Ditulis oleh Tim Konten Medis
Psoriasis adalah penyakit autoimun yang menyebabkan kulit meradang, kemerahan, bersisik, dan terasa gatal atau nyeri. Meskipun tidak menular, psoriasis bisa Anda kontrol dengan perawatan seperti obat topikal, terapi cahaya, dan perubahan gaya hidup sehat.

Psoriasis ditandai bercak merah dan bersisik.
Kulit merupakan pelindung utama tubuh yang bekerja tanpa henti untuk melawan berbagai ancaman dari luar. Namun, ada kondisi tertentu yang membuat kulit bereaksi berlebihan, salah satunya adalah psoriasis.
Jenis penyakit kulit ini sering kali muncul dalam bentuk bercak merah yang menebal, bersisik, dan terasa gatal atau bahkan nyeri. Banyak orang yang masih salah paham tentang penyakit kulit ini, beberapa mengira penyakit ini menular atau hanya masalah kulit biasa.
Padahal, psoriasis kulit adalah kondisi autoimun yang menyebabkan kulit beregenerasi lebih cepat dari seharusnya, sehingga sel kulit menumpuk dan membentuk lapisan bersisik. Selain menyerang kulit, penyakit ini juga bisa berdampak pada kesehatan sendi dan bahkan psikologis penderitanya.
Apa Itu Psoriasis?
Psoriasis adalah penyakit kulit yang terjadi akibat peradangan dengan munculnya bercak merah, bersisik, serta kulit kering yang dapat menimbulkan rasa gatal atau nyeri. Bercak ini biasanya muncul di kulit kepala, punggung bagian bawah, lutut, dan siku.
Kondisi ini karena adanya percepatan produksi sel kulit. Normalnya, sel kulit beregenerasi dalam waktu sekitar satu bulan, tetapi pada penderita, proses ini berlangsung jauh lebih cepat. Akibatnya, sel-sel kulit menumpuk dan menyebabkan kulit menebal.
Penyakit kulit ini bisa terjadi pada siapa saja, termasuk bayi, meskipun lebih umum terjadi pada usia 15-35 tahun. Penyakit ini tidak menular, tetapi dapat memengaruhi kualitas hidup penderitanya.
Psoriasis juga umumnya bukan kondisi yang mengancam jiwa, tetapi dapat meningkatkan risiko terhadap kondisi kesehatan serius lainnya.
Baca Juga: Kulit Kepala Gatal? Kenali 7 Penyebab dan Cara Mengatasinya
Jenis Psoriasis
Ada beberapa jenis psoriasis, antara lain:
- Psoriasis plak atau vulgaris: Psoriasis vulgaris adalah jenis paling umum yang muncul dengan bercak merah kering dan bersisik yang dapat muncul di bagian tubuh mana pun.
- Psoriasis kuku: Memengaruhi kuku tangan dan kaki, menyebabkan perubahan warna, pertumbuhan tidak normal, hingga kuku patah.
- Psoriasis gutata: Umumnya terjadi pada anak-anak dan remaja, sering kali dipicu oleh infeksi bakteri seperti radang tenggorokan.
- Psoriasis inversi: Muncul di area lipatan kulit seperti selangkangan, bokong, dan payudara, menyebabkan bercak halus dan kemerahan.
- Psoriasis pustular: Jenis langka yang muncul dengan benjolan berisi nanah pada kulit.
- Psoriasis eritroderma: Kondisi yang lebih jarang terjadi, di mana bercak merah menyebar ke seluruh tubuh muncul rasa gatal dan perih.
- Artritis psoriasis: Selain menyerang kulit, jenis ini juga memengaruhi sendi, menyebabkan pembengkakan, nyeri, kekakuan, dan bahkan kerusakan sendi yang progresif.
- Psoriasis kulit kepala: Psoriasis kulit kepala menyebabkan gatal, kering, dan bercak kemerahan yang bisa memburuk jika sering digaruk.
Gejala Psoriasis
Gejala psoriasis bervariasi dan tergantung pada jenisnya. Namun, umumnya gejala awal penyakit kulit ini membuat kulit penderita munculnya bercak kemerahan. Selain itu, gejalanya meliputi:
- Kulit bersisik
- Kulit kering
- Kulit yang muncul bercak terasa gatal atau terbakar tak tertahankan
- Muncul ketombe pada penderita jenis kulit kepala
- Rambut rontok
- Kulit kering, pecah-pecah dan terkadang hingga berdarah
- Nyeri pada sendi dan bengkak
- Kuku yang menebal atau berlubang
Tak semua penderita akan mengalami semua gejala awal di atas. Penderita akan mengalami beberapa siklus. Penyakit kulit ini dapat menunjukkan gejala parah dalam beberapa hari atau minggu. Kemudian, tidak lama gejala yang muncul hilang dengan sendirinya.
Namun, beberapa minggu kemudian dapat muncul kembali. Meski demikian, beberapa penyakit kulit ini tidak muncul lagi setelah pengobatan.
Penyebab Psoriasis
Penyebab psoriasis belum diketahui secara pasti, tetapi diduga terjadi karena kombinasi beberapa faktor kesehatan. Berikut beberapa faktor yang dapat memicu:
1. Gangguan Autoimun
Penyakit kulit ini berkaitan dengan penyakit autoimun, di mana sistem kekebalan tubuh keliru menyerang sel-sel kulit yang sehat. Akibatnya, produksi sel kulit menjadi terlalu cepat, menyebabkan penumpukan dan munculnya bercak psoriasis.
Baca Juga: Kenali Penyebab Telapak Tangan Gatal dan Cara Mengatasi
2. Faktor Genetik
Jika ada anggota keluarga yang menderita penyakit kulit ini, risiko seseorang mengalami kondisi serupa lebih tinggi. Namun, faktor genetik bukan satu-satunya penyebab dan masih perlu penelitian lebih lanjut.
Selain itu, beberapa faktor dapat memperburuk atau memicu penyakit kulit ini, antara lain:
- Infeksi, seperti radang tenggorokan atau infeksi kulit.
- Cedera kulit akibat luka, gigitan serangga, atau sengatan matahari parah.
- Merokok atau sering terpapar asap rokok.
- Konsumsi obat tertentu, seperti obat tekanan darah tinggi, lithium, atau obat antimalaria.
- Stres emosional yang berlebihan.
- Perubahan hormon, terutama pada wanita.
- Penyakit yang melemahkan sistem kekebalan tubuh, seperti HIV.
Cara Mengobati Psoriasis
Psoriasis adalah kondisi kronis yang tidak bisa sembuh total, tetapi gejalanya dapat terkendalikan dengan perawatan yang tepat. Pengobatan bertujuan untuk mengurangi peradangan, memperlambat pertumbuhan sel kulit, serta meredakan rasa gatal dan ketidaknyamanan.
Berikut beberapa cara mengatasi psoriasis yang bisa Anda lakukan:
1. Pengobatan Psoriasis Medis
Pengobatan untuk meredakan gejala seperti memperlambat pertumbuhan sel kulit baru dan menghilangkan rasa gatal di kulit. Setiap orang melakukan pengobatan berbeda-beda, tergantung dari jenis.
Selain itu, dokter juga mempertimbangkan letak, usia, dan bagaimana kondisi kesehatan Anda saat itu. pengobatan penyakit kulit ini meliputi:
- Kortikosteroid: obat ini tersedia dalam bentuk salep, krim, losion, gel, dan sampo. Kortikosteroid biasanya untuk menangani ringan hingga sedang.
- Vitamin D sintetis: vitamin D sintetis untuk memperlambat pertumbuhan sel kulit.
- Retinoid: retinoid tersedia dalam bentuk gel dan krim yang dapat dioleskan sekali atau dua kali sehari.
- Penghambat kalsineurin: obat ini bekerja untuk mengurangi pertumbuhan dan penumpukan plak di kulit. Penggunaan obat ini harus melalui resep dokter.
- Terapi cahaya: terapi cahaya akan menggunakan sinar ultraviolet untuk menyinari kulit Anda.
- Biologis: obat-obatan ini melalui suntikan. Obat ini bekerja untuk memblokir sistem kekebalan tubuh yang terlalu aktif agar menghentikan peradangan penyakit kulit ini.
- Obat oles: Obat oles membantu meredakan gatal, peradangan, dan menghambat pertumbuhan sel kulit berlebih. Beberapa yang umum digunakan meliputi asam salisilat, calcipotriol, dithranol, tacrolimus, kortikosteroid topikal (clobetasol, betamethasone, fluticasone), serta terapi ozon.
- Obat minum: Dokter dapat meresepkan obat minum seperti methotrexate dan ciclosporin untuk mengurangi peradangan dan menghambat pertumbuhan sel kulit.
2. Perawatan Mandiri Psoriasis di Rumah
Pengobatan rumahan juga dapat membantu untuk menyembuhkan penyakit kulit ini yang Anda alami. Pengobatan rumahan yang bisa Anda coba antara lain:
- Selalu lakukan olahraga teratur seperti yoga, meditasi atau olahraga yang lainnya. Sebab, ahli mengatakan penyakit kulit ini dapat muncul akibat stres. Oleh karena itu, untuk mengurangi stres Anda harus rutin berolahraga.
- Mengonsumsi makanan sehat dan menjaga berat badan ideal
- Hindari rokok dan alkohol secara berlebihan. Rokok dan alkohol dapat memicu penyakit kulit ini.
- Gunakan pelembab untuk menjaga kulit tetap lembap.
- Konsumsi vitamin agar nutrisi tubuh tercukupi setiap harinya.
- Mandilah setiap hari agar dapat membantu menghilangkan sisik dan menenangkan kulit.
Perlu Anda ingat, pengobatan penyakit kulit ini memang banyak. Namun, tidak semua pengobatan dapat diterapkan. Sebab, kondisi setiap orang berbeda-beda.
Oleh karena itu, konsultasikan ke dokter mengenai pengobatan penyakit kulit ini yang tepat. Pengobatan yang tepat akan mempercepat kesembuhan.
Cara Mencegah Psoriasis
Anda dapat mencegah atau mengurangi risiko penyakit kulit ini dengan mengikuti langkah-langkah berikut:
- Kelola stres
- Jaga kesehatan tubuh
- Hindari cedera kulit
- Hindari infeksi
- Gunakan produk perawatan kulit yang tepat
- Hindari alkohol dan merokok
- Gunakan pelembap
- Konsultasikan dengan dokter
- Hindari pemicu pribadi
- Jangan terlalu lama di bawah sinar matahari
Gejala awal mungkin akan nampak seperti rasa gatal pada umumnya. Namun, seiring waktu akan bertambah banyak dan semakin jelas.
Baca Juga: Mengenal Ciri-Ciri Penyakit Eksim Basah pada Kulit
Jika kondisi tersebut telah muncul, segera periksakan diri untuk mencegah semakin serius. Anda bisa kunjungi rumah sakit Ciputra Hospital terdekat untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Yuk, jaga kesehatan tubuh dengan rutin melakukan medical check up di Ciputra Hospital.
Anda juga bisa konsultasi dan buat janji dengan dokter di Ciputra Hospital terdekat. Cek layanan rumah sakit Ciputra Hospital mulai dari rawat jalan hingga Medical Check Up (MCU) selengkapnya sekarang juga.
Telah direview oleh dr. Valda Garcia
Source: