Ditulis oleh Tim Konten Medis
Jakun adalah bagian tubuh yang biasanya terlihat menonjol pada pria. Bagian tubuh ini terbentuk dari tulang rawan untuk melindungi laring atau pita suara.
Jakun muncul saat masa pubertas.
Jakun (adam’s apple) sudah ada sejak lahir. Bagian tubuh ini tumbuh selama masa pubertas laki-laki atau dengan terapi hormon testosteron.
Biasanya, pria memiliki kadar testosteron yang lebih tinggi daripada wanita sehingga mereka memiliki bentuk jakun yang lebih besar. Namun, pada beberapa kasus, wanita bisa mengembangkan jakun apabila menjalani terapi hormon testosteron atau transisi gender.
Apa Itu Jakun?
Jakun adalah bagian menonjol di leher pria yang terbuat dari tulang rawan, yaitu jaringan yang kuat dan fleksibel. Jakun tumbuh di bagian depan tenggorokan, tepat di atas kelenjar tiroid.
Bagian tubuh ini mulai muncul saat anak laki-laki memasuki masa pubertas. Fungsinya adalah melindungi pita suara agar tidak mudah cedera.
Sebenarnya, baik pria maupun wanita memiliki jakun. Akan tetapi, jakun pada pria biasanya lebih terlihat karena kotak suaranya (laring) tumbuh lebih besar saat pubertas.
Laring yang lebih besar ini juga membuat suara pria menjadi lebih dalam dan keras daripada suara wanita. Namun, ukuran laring dan suara pria bisa berbeda-beda karena pengaruh hormon. Ada pria yang suaranya lebih dalam karena laringnya lebih besar.
Sedangakan jakun pada wanita biasanya kecil dan tidak terlalu terlihat karena pertumbuhan laringnya tidak sebesar pria.
Baca Juga: Pembengkakan Kelenjar Tiroid
Anatomi Jakun
Jakun berada di bagian depan tenggorokan. Bagian ini terdiri dari beberapa tulang rawan, termasuk:
- Tulang rawan tiroid: Ini merupakan bagian tulang rawan terbesar di leher. Tiroid membentuk bagian tubuh ini dan mengelilingi bagian depan kotak suara dan tenggorokan, tepat di bawah kelenjar tiroid.
- Krikoid: Berada di bagian bawah leher dan berbentuk menyerupai cincin. Tulang rawan tiroid dan krikoid saling terhubung dan gerakan di antara tulang ini bisa mengubah nada suara.
- Epiglotis: Memiliki bentuk seperti penutup. Berada tepat di belakang lidah, tepat di depan pita suara untuk membuat udara masuk ke paru-paru dan menutup saat makanan memasuki saluran napas.
- Aritenoid: Terbuat dari dua bagian tulang rawan dan memiliki bentuk seperti piramida. Aritenoid melekat pada pita suara dan membantu menggerakkan bagian tubuh tersebut.
- Kornikulata: Ini berperan dalam menjaga tulang rawan aritoneid agar tidak bergeser dari tempatnya.
- Kuneiform: Bagian tulang ini menyokong tulang rawan epiglotis dan pita suara/
Dari luar, bagian tubuh ini terlihat seperti benjolan kecil yang menonjol di leher. Di dalam tubuh, jakun dilindungi oleh tulang rawan tiroid yang terdiri dari dua lempeng. Kedua lempeng ini menyatu di bagian depan leher dan membentuk lekukan menyerupai huruf V.
Fungsi Jakun
Jakun tidak memiliki fungsi medis apa pun. Namun, bagian tubuh ini bisa membesar saat masa pubertas karena laring ikut tumbuh akibat peningkatan hormon testosteron dalam tubuh.
Laring berperan penting untuk membantu Anda berbicara, tertawa, berteriak, berbisik, dan bernyanyi. Selain itu, laring juga melindungi saluran pernapasan.
Otot-otot di laring membantu menutup epiglotis, yaitu lipatan tulang rawan yang mencegah makanan masuk ke paru-paru. Jika makanan atau minuman masuk ke paru-paru, hal ini bisa menyebabkan masalah serius seperti pneumonia (radang paru-paru) dan gangguan kesehatan lainnya.
Baca Juga: Ciri-Ciri Kelenjar Tiroid
Apa yang Memengaruhi Besar Kecilnya Jakun?
Penyebab jakun tumbuh terjadi karena pertumbuhan tulang rawan di sekitar pita suara yang lebih besar. Besar kecilnya bagian tubuh ini tidak berkaitan dengan kondisi medis apa pun.
Namun, beberapa kondisi bisa menyebabkan pembengkakan pada laring atau pertumbuhan di area sekitarnya. Ini dapat menyebabkan bagian tubuh ini tampak lebih besar dari biasanya.
Gangguan Kesehatan yang Bisa Menyerang Jakun
Gangguan pada jakun bisa menimbulkan tanda-tanda, seperti sakit tenggorokan, sulit menelan, sesak napas, batuk, dan napas berbunyi (mengi). Kondisi ini juga menyebabkan pembengkakan pada kotak suara dan sekitar jakun.
Ada beberapa gangguan kesehatan yang umum menyerang jakun, di antaranya:
- Laringitis: Merupakan peradangan pada kotak suara (laring) akibat iritasi atau infeksi. Gejala laringitis bisa berlangsung selama beberapa minggu atau lebih lama.
- Gondok: Kondisi ketika kelenjar tiroid membesar. Gondok umum terjadi seiring bertambahnya usia, terutama setelah berusia 40 tahun.
- Kanker tiroid: Jenis kanker yang berkembang di kelenjar tiroid. Seberapa serius kanker tiroid, tergantung pada jenis kanker, ukuran, dan penyebarannya.
- Kanker laring: Kanker yang menyerang laring. Kondisi ini umum terjadi pada orang berusia di atas 60 tahun.
Apakah Jakun Bisa Hilang?
Tentu bisa. Jakun bisa hilang dengan operasi bedah untuk mengubah bentuk jakun. Masyararat menganggap bahwa jakun yang menonjol cenderung lebih maskulin secara stereotip.
Karena tidak ingin dianggap maskulin, beberapa pria cenderung mengubah bentuk jakunnya melalui prosedur bedah sesuai anjuran dokter. Sementara itu, dokter juga bisa memperbesar ukuran jakun dengan mencangkok tulang rawan dari bagian tubuh lain.
Terdapat studi yang melaporkan bahwa dokter bedah menggunakan tulang rawan dari tulang rusuk untuk memperindah tampilan jakun. Hal ini juga mampu menghilangkan kelebihan tulang rawan dari sekitar tiroid untuk mengecilkan jakun.
Dalam istilah medis, prosedur bedah yang dilakukan disebut chondrolaryngoplasty. Meskipun jarang terjadi, efek sampingnya dapat melemahkan kemampuan vokal dan perubahan pada suara. Anda membutuhkan waktu beberapa minggu untuk pulih sepenuhnya setelah menjalani operasi tersebut.
Baca Juga: Bagaimana Cara Menghilangkan Benjolan di Selangkangan?
Jika mengalami tanda-tanda gangguan pada jantung, seperti sakit tenggorokan, sesak napas, dan sulit menelan yang tidak kunjung sembuh dalam waktu lama, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan perawatan yang tepat. Anda bisa kunjungi rumah sakit Ciputra Hospital terdekat untuk konsultasi kesehatan.
Yuk, jaga kesehatan tubuh dengan rutin melakukan medical check up di Ciputra Hospital. Anda juga bisa konsultasi dan buat janji dengan dokter di Ciputra Hospital terdekat.
Cek layanan rumah sakit Ciputra Hospital mulai dari rawat jalan hingga Medical Check Up (MCU) selengkapnya sekarang juga.
Telah direview oleh Dr Sony Prabowo
Source:
- Cleveland Clinic. Adam’s Apple. Juni 2025.
- Healthline. Everything You Should Know About the Adam’s Apple. Juni 2025.
- Mayo Clinic. Laryngitis. Juni 2025.
