Ditulis oleh Tim Konten Medis
Cara menghilangkan kutil kelamin yang paling efektif adalah dengan tindakan medis. Dokter akan menentukan pengobatan melalui kauterisasi, obat-obatan, atau operasi berdasarkan tingkat keparahan yang Anda alami.
Kutil kelamin merupakan benjolan daging lunak yang muncul di area kelamin
Kutil kelamin merupakan benjolan daging lunak yang muncul di area kelamin Anda. Penyakit ini dapat menimbulkan rasa sakit, tidak nyaman, dan gatal-gatal. Jika dibiarkan, kutil kelamin dapat mengganggu aktivitas Anda sehari-hari.
Oleh karena itu, di artikel ini akan membahas secara lengkap informasi mengenai kutil kelamin. Mulai dari gejala, jenis, bahaya sampai cara menghilangkan kutil kelamin. Selengkapnya, simak gejala kutil kelamin di bawah ini!
Apa Penyebab Munculnya Kutil Kelamin?
Kutil kelamin masuk dalam jenis penyakit infeksi menular seksual. Penyebab utama penyakit ini adalah human papillomavirus (HPV). HPV merupakan penyebab paling umum dari semua penyakit menular seksual. Mereka yang aktif secara seksual, lebih rentan terhadap komplikasi HPV, termasuk kutil kelamin.
Kutil kelamin ditularkan melalui aktivitas seksual, termasuk seks oral, vaginal, dan anal. Saat terkena infeksi, kutil kelamin mungkin tidak langsung muncul, perlu beberapa minggu sampai bulan, hingga timbul benjolan kecil di alat kelamin Anda.
Perlu Anda ketahui, infeksi HPV ini sangat berbahaya bagi wanita. Hal ini karena beberapa jenis HPV dapat menyebabkan kanker serviks dan vulva. Perawatan hingga mendasar dalam menangani infeksi, adalah kunci mengobati penyakit ini.
Gejala kutil kelamin dapat berupa keputihan, rasa gatal, berdarah, dan sensasi terbakar di area kelamin. Gejala ini biasanya muncul bersamaan dengan tumbuhnya benjolan kecil yang disebut dengan kutil.
Pada wanita, kutil bisa berkembang di bagian luar dan dalam vagina, di leher rahim (bukaan rahim), atau di sekitar anus. Sedangkan pria, mereka dapat terlihat pada paha, ujung penis, batang penis, skrotum, atau di sekitar anus.
Kutil kelamin juga dapat muncul di area mulut dan tenggorokan. Hal ini terjadi pada mereka yang melakukan seks oral dengan orang yang terinfeksi. Oleh karena itu, sebelum berhubungan seksual, pastikan untuk memeriksa kesehatan seksual Anda dan pasangan.
Baca Juga: Mengenal Kondiloma Akuminata (Kutil Kelamin) dari Sisi Medis
Cara Menghilangkan Kutil Kelamin
Untuk menghilangkan kutil kelamin, perlu dilakukan banyak perawatan. Sebab, kutil masih dapat muncul walaupun sudah dilakukan lebih dari satu kali perawatan.
Meskipun begitu, Anda tidak perlu khawatir. Ada beberapa cara yang dapat Anda pilih untuk menghilangkan kutil kelamin, berikut di antaranya:
1. Eksfoliasi
Perawatan dilakukan dengan menyemprotkan produk khusus (Cantharidin, Asam salisilat, dan lainnya) yang dapat mengiritasi jaringan kutil sehingga mengering dan mengelupas. Produk ini biasanya dijual bebas di apotik, atau biasa diresepkan oleh dokter.
Dampak dari perawatan rumahan ini adalah kemungkinan kutil tidak bersih secara efektif serta membutuhkan waktu yang lebih lama dibanding perawatan di rumah sakit. Namun jika berhasil, luka yang terbentuk di sekitar kutil dan jaringan mati akan lepas dalam 1-2 minggu.
2. Penggunaan Obat Kutil Kelamin
Dokter juga akan meresepkan beberapa obat untuk meringankan gejala yang Anda alami. Berikut beberapa obat yang umumnya direkomendasikan:
- Imiquimod (Zyclara)
Krim ini meningkatkan merangsang sistem kekebalan untuk melawan kutil kelamin. Hindari kontak seksual saat krim masih di kulit. Efek sampingnya meliputi perubahan warna kulit, lepuh, nyeri tubuh, batuk, ruam, dan kelelahan.
- Podofilin (Podocon-25) dan Podofilox (Condylox)
Podofilin bekerja dengan cara menghambat pertumbuhan dan merangsang kerusakan jaringan kutil kelamin. Produk ini diaplikasikan oleh tenaga medis. Podofilox bisa digunakan di rumah, tetapi jangan digunakan dalam tubuh dan tidak disarankan selama kehamilan. Efek sampingnya termasuk iritasi kulit, luka, dan rasa sakit.
- Asam Trikloroasetat (TCA)
Pengobatan ini membakar kutil kelamin dan dapat digunakan di dalam tubuh. Efek sampingnya termasuk iritasi kulit ringan, luka, dan rasa sakit.
- Sinecatechins (Veregen)
Salep ini mengobati kutil di tubuh dan anus. Efek sampingnya termasuk perubahan warna kulit, gatal atau terbakar, dan rasa sakit.
Baca Juga: Infeksi Jamur pada Kulit Kelamin
3. Operasi Kutil Kelamin
Anda mungkin memerlukan operasi untuk menghilangkan kutil yang lebih besar atau yang tidak membaik dengan obat. Jenis operasi untuk kutil kelamin meliputi:
- Pembekuan dengan nitrogen cair: Ini juga dikenal sebagai cryotherapy. Pembekuan bekerja dengan cara membentuk lepuh di sekitar kutil. Saat kulit sembuh, kutil akan terkelupas dan kulit baru akan muncul. Anda mungkin perlu mengulangi perawatan ini. Efek samping utamanya termasuk rasa sakit dan pembengkakan.
- Electrocautery: Prosedur ini menggunakan arus listrik untuk membakar kutil. Setelah prosedur, Anda mungkin merasakan sedikit sakit dan pembengkakan.
- Eksisi bedah: Kutil dapat dipotong selama operasi. Anda akan memerlukan anestesi, obat yang membuat Anda tidak merasakan sakit selama perawatan ini. Setelahnya, mungkin ada rasa sakit.
- Perawatan laser: Pendekatan ini menggunakan sinar laser yang intens. Biasanya digunakan untuk kutil yang luas dan sulit diobati. Efek sampingnya bisa termasuk jaringan parut dan rasa sakit.
Bagaimana Cara Mencegah Kutil Kelamin agar Tidak Muncul Lagi?
Ada beberapa cara mencegah kutil kelamin yang bisa Anda lakukan. Di antaranya:
- Vaksin HPV
- Gunakan kondom saat berhubungan seks
- Hindari kontak langsung dengan kutil kelamin
- Tetap setia pada satu pasangan seksual
- Jaga kebersihan area genital
- Rutin periksa ke dokter
- Hindari berbagi barang pribadi seperti handuk atau pakaian dalam
- Edukasi diri dan pasangan tentang infeksi menular seksual (IMS)
Baca Juga: 5 Jenis Pelecehan Seksual dan Contoh Perilakunya
Apabila Anda mengalami gejala kutil kelamin yang tidak kunjung membaik, sebaiknya segera berkonsultasi pada dokter. Anda bisa kunjungi rumah sakit Ciputra Hospital terdekat untuk konsultasi kesehatan.
Cek layanan rumah sakit Ciputra Hospital mulai dari rawat jalan hingga Medical Check Up (MCU). Yuk, jaga dan cek kondisi kesehatan kamu sekeluarga bersama Ciputra Hospital!
Telah direview oleh dr. Jovita
Source:
- Mayo Clinic. Genital Warts. Diakses 2024.
- Cleveland Clinic. Genital Warts. Diakses 2024.