Ditulis oleh Tim Konten Medis
Gejala leher kecetit adalah terasa kaku, nyeri saat digerakkan, dan otot tegang. Kondisi ini umumya tidak berbahaya, namun bisa mengganggu aktivitas sehari-hari. Cara mengatasi leher kecetit bisa dengan perawatan rumahan seperti kompres dingin dan melakukan peregangan.
Leher kecetit disebabkan karena menggunakan otot secara berlebihan.
Leher kecetit adalah kondisi ketika leher mengalami rasa nyeri akibat tertekannya saraf oleh jaringan di sekitarnya. Kondisi ini dikenal juga sebagai saraf kejepit.
Leher kecetit sering kali dialami oleh banyak orang akibat cedera atau posisi tubuh yang buruk. Kondisi ini bisa diatasi dengan perawatan alami hingga pengobatan medis untuk meredakan gejala nyeri.
Gejala Leher Kecetit
Umumnya, sakit pada leher tidak berbahaya dan bisa sembuh dengan sendirinya dalam waktu beberapa hari. Namun, sebaiknya segera kunjungi dokter apabila kondisi ini tidak kunjung hilang selama 1 minggu.
Berikut beberapa ciri-ciri leher kecetit yang bisa dikenali:
- Mengalami otot kejang atau tegang
- Ketidakmampuan untuk menggerakan kepala atau sulit bergerak
- Nyeri semakin parah saat menahan kepala dalam 1 posisi
- Mengalami sensasi kesemutan atau mati rasa di leher
Baca Juga: Cara Menghilangkan Kolesterol di Leher yang Efektif
Penyebab Leher Kecetit
Leher kecetit biasanya terjadi ketika otot digunakan secara berlebihan. Misalnya, diregangkan terlalu jauh sehingga memicu otot tegang. Kondisi ini dapat menyebabkan rasa nyeri ringan hingga parah.
Berikut beberapa penyebab umum saraf kejepit pada leher penyebab nyeri yang perlu diwaspadai:
1. Mengalami Cedera Ringan
Saraf leher kejepit atau kecetit bisa saja terjadi karena cedera ringan akibat aktivitas tertentu, antara lain:
- Posisi tidur yang salah
- Duduk atau membungkuk dalam waktu lama
- Melihat ke bawah berulang kali, seperti bermain ponsel
- Mengalami cedera olahraga
- Keseleo atau terkilir
- Memiliki otot tegang akibat stres
Penanganan leher kecetit tergantung pada berbagai faktor, seperti jenis dan tingkat keparahan cedera. Jika mengalami kondisi ini, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter untuk menemukan pengobatan yang tepat.
2. Cedera Lecutan
Ini merupakan kondisi ketika leher mengalami gangguan setelah mengalami rasa nyeri akibat pergerakan mendadak dari arah depan ke belakang. Cedera ini biasanya disebabkan oleh kecelakaan mobil.
Akibatnya, leher terasa kaku dan sulit menggerakan kepala. Kondisi ini juga menyebabkan kerusakan pada otot, tendon, dan ligamen.
Baca juga: Cara Agar Terhindar dari Penyakit Salah Bantal
3. Peradangan Sendi
Peradangan sendi bisa menimbulkan nyeri dan kekakuan leher. Kondisi ini biasanya membaik saat sedang berbaring telentang.
Rasa nyeri bisa semakin parah apabila seseorang berada pada 1 posisi yang sama dalam waktu lama. Misalnya, menyetir mobil atau bekerja di depan komputer. Selain nyeri, peradangan sendi juga disertai beberapa gejala, sebagai berikut:
- Sakit kepala
- Mati rasa di lengan atau tangan
- Sulit berjalan
- Gangguan keseimbangan
- Kaki terasa lemah
4. Meningitis
Leher kaku dan kecetit bisa menjadi salah satu gejala dari kondisi serius. Misalnya, meningitis yang memerlukan penanganan medis. Selain leher kaku, berikut beberapa gejala yang perlu diwaspadai:
- Mual dan muntah
- Sakit kepala tidak kunjung hilang
- Mudah merasa bingung
- Sensitif terhadap cahaya
- Nafsu makan menurun
- Terdapat bintik kecil berwarna merah, coklat, atau ungu
Pijat terapi dapat meregangkan otot-otot yang tegang dan kaku.
Cara Mengatasi Leher yang Kecetit
Leher yang kecetit bisa sembuh dengan sendirinya dalam waktu sekitar 1-2 hari. Ada sejumlah pengobatan yang bisa dilakukan untuk mengurangi rasa sakit dan mempercepat proses penyembuhan.
Berikut beberapa cara mengobati leher kecetit yang perlu diketahui:
1. Kompres Dingin atau Hangat
Leher cenderung tidak berbahaya tetapi tidak boleh diabaikan begitu saja. Ketika mengalami kondisi ini, Anda dapat melakukan perawatan mandiri di rumah untuk meredakan rasa nyeri.
Misalnya, menggunakan kompres dingin atau hangat. Anda hanya perlu merendam handuk bersih ke dalam air dingin atau hangat.
Kemudian, tempelkan pada leher yang terasa sakit dalam beberapa menit. Ulangi kompres hingga rasa sakit menghilang.
Baca Juga: Sakit Kepala Belakang: Penyebab, Gejala, dan Pengobatan
2. Perbaiki Postur Tubuh
Memperbaiki postur tubuh saat duduk, tidur, atau berdiri menjadi salah satu cara mengobati leher kecetit yang cukup efektif.
Postur tubuh berperan penting untuk mencegah nyeri otot dan ligamen pada leher. Cobalah untuk membiasakan diri dalam posisi tegap, lurus, dan sejajar dengan pinggul.
3. Pijat Terapi
Anda dapat mengatasi sakit leher dan terasa kaku dengan cara pijat terapi. Cara ini biasanya dilakukan oleh terapi profesional untuk meregangkan otot-otot yang tegang atau kejang.
Pijat terapi terdiri dari dua jenis, yaitu pijat swedia dan pijat jaringan dalam. Pijat swedia berfokus untuk meningkatkan relaksasi di seluruh tubuh.
Sementara itu, pijat jaringan dalam lebih berfokus pada area nyeri kronis. Anda dapat memilih jenis pijat terapi sesuai dengan kebutuhan dan gejala yang dialami.
4. Akupunktur
Akupunktur merupakan jenis pengobatan tradisional asal Tiongkok yang mampu mengatasi syaraf kejepit di leher. Akupunktur menggunakan jarum kecil untuk mengendurkan otot-otot leher dan menghilangkan rasa sakit. Pastikan untuk memilih terapis akupunktur yang sudah bersertifikat.
5. Obat Pereda Nyeri
Anda dapat mengatasi leher kecetit dengan cara mengonsumsi obat pereda nyeri. Jenis obat ini dapat berupa ibuprofen dan naproxen. Meskipun begitu, Anda perlu berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu untuk mendapatkan dosis yang tepat.
6. Latihan Peregangan
Lakukan peregangan rutin untuk membuat otot leher rileks dan tidak kaku. Peregangan juga diperlukan untuk menjaga otot leher tetap kuat dan fleksibel.
Latihan peregangan bisa berupa yoga, pilates, dan olahraga aerobik. Jenis latihan ini mampu mengurangi rasa sakit akibat otot yang tegang.
7. Mengelola Stres
Cara alami untuk mengatasi leher kecetit, yaitu dengan mengelola stres dan kecemasan, olahraga teratur, konsumsi makanan sehat, dan istirahat cukup.
Cobalah untuk meluangkan waktu pada hal-hal yang menjadi prioritas Anda. Hindari bekerja secara berlebihan yang dapat memicu gangguan psikologis.
Apakah Leher Kecetit Boleh Dipijat?
Leher kecetit boleh dipijat asalkan dengan teknik yang tepat. Memijat leher dan jaringan di sekitarnya mampu mengurangi ketegangan pada otot yang membuat leher kaku.
Hal ini juga dapat meningkatkan aliran darah ke leher sehingga meningkatkan relaksasi. Titik pijat untuk mengatasi leher kecetit berada di antara kelingking dan jari manis.
Titik pijat ini berdasarkan teknik Zhong hu untuk meredakan nyeri leher. Selain itu, titik refleksi terdapat di bagian jari lain, seperti ibu jari dan jari telunjuk.
Baca Juga: Posisi Tidur yan Bagus Saat Sakit Kepala
Jika leher kecetit tidak kunjung sembuh dalam waktu lama, sebaiknya segera kunjungi dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat. Anda bisa kunjungi rumah sakit Ciputra Hospital terdekat untuk konsultasi kesehatan.
Yuk, jaga kesehatan tubuh dengan rutin melakukan medical check up di Ciputra Hospital! Cek layanan rumah sakit Ciputra Hospital mulai dari rawat jalan hingga Medical Check Up (MCU) selengkapnya sekarang juga.
Telah direview oleh Dr Sony Prabowo, MARS
Source:
- Cleveland Clinic. Stiff Neck. Juni 2024.
- Medical News Today. A Guide to Pressure Points on The Body to Relieve Pain. Juni 2024.