Ditulis oleh Tim Konten Medis
Penyakit maag dapat disebabkan oleh banyak faktor, mulai dari pola makan, gaya hidup tidak sehat, hingga penyakit tertentu. Pemicu asam lambung ini tidak boleh diabaikan, karena bisa menyebabkan gangguan kesehatan lain termasuk GERD hingga sesak napas.
Kandungan zat asam pada kopi sangat tinggi sehingga merangsang produksi asam lambung berlebihan.
Maag adalah suatu kondisi berupa rasa tidak nyaman pada saluran pencernaan. Penyakit ini bisa terjadi pada siapa saja, baik anak-anak, orang dewasa, hingga lansia.
Penyakit maag disebabkan banyak faktor. Apa saja? Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.
Penyebab Penyakit Maag
Adapun beberapa penyebab penyakit maag yang perlu Anda waspadai. Di antaranya:
1. Makan Terlalu Cepat atau Terlalu Banyak
Mungkin Anda pernah berada pada suatu kondisi makan porsi banyak dalam waktu singkat. Setelah Anda melakukannya, perut terasa begah dan tidak nyaman. Kondisi inilah yang menyebabkan penyakit maag.
Seseorang dapat mengalami penyakit maag ketika tubuh tidak mampu mencerna makanan seperti biasanya. Hal tersebut dipicu dari kebiasaan makan yang terlalu banyak dan cepat. Sebagai solusinya, Anda dapat makan perlahan dengan mengunyahnya sampai habis.
Baca Juga: Apakah Penyakit Maag Bisa Mematikan?
2. Makanan Pedas, Berminyak, dan Berlemak
Anda penggemar makanan pedas, seperti mie atau bakso berkuah pedas. Makanan pedas memang bisa membangkitkan selera makan, tetapi Anda harus berhati-hati.
Beberapa jenis makanan pedas, berminyak, dan berlemak juga ikut berkontribusi terhadap peningkatan penyakit maag. Pencernaan Anda dapat teriritasi dan menyebabkan sakit perih pada ulu hati.
3. Langsung Tidur Setelah Makan
Kegiatan berbaring yang dilakukan sesudah makan dapat memicu penyakit ini. Sebab ketika tidur dapat mempersulit proses pencernaan makanan dalam tubuh. Oleh karena itu, hindari makan 3-4 jam sebelum tidur. Beri jarak yang cukup antara waktu tidur dan makan.
4. Merokok
Menurut penelitian mengenai Functional Dyspepsia, merokok merupakan salah satu aktivitas yang tidak hanya merusak paru-paru, namun juga mengiritasi lapisan lambung. Oleh karenanya, jangan heran apabila banyak perokok yang mengalami masalah lambung akibat kebiasaanya.
Efek samping dari antibiotik juga bisa menyebabkan maag.
5. Alkohol
Konsumsi alkohol dapat mengiritasi lapisan lambung sehingga perut akan terasa perih dan Anda mungkin dapat terkena penyakit maag.
6. Konsumsi Kafein
Makanan dan minuman yang mengandung kafein dapat menyebabkan penyakit maag. Terlebih jika perut Anda merasa tidak nyaman setelah mengonsumsi kafein, sebaiknya Anda segera menghindari konsumsi tersebut di masa depan. Guna menghindari risiko kondisi ini parah sebaiknya kenali jenis makanan dan minuman pemicu penyakit maag.
Baca Juga: Bagaimana Cara Mengobati Sakit Maag?
7. Memakai Pakaian Ketat
Beberapa orang memiliki kegemaran memakai pakaian ketat. Ada banyak faktor yang melatarbelakanginya. Akan tetapi, kondisi ini tidak disarankan karena memakai pakaian ketat cenderung menekan perut sehingga isi perut naik ke kerongkongan.
Pakailah pakaian yang nyaman dan longgar untuk sehari-hari Anda. Hindari penggunaan pakaian yang ketat. Dengan begitu Anda dapat terhindar dari risiko terkena penyakit ini.
8. Stres
Stres dan kekhawatiran berlebih memang tidak baik untuk kesehatan mental Anda. Selain menurunkan performa keseharian Anda, stres dan rasa khawatir berlebih dapat meningkatkan risiko penyakit ini.
Pengelolaan stres dapat dimulai dengan menyadari apa yang memicu stres tersebut, mencoba mencari tahu solusi yang memungkinkan, atau mengalihkannya sementara dengan melakukan kegiatan yang menyenangkan bagi Anda seperti berkebun, menonton film, memancing, dan melakukan hobi menarik lainnya.
9. Efek Samping Pengobatan
Penyakit inidapat terjadi akibat efek samping dari penggunaan obat-obatan tertentu. Tak hanya itu, antibiotik obat yang dapat mencegah infeksi bakteri juga dapat mengiritasi sistem pencernaan dan menyebabkan penyakit ini sebagai efek sampingnya.
10. Kondisi Medis Tertentu
Beberapa orang dengan masalah medis tertentu dapat menyebabkan sakit maag. Contohnya adalah orang dengan penyakit refluks gastroesofageal (GERD), kanker lambung, kelainan pankreas (saluran empedu), tukak lambung, intoleransi laktosa dan gluten, penyakit iritasi usus besar, dan gastroparesis. Penyakit-penyakit tersebut dapat meningkatkan terjadinya kondisi ini.
Pada beberapa kondisi tertentu, Anda mungkin mengalami penyakit maag tanpa alasan yang jelas. Istilah medis untuk kondisi ini disebut dispepsia fungsional atau masalah pencernaan kronis dimana seseorang mengalami penyakit maag secara berkepanjangan tanpa alasan yang jelas.
Penyakit maag dapat disebabkan oleh beberapa kombinasi seperti pola makan dan gaya hidup yang kurang sehat hingga kondisi medis tertentu. Jika Anda sudah mengetahui hal-hal yang mungkin dapat memicu masalah maag pada tubuh Anda, sebaiknya segera hindari atau mengurangi kebiasaan-kebiasaan tersebut.
Baca Juga: Bagaimana Cara Mencegah Penyakit Maag?
Bila Anda mengalami gejala maag yang tidak kunjung sembuh, segera ke Ciputra Hospital terdekat untuk mendapatkan penanganan yang tepat jika ada gejala yang menyerupai ciri-ciri maag.
Ciputra Hospital menyediakan beragam layanan kesehatan mulai dari konsultasi dengan dokter umum hingga Medical Check Up (MCU). Anda dapat memeriksa jadwal dokter di Ciputra Hospital dan membuat janji lebih mudah dan cepat melalui layanan WhatsApp. Mari percayakan kesehatan Anda dan keluarga Anda di Ciputra Hospital!
Telah direview oleh dr Lia Tanoto
Source:
- Healthline. Functional Dyspepsia Causes and Treatment. Diakses 2024.
- WebMD. Indigestion (Dyspepsia): Symptoms, Causes, and Treatments. Diakses 2024.