Ditulis oleh Tim Konten Medis
Apakah sakit maag bisa sembuh? Ini adalah salah satu pertanyaan terkait penyakit maag yang paling banyak dicari di laman pencarian. Pertanyaan ini mungkin muncul dari keraguan Anda mengenai penyakit maag yang mungkin sering kambuh dan tak kunjung sembuh. Tidak perlu khawatir, artikel ini akan menjawab rasa penasaran Anda. Simak ulasan selengkapnya di bawah ini.
Pemeriksaan dengan dokter untuk mendapatkan saran serta terapi yang tepat untuk penyakit maag.
Apakah sakit maag bisa sembuh?
Jika Anda menderita sakit maag dan khawatir apakah sakit maag yang Anda alami bisa sembuh atau tidak. Maka jawabannya ada pada ulasan berikut, yuk baca lebih lanjut pada artikel ini! Maag merupakan jenis penyakit yang mudah untuk disembuhkan. Kesembuhan ini dapat diusahakan melalui beberapa perawatan, pengobatan, serta perubahan gaya hidup yang Anda jalani.
Namun, walaupun penyakit maag relatif mudah untuk disembuhkan. Anda tetap perlu berhati-hati, sebab perawatan yang salah dapat memperparah kondisinya. Minum obat-obatan yang dijual bebas seperti antasida atau penghambat asam lambung mungkin dapat meredakan rasa sakit dan nyeri di perut Anda. Sayangnya kesembuhan ini hanya sementara dan Anda dapat sakit kembali di masa mendatang.
Nah, untuk menghilangkannya secara permanen, Anda dapat pergi ke dokter untuk mendapatkan saran serta terapi yang tepat untuk penyakit maag yang Anda alami. Simak lebih lanjut untuk mengetahui bagaimana penyakit maag dapat disembuhkan.
Bagaimana Penyakit Maag Bisa Sembuh?
Ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk menyembuhkan penyakit maag. Berikut di antaranya:
Pengobatan Alternatif dari Rumah
Selain obat-obatan dan operasi, maag dapat sembuh melalui pola dan gaya hidup sehat yang Anda jalani. Berikut beberapa cara yang dapat Anda praktekkan.
1. Konsumsi Makanan yang Kaya Akan Serat
Konsumsi sayur dan buah-buahan baik untuk tubuh, karena kaya akan serat. Untuk sayuran, Anda dapat mengonsumsi brokoli, kembang kol, kol, lobak, sayuran berdaun hijau seperti bayam dan kangkung. Sedangkan untuk buah-buahan Anda dapat mencoba apel, blueberry, raspberry, strawberry, dan blackberry. Konsumsi makanan yang kaya akan probiotik seperti asinan kubis, miso, kombucha, dan yogurt (terutama dengan lactobacillus dan saccharomyces) juga bagus untuk pencernaan.
2. Hindari Makanan Asam dan Pedas
Jenis-jenis makanan di atas hukumnya terlarang untuk dikonsumsi penderita maag. Sebab jika Anda masih tetap mengonsumsinya, meskipun Anda sedang dalam tahap penyembuhan, penyakit maag Anda mungkin dapat semakin parah dan tidak kunjung sembuh.
3. Pelajari Cara Kelola Stres
Stres dapat memperparah penyakit maag Anda. Pelajari cara mengelolanya dengan teknis relaksasi seperti pernapasan dalam, meditasi terpandu, olahraga ringan, dan kegiatan lain yang dapat membantu meredakan tingkat stres Anda serta mendukung proses penyembuhan.
4. Hindari Merokok dan Minum Alkohol
Selain makanan asam dan pedas, dua kegiatan ini juga tidak disarankan untuk penderita penyakit maag. Perut Anda dapat semakin teriritasi, dan penyakit maag Anda akan semakin parah.
Hindari makanan yang dapat memicu penyakit maag, seperti makanan asam dan pedas.
Konsumsi Obat-obatan
Obat merupakan opsi berikutnya yang akan digunakan untuk mengobati sakit maag dalam tingkat ringan sampai sedang. Jenis-jenis obat yang dapat dikonsumsi meliputi:
1. Antibiotik
Jika Anda menderita penyakit maag akibat bakteri H. pylori, antibiotik dapat digunakan untuk mengatasinya. Dokter biasanya meresepkan terapi triple atau quadruple, yang menggabungkan obat sakit maag dengan beberapa jenis antibiotik. Sebelum penggunaan antibiotic diperlukan pemeriksaan khusus untuk membuktikan keberadaan H. pylori.
2. Terapi Rangkap Tiga
Pengobatan ini akan menggabungkan dua antibiotik dengan penghambat pompa proton. Bila Anda memiliki masalah alergi mohon menginfokan pada dokter agar diberikan alternatifnya. Apapun jenis terapi yang dipilih, antibiotik ini harus diminum selama 10-14 hari sampai habis.
3. Penghambat Pompa Proton
PPI adalah pereduksi asam. Obat-obatan ini termasuk esomeprazole (Nexium) dan omeprazole (Prilosec).
4. Penghambat H2
Obat-obatan ini juga disebut penghambat reseptor histamin atau antagonis reseptor H2. Tugasnya adalah memblokir bahan kimia alami yang disebut histamin (zat kimia dalam tubuh yang memberi tahu perut Anda untuk membuat asam). Penghambat H2 termasuk cimetidine (Tagamet), famotidine (Pepcid), dan nizatidine (Axid).
5. Bismut
Obat ini bekerja dengan menutupi maag serta melindunginya dari asam lambung. Bismut juga dapat membantu membunuh infeksi H. pylori. Dokter biasanya akan meresepkan obat ini bersamaan dengan antibiotik.
6. Antasida
Obat pereda nyeri maag yang bekerja dengan cepat namun, efeknya hanya sementara dan tidak mengobati masalah maag Anda. Hati-hati jika mengonsumsi antasida bersamaan dengan antibiotik, sebab antasida dapat mencegah antibiotik bekerja. Konsultasikan kepada dokter terlebih dahulu sebelum Anda mengambil antasida untuk masalah maag Anda.
Operasi Bedah
Ini merupakan jenis perawatan penyakit maag yang diambil, jika masalah maag Anda sudah berada di tahap parah, dimana sakitnya sering kambuh dan tidak kunjung membaik setelah diberikan obat-obatan. Operasi juga dapat dilakukan apabila kondisi Anda darurat, seperti masalah tukak yang berdarah. Pada kondisi ini, dokter akan mengidentifikasi terlebih dahulu sumber pendarahan (biasanya di area arteri kecil di dasar ulkus) dan selanjutnya memperbaikinya. Operasi darurat diperlukan untuk menutup ulus berlubang atau lubang di dinding perut.
Beberapa orang juga memilih opsi operasi untuk menurunkan jumlah asam lambung yang diproduksi oleh tubuh mereka. Akan tetapi, apapun keputusan Anda pastikan sudah membicarakannya dengan dokter. Sebab risiko komplikasi dapat terjadi, dan menyebabkan masalah pada organ lain seperti hati, sakit perut kronis, diare, muntah, dan lainnya.
Apakah Psakit maag bisa sembuh? Bisa sembuh jika Anda patuh pada saran yang diberikan dokter, serta mengubah pola hidup Anda menjadi lebih sehat. Artikel di atas semoga bermanfaat bagi Anda. Tetap jaga kesehatan dan sampai jumpa kembali.
Telah direview oleh dr. Stanislaus Hatta
Source:
- Pengobatan dan Pencegahan Maag
- Sakit Maag dan Apa yang Dapat Anda Lakukan untuk Mengatasinya
- Apakah Ada Pengobatan Sakit Maag yang Akurat?
