Buat janji Ciputra HospitalWhatsapp Ciputra Hospital

Rumah Sakit Terbaik Berstandarisasi Internasional | Ciputra Hospital

  • Home
  • Rumah Sakit
    • CitraRaya Tangerang
    • CitraGarden City Jakarta
    • Ciputra Mitra Hospital Banjarmasin
    • Ciputra Hospital Surabaya
  • Fasilitas & Layanan
  • Center of Excellence
  • Cari Dokter
  • Artikel
  • Home
  • Artikel Kesehatan
  • Apa Itu Zinc? Manfaat, Dosis, Efek Samping
Riva
Minggu, 27 Oktober 2024 / Published in Artikel Kesehatan

Apa Itu Zinc? Manfaat, Dosis, Efek Samping

Ditulis oleh Tim Konten Medis

Zinc atau seng adalah mineral yang bermanfaat untuk meningkatkan sistem imunitas tubuh, mengatasi gangguan kesuburan hingga nutrisi untuk tumbuh kembang anak. Mineral ini banyak ditemukan pada sumber hewani, seperti daging sapi atau daging kambing.

Salah satu makanan yang mengandung banyak kandungan seng dapat berupa daging merah.

Anda perlu mencukupi asupan mineral seng setiap harinya untuk menjaga fungsi tubuh tetap optimal. Jenis mineral ini tersedia dalam bentuk suplemen yang bisa Anda temukan di apotek terdekat.

Selain itu, berbagai jenis makanan tertentu memiliki kandungan tinggi seng yang mampu mencegah risiko terkena penyakit kronis. Jika kekurangan nutrisi ini, tubuh dapat mengalami penurunan fungsi tubuh, terutama pada indra penciuman.

Daftar Isi

Toggle
  • Apa itu Zinc?
  • Manfaat Zinc
    • 1. Meningkatkan Daya tahan Tubuh
    • 2. Mengatasi Gangguan Kesuburan Pada Pria
    • 3. Mendukung Tumbuh Kembang Anak
    • 4. Terhindar dari Risiko Penyakit Kronis
    • 5. Mengatasi Gejala Diare
  • Kebutuhan Zinc Harian
  • Tanda Tubuh Kekurangan Zinc
  • Dosis dan Aturan Konsumsi Zinc
    • 1. Mengatasi Diare Akut
    • 2. Mengatasi Kekurangan Zinc
  • Perhatian Penggunaan Zinc
  • Efek Samping Konsumsi Zinc
  • Sumber Zinc Terbaik
    • 1. Buah-buahan
    • 2. Sayur-sayuran
    • 3. Sumber Hewani
    • 4. Kacang-kacangan
  • Konsultasi Gizi ke Dokter

Apa itu Zinc?

Zinc adalah satu jenis mineral penting bagi kesehatan tubuh, khususnya mendukung perkembangan dan fungsi kekebalan tubuh. Sama seperti zat gizi lainnya, kekurangan zinc bisa memicu masalah kesehatan dan meningkatkan risiko terkena penyakit.

Tubuh tidak dapat memproduksi mineral seng sehingga Anda perlu mengonsumsi makanan kaya akan zinc, seperti daging merah, tiram, dan kacang-kacangan. Pastikan Anda memenuhi kebutuhan zinc yang cukup setiap hari.

Manfaat Zinc

Memenuhi asupan seng menjadi salah satu hal yang penting untuk dilakukan. Jenis mineral ini bermanfaat bagi kesehatan tubuh, seperti mempercepat proses pemulihan luka, mengatasi peradangan, dan menjaga kesehatan kulit.

Anda dapat mencukupi seng dengan cara mengonsumsi suplemen atau makanan sumber vitamin dan mineral. Adapun beberapa manfaat zinc, antara lain:

1. Meningkatkan Daya tahan Tubuh

Salah satu fungsi zinc adalah mampu mengoptimalkan sel darah putih atau limfosit sel. Jenis sel ini berperan penting untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

Dengan memperoleh asupan seng yang cukup, tubuh akan terhindar dari infeksi penyakit dan mampu melawan radikal bebas yang masuk ke dalam tubuh. Mineral ini juga dapat menetralkan patogen, seperti jamur, virus, dan bakteri.

Baca Juga: 10 Makanan yang Mengandung Vitamin K dari Buah dan Sayur

2. Mengatasi Gangguan Kesuburan Pada Pria

Seng dapat mengatasi berbagai gangguan kesuburan atau infertilitas pada pria. Jenis mineral ini mampu memproduksi hormon testosteron atau hormon seks pria.

Selain itu, seng bisa mengatasi gangguan disfungsi ereksi sehingga menjadi perawatan yang cukup ampuh. Dengan mengonsumsi kebutuhan seng, kualitas sperma menjadi lebih sehat.

3. Mendukung Tumbuh Kembang Anak

Zinc atau zinc sulfate dapat membantu pertumbuhan anak secara optimal. Mineral ini juga bermanfaat untuk mencegah terjadinya pneumonia (peradangan paru-paru) atau diare.

Penelitian membuktikan bahwa zinc dapat membantu anak untuk memperoleh tinggi dan berat badan ideal. Oleh sebab itu, anak-anak disarankan untuk mengonsumsi suplemen zinc secara rutin untuk mencegah keterlambatan fungsi motorik dan kognitifnya.

4. Terhindar dari Risiko Penyakit Kronis

Radikal bebas menyebabkan berbagai risiko penyakit kronis berupa gangguan jantung, hipertensi, dan kadar gula darah tinggi. Sementara itu, seng mengandung sifat antioksidan yang bermanfaat untuk mengurangi risiko terkena penyakit kronis.

Zat gizi ini juga mampu meredakan peradangan akibat sindrom metabolik, penurunan fungsi otak, dan kanker. Selain konsumsi zinc, Anda juga perlu memperhatikan pola makan dan gaya hidup sehat.

5. Mengatasi Gejala Diare

Suplemen seng memiliki manfaat untuk membantu proses pemulihan, salah satunya saat mengalami diare. Penelitian membuktikan bahwa mineral ini mampu mengatasi gejala diare seperti feses yang keluar dalam jumlah banyak, tubuh lemas, mual, dan muntah.

Seng dapat meningkatkan proses pembentukan protein, sel, dan fungsi sistem imun tubuh. Zat gizi ini juga mengoptimalkan perpindahan air dan cairan elektrolit di dalam tubuh selama menghadapi diare.

Baca Juga: 7 Vitamin dan Mineral untuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

Kebutuhan Zinc Harian

Terdapat rekomendasi kebutuhan zinc yang perlu dikonsumsi selama satu hari. Rekomendasi ini disesuaikan dengan usia, jenis kelamin, dan kondisi kesehatan pada setiap orang. Adapun jumlah rata-rata harian atau dosis zinc yang diperlukan, antara lain:

  • 2 mg untuk anak usia 0-6 bulan
  • 3 mg untuk anak usia 7-12 bulan
  • 3 mg untuk anak usia 1-3 tahun
  • Anak usia 4-8 tahun sekitar 5 mg
  • Remaja usia 9-13 tahun sekitar 8 mg
  • Remaja usia 14-18 tahun, pria sekitar 11 mg dan wanita berkisar 9 mg
  • Di atas usia 19 tahun, pria sekitar 11 mg dan wanita berkisar 8 mg

Tanda Tubuh Kekurangan Zinc

Terdapat beragam gejala yang disebabkan oleh kekurangan zinc, antara lain:

  • Rambut rontok
  • Muncul banyak jerawat di wajah
  • Mudah terkena infeksi penyakit
  • Indera perasa dan penciuman cenderung menurun
  • Pertumbuhan anak cenderung lambat, terutama pada anak-anak dan bayi

Dosis dan Aturan Konsumsi Zinc

Jika Anda mengalami gejala penyakit tertentu, pastikan memenuhi dosis dan aturan minum zinc atau zinc sulfate yang sesuai. Berikut beberapa dosis yang diperlukan:

1. Mengatasi Diare Akut

  • Anak usia 2 sampai 6 bulan sekitar 10 mg atau setengah tablet 20 mg satu kali dalam satu hari selama 14 hari
  • Anak usia 6 bulan sampai 5 tahun sekitar 20 mg atau satu tablet dalam satu hari selama 14 hari
  • Orang dewasa membutuhkan 10 sampai 20 mg tablet satu kali dalam satu hari selama 10-14 hari

Baca Juga: 9 Vitamin Penambah Nafsu Makan Anak Alami dari Herbal

2. Mengatasi Kekurangan Zinc

  • Dalam bentuk tablet atau kaplet, orang dewasa sebanyak 50 mg 1 kali dalam sehari
  • Bentuk sirup, orang dewasa 10-20 mg 1 kali dalam sehari
  • Tablet effervescent, orang dewasa sekitar 45 mg 1-3 kali dalam satu hari
  • Anak dengan berat badan kurang dari 10 kg sekitar 22,5 mg satu kali sehari dalam bentuk tablet effervescent
  • Berat badan anak 10-30 kg sekitar 22,5 1-3 kali dalam sehari tablet effervescent
  • Anak berat badan di atas 30 kg sebanyak 45 mg 1-3 kali sehari  tablet effervescent

Perhatian Penggunaan Zinc

Sebelum mengonsumsi obat atau suplemen zinc, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk mencegah efek samping yang mungkin dapat terjadi. Berikut penggunaan zinc sulfate:

  • Hindari konsumsi seng bagi penderita alergi
  • Ibu hamil, wanita yang sedang merencanakan kehamilan, dan ibu menyusui sebaiknya tidak mengonsumsi suplemen seng
  • Orang yang kecanduan alkohol perlu menghindari konsumsi zinc
  • Hindari konsumsi seng bagi orang yang sedang mengonsumsi obat herbal, penyakit jantung, dan suplemen
  • Tidak dianjurkan bagi penderita penyakit ginjal atau kekurangan mineral tembaga.

Efek Samping Konsumsi Zinc

Pada umumnya, seng tidak memberikan efek samping yang serius apabila dikonsumsi sesuai aturan. Namun, ada beberapa efek samping yang perlu diwaspadai, seperti:

  • Mual dan muntah
  • Diare
  • Sakit perut
  • Tubuh mudah lelah atau lemas
  • Demam tinggi
  • Batuk

Sumber Zinc Terbaik

Terdapat berbagai makanan yang mengandung banyak seng, salah satunya adalah daging merah. Seng berperan penting dalam menjaga sistem kekebalan tubuh dan mendukung tumbuh kembang anak.

Selain itu, mineral ini juga mampu mengatasi gejala diare dan penyakit kronis, seperti hipertensi dan diabetes. Berikut beberapa sumber zinc terbaik:

1. Buah-buahan

  • Pisang
  • Jambu biji
  • Alpukat

2. Sayur-sayuran

  • Kentang
  • Jamur
  • Kangkung
  • Asparagus
  • Bayam

Baca Juga: 11 Manfaat Vitamin B1 yang Tidak Boleh Dilewatkan

3. Sumber Hewani

  • Telur
  • Daging sapi
  • Daging kambing
  • Lobster
  • Tiram
  • Susu dan produk olahannya, seperti yoghurt dan keju

4. Kacang-kacangan

  • Buncis
  • Lentil
  • Kacang hitam
  • Biji wijen
  • Edamame
  • Kacang hijau

Konsultasi Gizi ke Dokter

Demikian informasi tentang seng yang perlu Anda ketahui. Anda dapat mencukupi kebutuhan nutrisi vitamin ini dengan mengonsumsi makanan, seperti pisang, bayam, daging sapi, dan buncis. Selain itu, Anda juga bisa mengonsumsi mineral seng dalam bentuk suplemen atau multivitamin.

Jika Anda mengalami gejala kelebihan atau kekurangan seng, seperti sakit perut, diare, mual, muntah, dan muncul banyak jerawat sehingga mengganggu aktivitas sehari-hari, sebaiknya segera berkonsultasi pada dokter. Anda bisa kunjungi rumah sakit Ciputra Hospital terdekat untuk konsultasi kesehatan.

Anda juga bisa konsultasi dan buat janji dengan dokter gizi di Ciputra Hospital terdekat. Cek layanan rumah sakit Ciputra Hospital mulai dari rawat jalan hingga Medical Check Up (MCU) selengkapnya sekarang juga.

Telah direview oleh dr. Michael Christian

Source:

  • Medical News Today. What are The Health Benefits of Zinc?. Mei 2024.
  • WebMD. Zinc – Uses, Side Effects, and More. Mei 2024.

Artikel Terkait

  • vitamin C
    Apa Itu Vitamin C? Manfaat, Dosis, Efek Samping
  • Efek Samping Antihistamin
    Efek Samping Antihistamin
  • pil eksimer
    Mengenal Pil Eksimer: Manfaat, Efek Samping hingga Dosisnya
  • Efek Samping Vaksin Covid-19
    Efek Samping Vaksin Covid-19
  • jeruk sumber asam folat vitamin B9
    Apa Itu Asam Folat? Manfaat, Dosis, dan Efek Samping
  • Apa Manfaatnya Radioterapi?
    Efek Samping Radio Terapi Radiasi
  • Apa itu Kemoterapi Kanker? Kenali Jenis dan Efek Sampingnya!
    Kemoterapi Kanker: Jenis, Prosedur, dan Efek Samping
Tagged under: Kandungan Gizi

Artikel Terkait

  • vitamin C
    Apa Itu Vitamin C? Manfaat, Dosis, Efek Samping
  • Efek Samping Antihistamin
    Efek Samping Antihistamin
  • pil eksimer
    Mengenal Pil Eksimer: Manfaat, Efek Samping hingga Dosisnya
  • Efek Samping Vaksin Covid-19
    Efek Samping Vaksin Covid-19
  • jeruk sumber asam folat vitamin B9
    Apa Itu Asam Folat? Manfaat, Dosis, dan Efek Samping
  • Apa Manfaatnya Radioterapi?
    Efek Samping Radio Terapi Radiasi
  • Apa itu Kemoterapi Kanker? Kenali Jenis dan Efek Sampingnya!
    Kemoterapi Kanker: Jenis, Prosedur, dan Efek Samping

Ciputra Hospital

Ciputra Hospital menyediakan layanan kesehatan berkualitas tinggi dengan fasilitas teknologi canggih.

Unit Rumah Sakit:

Ciputra Hospital – CitraRaya Tangerang
Ciputra Hospital – CitraGarden City Jakarta
Ciputra Mitra Hospital Banjarmasin
Ciputra Hospital Surabaya

Unit Klinik:

Ciputra Medical Center
Ciputra SMG Eye Clinic
C Derma
Ciputra IVF

Lokasi Kami:

CitraRaya – Tangerang
CitraGarden – Jakarta
Banjarmasin
Surabaya

  • GET SOCIAL

© 2025 All rights reserved. Ciputra Hospital

TOP