Ditulis oleh Tim Konten Medis
Bagaimana kondisi pasien penyakit asma? Mungkin masih banyak orang belum mengetahuinya. Sesak napas menjadi salah satu kondisi umum yang dialami pasien penyakit asma. Selain itu, masih ada kondisi lain yang perlu Anda ketahui. Simak ulasan berikut.
Gejala asma yang biasa penderita alami seperti sesak napas, batuk, dan sesak dada.
Bagaimana Kondisi Pasien Penyakit Asma Secara Umum?
Bagaimana kondisi pasien penyakit asma tergantung pada gejala yang dialaminya. Gejala yang dialami juga berbeda-beda setiap orang. Begitu juga dengan frekuensi kemunculan gejalanya. Namun, bagaimana kondisi pasien penyakit asma secara umum? berikut penjelasannya.
1. Mengalami Sesak Napas
Kondisi paling umum seseorang yang menderita penyakit asma akan mengalami sesak napas. Sesak napas terjadi akibat peradangan pada saluran pernapasan. Peradangan menyebabkan penyumbatan saluran udara sehingga tidak dapat mengalirkan udara seperti biasanya ke paru-paru. Kondisi ini biasanya ditandai dengan napas yang pendek. Umumnya, seorang pasien asma mengalami sesak napas setelah terpapar hal yang memicu gejala penyakit asma, seperti debu, bulu binatang, atau asap rokok.
2. Batuk Terus Menerus
Bagaimana kondisi pasien penyakit asma berikutnya ditandai dengan batuk terus menerus. Batuk terjadi karena adanya pembengkakan dan penyempitan pada saluran udara. Akibatnya, paru-paru tidak mendapat cukup oksigen yang akhirnya memicu batuk. Selain itu, batuk pada pasien penyakit asma biasanya dapat berupa batuk kering atau batuk berdahak. Gejala batuk yang dialami pasien penyakit asma dapat kambuh pada malam hari dan menyebabkan penderita sulit tidur nyenyak.
3. Mengi
Pada pasien penyakit asma, batuk yang dialami biasanya disertai mengi. Mengi adalah suara terdengar seperti siulan. Kondisi ini terjadi karena adanya penyempitan saluran udara yang membuat udara sulit untuk masuk ke paru-paru. Namun, mengi tidak selalu terjadi pada pasien penyakit asma. Mengi juga bisa terjadi akibat masalah pernapasan lainnya.
4. Dada Terasa Sesak
Peradangan yang terjadi akibat penyakit asma akan membuat otot-otot pada saluran pernapasan terasa kaku atau tegang. Akibatnya, dada akan terasa sesak seperti ditekan atau ditindih dengan benda yang berat. Kondisi ini juga membuat pasien penyakit asma kesulitan untuk bernapas dan terasa sakit saat akan mengambil napas. Namun, rasa sakit yang dialami setiap pasien akan berbeda-beda. Semua tergantung bagaimana kemampuan orang tersebut dalam menahan rasa sakit yang di keluhkan pasien. Selain itu, dada yang terasa sesak akibat asma dapat menimbulkan perasaan cemas pada pasien.
5. Mengalami Kelelahan
Saat serangan asma muncul, pasien penyakit asma akan mengalami kelelahan yang sangat. Meskipun Anda sedang tidak melakukan aktivitas yang berat, serangan asma dapat membuat pasiennya merasa lelah. Kondisi tersebut terjadi karena paru-paru tidak banyak mendapatkan oksigen. Oksigen yang masuk ke darah dan otot menjadi lebih sedikit karena adanya peradangan dan penyempitan saluran udara. Udara yang sedikit akan menimbulkan rasa lelah pada seluruh tubuh.
Inhaler merupakan obat hirup yang berguna untuk meredakan gejala asma.
Beberapa kondisi asma lainnya meliputi:
1. Pembengkakan Hidung
Pembengkakan hidung terjadi ketika lubang hidung Anda melebar saat bernapas. Kondisi ini umumnya dialami oleh pasien penyakit asma yang sudah akut. Pembengkakan hidung yang terjadi akan membuat pasien mengalami kesulitan saat bernapas. Meski demikian, tidak semua pasien penyakit asma mengalami pembengkakan hidung. Kondisi ini banyak dialami oleh anak-anak dan bayi yang menderita penyakit asma.
2. Sering Menghela Napas
Menghela napas adalah respon alami tubuh dalam mengambil oksigen hingga kapasitas penuh. Pada pasien penyakit asma, peradangan yang terjadi menyebabkan penyempitan saluran udara. Akibatnya, udara akan kesulitan masuk ke dalam paru-paru. Dengan menghela napas, akan memungkinkan pasien penyakit asma mendapatkan udara yang cukup bagi tubuh. Itulah sebabnya mengapa pasien penyakit asma lebih sering menghela napas.
3. Mengalami Kecemasan
Mengalami kecemasan merupakan salah satu kondisi yang dapat dialami oleh pasien penyakit asma. Saat saluran udara menyempit, dada menjadi kaku atau tegang hingga menyebabkan kesulitan bernapas. Hal tersebut dapat memicu kecemasan pada pasien penyakit asma. Selain itu, serangan asma yang terjadi secara tiba-tiba juga bisa menimbulkan kecemasan pada penderitanya. Rasa stres atau cemas juga dapat memicu serangan asma pada beberapa orang.
4. Kondisi Parah Lainnya
Jika asma sudah parah atau akut, beberapa pasien dapat mengalami kondisi yang berat hingga dapat mengancam jiwa. Beberapa kondisi parah yang dapat dialami pasien penyakit asma seperti bibir, wajah, atau kuku yang berubah warna kebiruan, kesulitan bernapas yang ekstrem, kesulitan berbicara atau berjalan, demam tinggi, sakit pada dada, dan nadi yang berdetak cepat.
Bagaimana kondisi pasien penyakit asma setiap orang tentu berbeda-beda. Semua tergantung gejala dan tingkat keparahan penyakit asma yang mereka alami. Secara umum, ditandai dengan gejala umum, seperti batuk terus menerus dan sesak napas. Kondisi inilah yang kerap dialami pasien penyakit asma. Jika Anda menderita asma dan ingin mengelola gejalanya agar tidak parah segera bicarakan dengan dokter untuk mendapatkan perawatan yang tepat.
Telah direview oleh dr. Febriani Kezia Haryanto, MARS
Source: