Ditulis oleh Tim Konten Medis
Water birth adalah metode persalinan yang menyebabkan rasa sakit lebih sedikit daripada proses melahirkan normal. Manfaat melahirkan di air dapat membuat tubuh nyaman, rileks, dan memperpendek durasi melahirkan.
Water birth dapat mengurangi rasa sakit.
Ada banyak pilihan untuk melahirkan yang bisa Anda diskusikan dengan dokter. Prosedur persalinan paling umum berupa persalinan normal dan operasi caesar.
Namun, beberapa negara maju, seperti Amerika Serikat dan Kanada menyediakan metode persalinan water birth yang cukup populer. Cara orang melahirkan di air ini menggunakan air hangat untuk mengurangi rasa sakit yang terjadi.
Apa Itu Water Birth?
Water birth atau melahirkan di air adalah proses persalinan di bak berisi air hangat. Prosedur ini dapat dilakukan di rumah sakit yang menyediakan layanan tersebut.
Proses water birth sangat cocok bagi ibu hamil yang menginginkan persalinan tanpa obat atau epidural dan memberikan kenyamanan selama proses kontraksi. Meskipun begitu, bukan berarti melahirkan di air 100 persen bebas rasa sakit.
Faktanya, rasa sakit yang terjadi bisa sama seperti di kolam renang tetapi lingkungannya cenderung lebih rileks dan menenangkan. Sebelum melakukan prosedur ini, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.
Manfaat dan Kelebihan Water Birth
Tim medis percaya bahwa metode persalinan dengan water birth mampu mengurangi risiko komplikasi janin. Berikut ini adalah beberapa kelebihan water birth saat melahirkan:
1. Membuat Tubuh Nyaman
Salah satu keuntungan water birth adalah bisa meningkatkan rasa nyaman pada ibu hamil. Prosedur ini menggunakan air hangat yang berperan penting untuk memberikan rasa nyaman dan membuat tubuh rileks.
Pada akhir persalinan, air terbukti efektif yang dapat meningkatkan energi wanita. Bahkan, efek daya apung dalam air mampu mengurangi berat tubuh ibu sehingga bisa bergerak dengan bebas.
Baca Juga: Apa Saja Perawatan Ibu Setelah Melahirkan?
2. Mengurangi Rasa Nyeri
Manfaat water birth yaitu mengurangi rasa nyeri saat melahirkan. Manfaat ini bisa Anda peroleh berkat air hangat yang memicu relaksasi otot dan jaringan.
Mengutip dari Healthline, wanita yang bersalin di air memiliki tingkat kepuasaan yang lebih tinggi daripada persalinan normal. Hal ini hampir serupa dengan manfaat mandi air panas untuk meredakan kram menstruasi yang parah.
3. Mengurangi Keparahan Robekan
Air hangat bisa membuat perineum lebih rileks sehingga mengurangi keparahan robekan vagina. Penelitian membuktikan bahwa wanita yang melahirkan di air hanya mengalami sedikit robekan dibandingkan dengan wanita dengan persalinan di atas kasur.
Keduanya sama-sama memiliki tingkat perdarahan pasca melahirkan dan perawatan intensif bayi baru lahir yang sebanding. Namun, air dapat menopang berat badan sehingga mudah bergerak serta terkendali selama persalinan.
4. Memperpendek Durasi Persalinan
Penelitian membuktikan bahwa air berperan penting untuk memperpendek durasi persalinan. Hal ini berkaitan dengan relaksasi otot, faktor psikologis, dan gerakan di dalam air.
Studi lain melaporkan bahwa melahirkan di air tidak hanya aman tetapi bisa memberikan hasil yang lebih baik daripada persalinan pada umumnya. Sebelum menjalani prosedur ini, dokter dapat memeriksa kondisi kesehatan ibu hamil dan janin di kandungan. Hal ini sangat penting untuk mengurangi risiko dan komplikasi yang terjadi.
5. Mengurangi Kebutuhan Obat Medis
Pada sebuah studi, tingkat kebutuhan obat medis atau tanpa analgesik meningkat hingga 243 persen pada wanita yang melahirkan di air. Hal ini bisa terjadi karena ada respons kimiawi dan hormonal selama proses water birth yang memengaruhi oksitosin dan mengatur intensitas kontraksi.
Saat tubuh rileks, tubuh akan mengeluarkan lebih banyak oksitosin dan meningkatkan hormon endorfin untuk menghambat rasa serta mengurangi kebutuhan akan obat-obatan medis. Bahkan, hal ini dapat mengurangi hormon terkait stres.
Baca Juga: Cara Ketahui Kapan Masa Subur Wanita Setelah Melahirkan
Risiko Melahirkan dengan Water Birth
Umumnya, risiko water birth tidak jauh berbahaya daripada persalinan di luar air. Namun, jika persalinan dilakukan di luar rumah sakit, kondisi ini dapat meningkatkan risikonya karena tidak memiliki akses bantuan medis darurat.
Adapun beberapa kekurangan water birth, antara lain:
1. Risiko Tenggelam
Melahirkan di air berpotensi menyebabkan bayi tenggelam dan sesak napas. Bahkan, bayi bisa berada di dalam air terlalu lama dan paru-paru terisi air.
Tim medis biasanya menempatkan kepala bayi di atas air agar bisa bernapas dengan baik. Hal ini dapat mencegah risiko bayi tenggelam.
2. Robeknya Tali Pusar
Selama proses water birth, dokter atau ahli medis profesional akan mengangkat bayi ke permukaan dengan kepala terlebih dahulu. Hal ini dilakukan dengan gerakan cepat agar bayi bisa segera bernapas.
Namun, tali pusar bisa berisiko putus dan mengancam nyawa bayi. Kondisi ini juga menyebabkan pendarahan hebat sehingga perlu diwaspadai. Sementara itu, tali pusar yang pendek dapat mengikat janin ke dalam air atau robek dan menyebabkan janin kehilangan banyak darah.
3. Infeksi pada Bayi
Wanita yang menjalani water birth sering kali mengeluarkan feses di bak mandi. Hal ini bisa meningkatkan risiko gangguan kesehatan apabila bayi tidak sengaja menelan air yang terkontaminasi.
Bak mandi juga tercemar oleh flora vagina dan dubur begitu ibu hamil duduk di bak mandi meskipun airnya steril. Prosedur water birth tidak dianjurkan bagi ibu hamil kembar karena berisiko lahir prematur.
4. Kurangnya Sumber Daya
Selama melahirkan di air, kemampuan untuk mengatasi kondisi darurat selama persalinan cenderung terbatas. Misalnya, ibu hamil mengalami distosia bahu, pendarahan, atau perlunya operasi caesar.
Jika tidak mendapatkan penanganan segera mungkin, hal ini akan berdampak buruk bagi ibu dan bayi. Proses water birth juga meningkatkan risiko infeksi di rahim yang berbahaya.
Baca Juga: Kalkulator Hari Perkiraan Lahir (HPL)
Kondisi yang Dianjurkan untuk Water Birth
Ibu hamil dapat melahirkan di air apabila memenuhi kriteria sebagai berikut:
- Usia kehamilan lebih dari 37 minggu
- Bisa masuk dan keluar dari bak mandi sendiri tanpa bantuan
- Tidak mengalami infeksi dan kondisi medis lainnya
- Hamil dengan satu bayi atau bukan kembar
- Tidak memiliki riwayat tekanan darah tinggi dan gangguan pendarahan
- Memiliki BMI di bawah 30 atau berat badan kurang dari 90 kilogram saat persalinan
- Tidak ada komplikasi selama kehamilan atau persalinan
Berapa Biaya Metode Melahirkan Water Birth?
Di luar negeri, biaya melahirkan di air cenderung bervariasi, tergantung pada lokasi rumah sakit dan fasilitas yang digunakan. Umumnya, prosedur ini memiliki biaya antara 5-10 ribu USD atau mulai dari 80 juta rupiah yang sudah termasuk kolam atau bak bersalin dan peralatan medis lainnya.
Negara Indonesia tidak menganjurkan metode water birth karena memiliki risiko tersendiri. Salah satunya adalah mengakibatkan aspirasi dan tertelannya air pada saat bayi lahir.
Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Melakukan Water Birth
Adapun beberapa hal yang harus Anda perhatikan sebelum melahirkan di air, sebagai berikut:
- Mengenakan pakaian yang nyaman, seperti bikini atau hanya memakai bra
- Pastikan suhu air di bawah 37,5 derajat atau tidak terlalu panas
- Menjalani perawatan pasca persalinan
- Mematuhi semua ketentuan yang dianjurkan oleh dokter
- Saat duduk di bak atau kolam persalinan, air harus setinggi payudara
- Menjaga dehidrasi tubuh selama persalinan
- Tidak menerima suntikan penghilang rasa nyeri atau epidural saat berada di dalam air
Itulah penjelasan seputar metode water birth yang perlu Anda ketahui. Jika ingin menentukan metode persalinan yang tepat, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.
Anda bisa kunjungi rumah sakit Ciputra Hospital terdekat untuk konsultasi kesehatan. Yuk, jaga kesehatan tubuh dengan rutin melakukan medical check up di Ciputra Hospital.
Anda juga bisa konsultasi dan buat janji dengan dokter di Ciputra Hospital terdekat. Cek layanan rumah sakit Ciputra Hospital mulai dari rawat jalan hingga Medical Check Up (MCU) selengkapnya sekarang juga.
Telah direview oleh dr. Stella Kartolo
Source:
- American Pregnancy Association. Water Births. Desember 2024.
- Healthline. Water Birth Pros and Cons: Is It Right for You?. Desember 2024.
- Parents. What You Need to Know About Water Births. Desember 2024.
- The Mother Baby Center. What is Water Birth? Everything You Need to Know. Desember 2024.