Ditulis oleh Tim Konten Medis
Sayuran penurun darah tinggi dengan cepat meliputi kangkung, bayam, kubis atau kol, sawi, dan selada. Berbagai sayuran ini kaya akan kalium dan serat yang berkhasiat untuk mengelola tekanan darah dan menjaganya tetap stabil. Oleh sebab itu, penting untuk mengonsumsinya secara rutin.

Tekanan darah tinggi atau hipertensi merupakan kondisi medis yang umum dan disebut “silent killer”. Sebab, kondisi ini jarang menunjukkan gejala sehingga penanganannya sering terlambat.
Cara efektif untuk mencegah tekanan darah tinggi adalah dengan pola makan sehat, khususnya konsumsi sayuran tertentu. Makanan penurun darah tinggi ini mengandung berbagai vitamin dan mineral yang baik bagi kesehatan secara menyeluruh.
Jenis Sayuran Penurun Darah Tinggi
Berikut ini adalah jenis sayur yang cepat menurunkan darah tinggi:
1. Kangkung
Salah satu makanan penurun darah tinggi yaitu kangkung. Jenis sayuran ini kaya akan nitrat yang berperan penting untuk melancarkan aliran darah dan memperlebar pembuluh darah.
Penelitian membuktikan bahwa konsumsi 1 cangkir sayuran hijau, seperti kangkung dalam sehari mampu mengelola tekanan darah dan mengurangi risiko gangguan kardiovaskular. Anda bisa mengolah kangkung dengan cara menumisnya.
Baca Juga: Penyebab Darah Tinggi (Hipertensi) dan Faktor Risiko
2. Bayam
Konsumsi makanan sehat, seperti sayur-sayuran merupakan tips menurunkan tekanan darah tinggi. Contoh yang sayuran yang bisa Anda makan dapat berupa bayam.
Jenis sayuran ini kaya akan kalium yang membantu mengurangi efek natrium dalam tubuh. Pada dasarnya, asupan kalium yang rendah berisiko terkena darah tinggi (hipertensi) sehingga Anda perlu mengonsumsinya secara teratur.
3. Kubis atau Kol
Ada begitu banyak sayuran penurun darah tinggi alami paling cepat. Ini dapat termasuk kubis atau kol yang memiliki karga terjangkau dan mudah ditemukan di pasaran.
Kubis merah merupakan sumber kalium yang baik. Dalam 2 porsi cangkir atau 178 gram, sayuran ini menyediakan 9 persen kalium dari kebutuhan harian.
4. Sawi
Sawi hijau mengandung berbagai vitamin dan mineral yang diperlukan oleh tubuh. Kandungan ini terdiri dari kalsium, vitamin A, C, dan folat.
Sayuran sawi hijau juga kaya akan vitamin K sekitar 131 persen dari kebutuhan harian per cangkir atau 36 gram. Kandungan ini berperan penting untuk mendukung pembekuan darah dan meningkatkan kesehatan tulang. Bahkan, sawi hijau membantu menurunkan tekanan darah secara alami.
5. Selada
Selada (Lactuva sativa) sering kali dicampurkan ke dalam salad. Pada jenis selada daun merah, sayuran ini dapat membantu melebarkan pembuluh darah dan menurunkan tekanan darah.
Kalium dalam selada merah bekerja dengan mengurangi efek natrium dan mencegah risiko penyakit jantung atau stroke. Selain salad, Anda bisa makan selada bersamaan dengan daging atau tambahkan sumber protein lainnya.
6. Kale
Kale dapat Anda jadikan rebusan daun yang cepat menurunkan tekanan darah. Daun ini termasuk sayuran berdaun hijau yang mampu mendukung kesehatan jantung.
Sayuran kale masak mengandung 485 miligram (mg) dalam 1 cangkir atau 130 gram. Kandungan ini bermanfaat untuk mengurangi risiko tekanan darah tinggi dan penyakit kardiovaskular di kemudian hari.
7. Lobak Hijau
Penelitian membuktikan bahwa herbal ekstrak daun lobak berkaitan dengan penurunan tekanan darah. Ekstrak tersebut membuat tubuh lebih banyak mengeluarkan natrium dan kalium.
Ini menjadi tranda bahwa ekstrak daun lobak dapat mengatasi tekanan darah tinggi. Namun, bagi orang yang alergi terhadap lobak, sebaiknya menghindarinya agar terhindar dari gejala gatal-gatal dan bibir bengkak.
8. Wortel
Wortel memiliki tekstur yang renyah dan sedikit manis. Sayuran ini mengandung tinggi senyawa nabati yang berperan untuk mengelola tekanan darah.
Terdapat studi yang melaporkan bahwa konsumsi 100 gram wortel setiap hari mampu menurunkan tekanan darah tinggi hingga 10 persen. Anda bisa mengolah sayuran ini dengan cara membuat sup dan tambahan sayuran lainnya.
Baca Juga: Mengenal Hipertensi pada Anak, Penyebab, dan Penanganan
Kandungan Gizi yang Baik untuk Menurunkan Darah Tinggi
Ada berbagai kandungan gizi yang penting untuk menurunkan darah tinggi, di antaranya:
1. Kalium
Kalium memiliki manfaat untuk mengelola kadar natrium dalam tubuh dan membuang kelebihannya dari tubuh. Mineral ini juga melancarkan aliran darah sehingga terhindar dari tekanan darah tinggi.
Kalium terdapat pada beberapa makanan, seperti pisang, alpukat, dan jeruk. Selain itu, Anda juga bisa mencukupi kebutuhan kalium dengan konsumsi ubi jalar, tomat, dan kentang secara teratur.
2. Magnesium
Sama halnya seperti kalium, magnesium dapat merelaksasi tekanan darah. Kandungan ini dapat Anda temujan pada beberapa makanan, sebagai berikut:
- Biji-bijian utuh, termasuk quinoa
- Kacang-kacangan, termasuk kacang hitam, kacang merah, kacang almond
- Protein, termasuk ayam, salmon, tuna, dan tahu
- Sayuran berdaun hijau, termasuk bayam, kangkung, dan lobak
- Biji-bijian, termasuk biji labu, biji chia, dan biji bunga matahari
3. Kalsium
Jenis mineral ini bermanfaat untuk menjaga fungsi pembuluh darah secara optimal. Sumber kalsium terdiri dari:
- Produk susu, seperti keju dan yoghurt
- Sayuran berdaun hijau, seperti kangkung, sawi hijau, dan bayam
- Makanan kaya akan kalsium, seperti sereal nabati
4. Nitrat
Di dalam tubuh, nitrat dapat menjadi oksida nitrat untuk merelaksasi pembuluh darah. Makanan yang memiliki kandungan nitrat berupa:
- Sayuran berdaun hijau, seperti bayam
- Buah beri, seperti stroberi, rasberry, dan blueberry
- Buah bit
5. Serat
Serat sering tersedia dalam makanan nabati. Kandungan ini berperan penting untuk meningkatkan perkembangan bakteri usus yang sehat dan menurunkan tekanan darah.
Konsumsi 25 hingga 35 gram serat dalam sehari mampu menjaga kesehatan tubuh secara menyeluruh. Anda bisa mengonsumsi makanan tinggi serat, seperti:
- Biji-bijian utuh, terutama gandum dan beras merah
- Berbagai sayur dan buah-buahan, terutama yang bisa dimakan kulit dan bijinya
- Kacang-kacangan, terutama lentil
6. Asam Lemak Omega-3
Ini merupakan jenis lemak sehat yang mengurangi penumpukan plak di pembuluh darah. Makanan yang mengandung asam lemak omega-3 meliputi:
- Kacang-kacangan, seperti kacang kedelai
- Biji-bijian, seperti biji rami, kenari, dan biji chia
- Ikan berlemak, seperti salmon, tuna, dan sarden
Penderita darah tinggi tidak boleh mengonsumsi sayuran yang sudah dicampur dengan garam berlebih, terutama pada makanan kalengan. Pada beberapa kasus, gejala tekanan darah tinggi bisa muncul dengan tanda-tanda, seperti sakit kepala, pandangan kabur, dan sesak napas.
Baca Juga: Obat Darah Tinggi Alami untuk Mengatasi Hipertensi
Jika mengalami gejala tersebut, segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan perawatan yang tepat. Anda bisa kunjungi rumah sakit Ciputra Hospital terdekat untuk konsultasi kesehatan.
Yuk, jaga kesehatan tubuh dengan rutin melakukan medical check up di Ciputra Hospital. Anda juga bisa konsultasi dan buat janji dengan dokter di Ciputra Hospital terdekat.
Cek layanan rumah sakit Ciputra Hospital mulai dari rawat jalan hingga Medical Check Up (MCU) selengkapnya sekarang juga.
Telah direview oleh Dr Sony Prabowo
Source:
- EatingWell. The 5 Best Vegetables for Better Blood Pressure, According to a Dietitian. Juli 2025.
- Healthline. The 17 Best Foods for High Blood Pressure. Juli 2025.
- Mayo Clinic. 10 Ways to Control High Blood Pressure without Medication. Juli 2025.