Ditulis oleh Tim Konten Medis
Apakah kanker kulit bisa disembuhkan? Jawabannya adalah ya, kanker kulit bisa disembuhkan apabila mendapatkan pengobatan yang tepat dan terdeteksi sejak dini. Oleh sebab itu, penting untuk melakukan pemeriksaan rutin ke dokter agar mengetahui gejala suatu penyakit sedari awal.

Kanker kulit bisa sembuh dengan deteksi dini.
Kanker kulit adalah pertumbuhan sel kulit yang tidak normal dan sering terjadi akibat paparan sinar matahari berlebihan. Kondisi ini terbagi atas 3 jenis utama, seperti karsinoma sel basal, karsinoma sel skuamosa, dan melanoma.
Penyebab kanker kulit terjadi ketika ada perubahan (mutasi) pada DNA sel kulit. Perubahan ini membuat sel tumbuh tidak terkendali dan membentuk kumpulan sel kanker.
Gejala kanker kulit meliputi benjolan seperti mutiara atau lilin, muncul tahi lalat baru, dan kulit berkerak. Selain itu, penderita juga merasakan luka atau bisul yang tidak kunjung sembuh dalam waktu lama.
Kanker kulit bisa berbahaya apabila tidak mendapatkan penanganan sedini mungkin. Sebagian besar kematian akibat kanker kulit karena adanya jenis melanoma.
Pada dasarnya, kanker kulit tidak menular melalui sentuhan, kontak langsung, atau cara lainnya. Kondisi ini bisa sembuh dengan konsumsi obat-obatan medis dan perawatan terapi sesuai anjuran dokter.
Baca Juga: Fakta Medis Kanker Kulit Melanoma, Kenali Bahayanya
Mengutip dari Cancer Research UK, hampir 75 persen penderita kanker kulit melanoma stadium 3 mampu bertahan hidup selama 5 tahun atau lebih setelah mereka terdiagnosis. Lama penyembuhan kanker kulit, tergantung dari ukuran luka dan jenis perawatan yang Anda lakukan.
Sebagai contoh, luka pasca operasi kuretase dan bedah listrik membutuhkan waktu 3-6 minggu untuk sembuh. Hampir semua kanker kulit dapat sembuh sebelum menyebar ke bagian tubuh lainnya.
Semakin dini kanker kulit ditemukan dan diangkat, semakin besar peluang untuk sembuh. Anda bisa berkonsultasi dengan dokter sebelum melakukan pengobatan kanker kulit.
Pilihan Pengobatan Kanker Kulit
Berikut ini adalah pilihan pengobatan dan terapi kanker kulit untuk mencegah gejala semakin parah:
1. Bedah Eksisi
Salah satu langkah mengobati kanker kulit adalah dengan bedah eksisi. Prosedur ini dilakukan dengan mengangkat tumor dan sebagian jaringan kulit yang sehat untuk memastikan sel-sel kanker telah hilang.
Pengobatan kanker kulit biasanya tergantung pada stadium kanker. Jika telah menyebar ke bagian tubuh lainnya, dokter dapat mengombinasikan perawatan lainnya untuk mengangkat semua jaringan sel kanker pada permukaan kulit.
2. Operasi Mohs
Operasi mohs termasuk prosedur rawat jalan untuk mengangkat sel kanker dengan mempertahankan jaringan sehat pada kulit. Dokter akan memotong tumor berlapis-lapis, dimulai dari bagian tumor yang terlihat dan sel-sel kulit di sekitarnya.
Setelah memotongnya, sisi-sisi dan tepi dalam jaringan kulit diperiksa di bawah mikroskop untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Operasi mohs sangat berguna untuk kanker kulit di area wajah, kulit kepala, telinga, tangan, dan kaki.
3. Krioterapi
Perawatan kanker kulit berikutnya yaitu krioterapi. Jenis perawatan ini melibatkan suhu dingin ekstrem untuk membekukan dan menghancurkan sel-sel kanker.
Suhu dingin ekstrem berasal dari zat nitrogen cair atau gas argon. Selain mengatasi kanker kulit, krioterapi mampu mengatasi penyakit lainnya, seperti kanker prostat dan kanker hati.
4. Eksisi Luas (Wide Excision)
Setelah dokter mendiagnosis melanoma pada tubuh pasien, tim medis dapat merekomendasikan prosedur eksisi luas untuk mengangkat kanker sepenuhnya. Dokter akan menyuntikkan anestesi lokal dan memotong tumor, serta jaringan kulit sehat di tepi sekitarnya.
Kemudian, mereka dapat menjahit luka hingga tertutup yang akan meninggalkan bekas luka setelah sembuh. Pada kasus yang jarang terjadi, dokter bisa saja mempertimbangkan amputasi apabila melanoma muncul pada jari tangan atau kaki dan telah menyebar ke bagian jaringan dalam.
5. Kuretase Dan Elektrodesikasi
Dalam prosedur ini, dokter akan menyuntikkan obat untuk membuat area kulit mati rasa. Setelah itu, tim medis akan mengangkat tumor dengan cara mengikisnya menggunakan alat kuret.
Alat khusus ini berbentuk panjang dan tipis dengan ujung melingkar yang tajam. Kemudian, dokter dapat mengobati area kulit yang terkena kanker dengan jarum listrik (elektroda) untuk menghancurkan sel kanker yang tersisa.
Pasien dapat menjalani prosedur ini dalam 1 atau 2 kali kunjungan.
Baca Juga: Kanker Kulit Kepala: Penyebab, Gejala, hingga Pengobatannya
6. Terapi Radiasi
Terapi radiasi bersama dengan kemoterapi dan operasi bedah sangat efektif untuk mengatasi kanker. Perawatan ini terdiri dari beberapa jenis, seperti terapi radiasi sinar eksternal dan terapi radiasi internal.
Dokter dapat merekomendasikan radioterapi sesuai dengan kondisi dan jenis kanker yang dialami pasien. Meskipun bermanfaat, terapi ini memiliki efek samping berupa kelelahan, mual, muntah, dan sakit kepala.
7. Imunoterapi
Imunoterapi merupakan pengobatan kanker kulit yang menggunakan sistem imun tubuh untuk menemukan dan menghancurkan sel kanker. Jenis pengobatan ini meliputi terapi sel adoptif, antibodi monoklonal, vaksin kanker, dan modulator sistem kekebalan tubuh.
Dokter dapat memberikan obat pada pasien untuk meningkatkan sistem imun dalam membunuh sel kanker. Sama seperti pengobatan kanker lainnya, imunoterapi bisa menimbulkan efek samping, seperti gatal-gatal, diare, dan penurunan kadar hormon tiroid.
8. Terapi Fotodinamik
Terapi fotodinamik (PDT) menggunakan kombinasi energi cahaya dan obat-obatan untuk mengatasi kanker kulit dan kondisi kesehatan lainnya, seperti psoriasis, jerawat, dan infeksi. Pada beberapa kasus, PDT juga dapat mengobati kondisi nonkanker, termasuk infeksi saluran kemih, penyakit gusi, dan sinusitis akut.
Sesi terapi fotodinamik biasanya berlangsung antara 15 hingga 90 menit. Waktu perawatan tergantung pada ukuran sel kanker yang ditargetkan.
Jika mengalami gejala kanker kulit, seperti muncul tahi lalat, benjolan seperti mutiara atau lilin, bercak datar, dan luka berkerak, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Baca Juga: Macam-Macam Kanker Paling Banyak Ditemukan di Indonesia
Anda bisa kunjungi rumah sakit Ciputra Hospital terdekat untuk konsultasi kesehatan. Yuk, jaga kesehatan tubuh dengan rutin melakukan medical check up di Ciputra Hospital.
Anda juga bisa konsultasi dan buat janji dengan dokter di Ciputra Hospital terdekat. Cek layanan rumah sakit Ciputra Hospital mulai dari rawat jalan hingga Medical Check Up (MCU) selengkapnya sekarang juga.
Telah direview oleh Dr Sony Prabowo, MARS
Source:
- American Cancer Society. Curettage and Electrodesiccation. Februari 2025.
- Cleveland Clinic. Skin Cancer. Februari 2025.
- Cancer Research UK. Survival for Melanoma Skin Cancer. Februari 2025.