Ditulis oleh Tim Konten Medis
Cara mengatasi kekenyangan bisa Anda lakukan dengan berjalan santai, mencoba gerakan yoga, memijat perut, hingga minum cuka apel untuk meredakan rasa penuh. Perut begah biasanya terjadi karena makan kekenyangan, gas berlebih di usus, atau sulit mencerna makanan tertentu.

Kekenyangan biasanya menyebabkan perut kembung. Kembung adalah kondisi di mana perut terasa penuh dan tidak nyaman. Gejala perut kembung umumnya adalah perut terasa begah, nyeri, berbunyi, hingga sering kentut.
Penyebabnya bisa beragam, umumnya karena banyaknya gas di usus. Hal ini bisa terjadi karena beberapa makanan dan minuman, seperti sayuran bergas dan minuman bersoda.
Cara Mengatasi Perut Begah karena Kekenyangan
Kondisi yang terjadi jika kita makan terlalu kenyang adalah perut menjadi begah dan tidak nyaman, bahkan bisa menimbulkan rasa mual, nyeri, hingga ingin muntah. Kondisi ini sering terjadi karena lambung dipaksa menampung makanan berlebih, sehingga timbul efek kekenyangan yang mengganggu aktivitas.
Untungnya, ada beberapa cara mengatasi perut kekenyangan yang bisa Anda lakukan untuk membantu pencernaan bekerja lebih ringan dan mengurangi rasa tidak nyaman.
Berikut beberapa tips yang bisa dilakukan saat kekenyangan:
1. Jalan Santai
Jalan santai dapat menjadi cara mengatasi perut kekenyangan karena membantu pencernaan bergerak lebih aktif tanpa memberikan tekanan pada lambung. Aktivitas ringan ini juga dapat mengurangi rasa tidak nyaman setelah makan kekenyangan dan membantu tubuh lebih rileks.
Dengan berjalan kaki beberapa menit, gas dalam perut bergerak lebih cepat sehingga rasa penuh berangsur berkurang. Metode ini sering direkomendasikan karena mudah dilakukan dan tidak menimbulkan efek samping.
Baca Juga: Bagaimana Cara Mengatasi Sakit Perut?
2. Coba Gerakan Yoga
Melakukan gerakan yoga sederhana dapat menjadi cara mengatasi perut kekenyangan makan karena membantu merilekskan otot perut. Gerakan seperti Child’s Pose atau Happy Baby Pose bisa memperlancar pergerakan gas di dalam usus. Dengan peregangan yang tepat, perut terasa lebih lega dan tidak terlalu begah.
3. Konsumsi Permen Peppermint
Makan permen dengan kandungan peppermint dapat menjadi cara mengatasi kekenyangan sampai mau muntah karena membantu otot usus menjadi lebih rileks. Sensasi dingin dan aromatiknya juga dapat meredakan rasa mual yang muncul akibat rasa penuh.
Langkah ini cocok dilakukan ketika rasa begah menyebabkan tubuh sulit bergerak normal. Namun, hentikan jika muncul sensasi panas atau heartburn.
4. Pijat Perut
Memijat perut secara memutar dapat membantu mengatasi perut begah karena membantu gas keluar dengan lebih mudah. Gerakan pijat mengikuti arah usus besar juga membuat pencernaan bekerja lebih efisien. Hentikan jika pijatan menimbulkan rasa nyeri yang semakin kuat.
5. Minum Cuka Apel
Minum cuka apel yang dicampur air dapat menjadi cara mengatasi kekenyangan dengan cepat karena membantu menyeimbangkan pH lambung. Kandungan alaminya membantu proses cerna sehingga rasa penuh lebih cepat mereda.
Metode ini cocok Anda lakukan setelah makan kekenyangan dan terasa tidak nyaman di perut. Pastikan tidak meminumnya dalam keadaan perut kosong agar tidak menimbulkan iritasi lambung.
6. Konsumsi Suplemen Laktase
Suplemen laktase membantu tubuh mencerna produk susu sehingga cara ini bisa Anda gunakan sebagai langkah mengatasi perut begah akibat intoleransi laktosa. Kandungan enzimnya membantu memecah laktosa lebih cepat di saluran cerna.
Metode ini efektif Anda lakukan terutama jika keluhan terjadi setelah makan produk susu dan turunaninya. Dengan begitu, ketidaknyamanan tidak berkembang menjadi rasa mual berkepanjangan.
7. Minum Obat dan Suplemen dari Dokter
Konsultasi dokter dapat membantu meminimalkan efek kekenyangan apabila kondisi sering berulang. Dokter bisa merekomendasikan obat pencahar, probiotik, atau suplemen sesuai kondisi pencernaan. Dengan arahan yang tepat, risiko gangguan pencernaan bisa diminimalkan.
Baca Juga: Tekan Titik Refleksi agar Bisa Kentut, Wajib Coba!
Kapan Harus ke Dokter?
Perut begah, sering bersendawa, atau buang gas umumnya bisa reda sendiri dengan perubahan pola makan maupun gaya hidup sederhana. Namun, jika keluhan tidak juga membaik dan muncul gejala tertentu, sebaiknya jangan diabaikan.
Beberapa tanda ini bisa menjadi sinyal adanya masalah pencernaan yang lebih serius dan membutuhkan pemeriksaan dokter:
- Diare yang tidak kunjung berhenti.
- Nyeri perut yang terus-menerus atau terasa sangat hebat.
- Buang air besar dan muncul darah.
- Perubahan warna atau frekuensi buang air besar secara tiba-tiba.
- Berat badan turun tanpa sebab yang jelas.
- Rasa tidak nyaman di dada.
- Kehilangan nafsu makan atau cepat merasa kenyang meskipun baru makan sedikit.
Baca Juga: Kenali 10 Ciri-Ciri Lambung Luka yang Perlu Diwaspadai
Jika Anda atau keluarga Anda mengalami efek samping kekenyangan, segera kunjungi Ciputra Hospital, dapatkan kemudahan untuk konsultasi dan membuat janji dengan dokter pilihan Anda.
Cek informasi lengkap mengenai layanan Ciputra Hospital, mulai dari rawat jalan hingga Medical Check Up (MCU), hanya di situs resmi atau kunjungi langsung fasilitas terdekat sekarang juga.
Telah Direview oleh Dr. Sony Prabowo, MARS
Source:
- Medical News Today. Eighteen ways to reduce bloating. November 2025.
- healthline. 10 Ways to Get Rid of Gas Pains and Bloating. November 2025.
- Mayo Clinic. Belching, gas and bloating: Tips for reducing them. November 2025.





