mengalami refluks asam lambung akan merasakan mulas atau sensasi terbakar di tengah dada. Penyakit asam lambung dapat memengaruhi segala jenis usia, gaya hidup, dan penyebab yang tidak selalu dapat dicegah. Penyakit asam lambung cenderung akan semakin memburuk ketika penderita berbaring atau membungkuk. Bagaimana cara mencegah penyakit asam lambung? Kenali cara-cara berikut!
Berat ideal guna mengurangi refluks asam.
Baca Juga: Bagaimana Cara Mengobati Penyakit Asam Lambung?
Bagaimana Cara Mencegah Penyakit Asam Lambung?
Anda perlu mengetahui dahulu gejala utama penyakit asam lambung atau refluks asam. Gejala yang ditimbulkan seringkali meliputi rasa mulas atau sensasi terbakar di tengah dada, rasa asam di sekitar mulut, batuk atau cegukan yang terus datang, suara serak, bau mulut, dan kembung. Gejala seringkali lebih buruk setelah penderita selesai makan atau saat berbaring dan membungkuk. Penyakit asam lambung dapat terjadi salah satunya karena gaya hidup yang kurang sehat. Lakukan langkah sederhana ini guna mencegah timbulnya penyakit asam lambung:
- Makan sedikit-sedikit dengan frekuensi lebih sering
- Cobalah untuk menurunkan berat badan, jika Anda obesitas
- Hindari stres berlebihan dan lebih rileks
Selain itu, Anda juga bisa tetap minum obat-obatan yang diserepkan oleh apoteker maupun dokter. Obatan-obatan dapat mencegah sekaligus mengatasi rasa mulas dan refluks asam pada tubuh. Jika penyakit asam lambung tidak bisa dicegah dan terus kambuh, maka segera periksakan kepada dokter.
Baca Juga: Bagaimana Cara Mencegah Penyakit Maag?
Ikuti 9 Cara Ini Guna Mencegah Penyakit Asam Lambung!
Ada 9 cara sederhana untuk mencegah penyakit asam lambung. Berikut 9 cara mencegah penyakit asam lambung.
1. Makan Dengan Perlahan
Saat perut terisi penuh, maka refluks asam ke kerongkongan akan mudah terjadi. Oleh karena itu, baiknya makan lebih sering dalam porsi lebih sedikit dibandingkan tiga kali sehari dalam jumlah besar. Makan perlahan dengan porsi kecil membantu mencegah terjadinya kenaikan asam lambung.
2. Hindari Makanan Tertentu
Ada beberapa jenis makanan yang dapat menimbulkan penyakit asam lambung kambuh. Penderita asam lambung sebaiknya menghindari makanan berlemak, pedas, tomat, bawang merah, mint, bawang putih, kopi, teh, coklat, dan alkohol.
3. Hindari Minum Minuman Bersoda
Minumam bersoda membuat Anda bersendawa. Sendawa yang ditimbulkan ini dapat menaikkan dan mengirimkan asam pada lambung menuju kerongkongan. Minum air putih lebih baik dibandingkan minuman bersoda.
Baca Juga: Apakah Sakit Maag Bisa Sembuh?
4. Hindari Tidur Setelah Makan
Hindari makan malam mendekati waktu tidur karena butuh waktu 2-3 jam untuk mengosongkan lambung. Selesaikan makan tiga jam sebelum tidur. Setelah selesai makan akan lebih baik jika Anda tetap duduk atau berdiri agar asam lambung tidak naik ke kerongkongan. Jangan langsung tidur siang setelah makan siang dan hindari makan atau ngemil sebelum tidur.
5. Hindari Bergerak Terlalu Cepat
Hindari bergerak atau bahkan berolah raga setelah makan. Jika Anda ingin berjalan-jalan setelah makan, tidak apa. Sebaiknya tidak melakukan olahraga berat, membungkuk, atau semacamnya yang mengakibatkan asam naik ke kerongkongan.
6. Tidur dengan Posisi Miring
Cobalah tidur dengan posisi miring ke kanan atau ke kiri. Pilih posisi yang membuat Anda nyaman. Idealnya, kepala harus 6-8 inci lebih tinggi dibandingkan posisi kaki. Gunakan penyangga busa pada kepala dan hindari membuat ganjalan dengan menumpuk bantal.
Baca Juga: Apakah Penyakit Maag Bisa Mematikan?
Penderita sebaiknya hindari makanan berlemak.
7. Menurunkan Berat Badan
Peningkatan berat badan dapat merenggangkan struktur otot yang menopang sfingter esofagus bagian bawah sehingga menyebabkan refluks asam dan mulas. Pastikan Anda mempertahankan berat ideal atau menurunkan berat badan guna mengurangi terjadinya refluks asam lambung.
8. Berhentilah Merokok
Berhenti melakukan kebiasaan yang kurang sehat, seperti merokok. Merokok dapat mengendurkan sfingter esofagus bagian bawah, sama halnya dengan kelebihan berat badan. Mengendurnya otot di sekitar sfingter esofagus dapat menimbulkan refluks asam atau mulas yang memicu penyakit asam lambung .
9. Periksa Obat-Obatan
Beberapa jenis obat, seperti estrogen pascamenopause, antidepresan trisiklik, dan obat antiinflamasi dapat mengendurkan sfingter esofagus. Sedangkan, obat seperti alendronate (fosamax), ibandronate (boniva), atau risedronate (actonel) dapat mengiritasi kerongkongan. Obat-obatan tersebut dapat memengaruhi penyakit semakin parah, tetapi ada obat untuk mengendalikan terjadinya refluks asam.
Makanan yang Dapat Mencegah Timbulnya Penyakit Asam Lambung
Penyakit asam lambung atau refluks asam terjadi ketika sfingter di bagian bawah kerongkongan tidak berfungsi dengan baik sehingga cairan dari lambung naik dan masuk ke dalam kerongkongan. Beberapa jenis makanan dapat memperburuk penyakit asam lambung, sementara makanan lainnya dapat meredakannya. Inilah 7 makanan sehat yang dapat mencegah penyakit asam lambung:
- Dada ayam, masak dengan cara memanggangnya. Pastikan memanggang dada ayam tanpa kulit dan jangan mengolahnya dengan cara menggoreng,
- Selada, seledri, dan paprika manis, sayuran hijau lembut dapat mengurangi timbulnya gas yang menyakitkan atau tidak nyaman dalam perut.
- Nasi merah, jenis karbohidrast kompleks yang ringan dan mengenyangkan. Pastikan tidak mengolahnya dengan cara menggorengnya.
- Melon, semangka, dan blewah, jenis buah rendah asam yang merupakan makanan terbaik untuk mencegah timbulnya penyakit asam lambung.
- Oatmeal, jenis makanan yang mengenyangkan, hangat, dan sehat. Oatmeal cocok sebagai menu sarapan maupun makan siang.
- Adas, merupakan sayuran renyah rendah asam yang memiliki licorice ringan dan efek menenangkan alami bagi perut.
- Jahe, seduhlah teh jahe bebas kafein atau kunyahlah untuk menjadi penjinak asam lambung alami.
Penyakit asam lambung dapat menyerang siapa saja, baik anak-anak hingga orang dewasa. Kondisi ini terjadi akibat gaya hidup buruk, pola makan, dan penyebab lainnya yang tidak bisa Anda hindari. Penyakit asam lambung menyebabkan peningkatan asam dalam perut hingga masuk menuju kerongkongan dan dapat menimbulkan rasa mulas atau terbakar di area dada.
Bagaimana cara mencegah penyakit asam lambung? Mulailah dengan mengurangi porsi makan dan meningkatkan intensitasnya, menurunkan berat badan, mengonsumsi makan-makanan sehat, hindari minuman soda, jangan merokok, serta tidurlah tiga jam setelah makan. Selain itu, Anda juga bisa mengonsumsi beberapa jenis obat sesuai anjuran dokter dan jika tidak kunjung reda maka segera berobat ke dokter.
Telah direview oleh dr. Sony Prabowo
Source:
