Ditulis oleh Tim Konten Medis
Bronkitis adalah kondisi peradangan pada saluran pernapasan. Penyebab bronkitis bisa disebabkan karena infeksi virus, bakteri, hingga polutan. Virus penyebab bronkitis umumnya adalah jenis virus yang sama dengan penyebab flu dan pilek.
Bronkitis adalah peradangan yang terjadi pada lapisan bronkus.
Bronkitis adalah peradangan yang terjadi pada lapisan bronkus. Bronkus bertugas membawa udara ke dan dari paru-paru Anda. Penderita bronkitis biasanya akan mengalami batuk yang disertai lendir kental dan dapat berubah warna.
Penyakit bronkitis terbagi ke dalam dua jenis, yaitu bronkitis akut dan bronkitis kronis. Bronkitis akut biasanya dapat sembuh dalam beberapa waktu sedangkan, bronkitis kronis dapat terjadi selama kurun waktu yang lebih lama, dan terjadi secara terus menerus tanpa benar-benar sembuh.
Penyebab Bronkitis
Penyebab umum bronkitis adalah virus. Namun, penyakit ini juga bisa disebabkan oleh apapun yang mengiritasi saluran pernapasan.
Penyebab bronkitis yang menular maupun tidak menular di antaranya adalah:
- Virus. Jenis virus yang paling umum menyebabkan bronkitis adalah influenza (flu), virus pernapasan syncytial (RSV), adenovirus, rhinovirus (flu biasa), dan virus corona.
- Bakteri. Jenis bakteri penyebab bronkitis yang paling umum adalah Mycoplasma pneumoniae, Streptococcus pneumoniae, Haemophilus influenzae, Moraxella catarrhalis, dan Bordetella pertussis
- Polusi
- Merokok atau ganja
Penyebab bronkitis juga dapat terbagi menjadi dua berdasarkan jenisnya. Bronkitis akut biasanya terjadi akibat virus, yang juga menjadi penyebab utama penyakit flu (influenza) dan pilek atau selesma. Bronkitis terjadi ketika bakteri, virus, atau partikel lain yang memicu terjadinya peradangan masuk di saluran bronkus.
Sedangkan untuk bronkitis kronis, penyebab paling umumnya disebabkan oleh aktivitas merokok atau menghirup asap rokok. Selain itu, polusi udara, debu, dan gas beracun di lingkungan tempat tinggal atau tempat kerja, juga dapat berkontribusi terhadap penyakit ini.
Dilansir dari NHS, merokok bahkan merupakan penyebab bronkitis kambuh yang paling umum. Seiring waktu, asap tembakau yang dihirup dapat menyebabkan kerusakan permanen pada bronkus, dan menyebabkan peradangan.
Baca Juga: Sadari 9 Gejala Paru-Paru Basah dan Bedanya dengan Flu
Dimana Terjadinya Infeksi pada Penderita Penyakit Bronkitis?
Infeksi pada penderita penyakit bronkitis terjadi di saluran bronkus. Bronkus adalah saluran udara utama di paru-paru, yang bercabang di kedua sisi tenggorokan Anda (trakea). Cabang ini mengarah ke saluran udara Anda yang lebih kecil, dan saluran-saluran kecil dalam paru-paru Anda, atau lebih dikenal dengan bronkiolus.
Dinding bronkus menghasilkan lendir guna menjebak debu atau partikel lain yang dapat menyebabkan iritasi. Bronkus sendiri memiliki tugas utama untuk mengirimkan udara dari tenggorokan ke paru-paru.
Ketika Anda terkena bronkitis, maka saluran bronkus menjadi bengkak dan meradang. Akibatnya udara akan sulit masuk dan keluar dari paru-paru Anda.
Sebagian besar kasus bronkitis akut berkembang ketika bronkus yang teinfeksi menjadi teritasi dan meradang. Akibatnya bronkus menghasilkan lendir dengan jumlah yang lebih banyak daripada biasanya. Sebagai respon alami tubuh, Anda akan mengalami batuk-batuk guna memindahkan lendir yang berlebihan ini.
Pengobatan Bronkitis
Berikut langkan pengobatan untuk mengatasi penyakit bronkitis akut:
- Minum banyak air putih: Mengonsumsi 8-12 gelas air putih setiap hari membantu mengencerkan lendir dan mempermudah proses batuk.
- Gunakan obat pereda nyeri: Untuk mengatasi demam dan rasa sakit, Anda dapat menggunakan obat seperti Aspirin, Ibuprofen, atau Naproxen. Pastikan untuk tidak memberikan Aspirin kepada anak-anak, dan gunakan Asetaminofen sebagai alternatif yang aman.
- Konsumsi obat batuk: Obat batuk dapat membantu mengencerkan lendir sehingga lebih mudah untuk dikeluarkan saat batuk. Penting untuk berkonsultasi dengan dokter terutama jika pengobatan untuk anak-anak diperlukan.
- Istirahat yang cukup: Beristirahat yang cukup sangat penting untuk membantu tubuh pulih dari bronkitis dan mencegah penyebaran infeksi.
Baca Juga: Penyebab Kanker Paru-paru, Tak Melulu Karena Rokok!
Pencegahan Bronkitis
Selain pengobatan, beberapa langkah pencegahan dapat membantu mencegah terjadinya bronkitis:
- Hindari asap rokok dan lingkungan berdebu yang dapat mengiritasi saluran pernapasan.
- Pastikan untuk mendapatkan vaksinasi flu tahunan, karena infeksi flu dapat memperburuk kondisi bronkitis.
- Jaga kebersihan tangan dan lingkungan sekitar untuk mengurangi risiko penularan virus dan bakteri penyebab bronkitis.
- Gunakan masker jika Anda berada di luar ruangan, terutama jika sedang berada di tempat ramai atau berdebu.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat membantu mengurangi risiko terkena bronkitis dan memperlancar proses pemulihan saat mengalami kondisi ini. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter jika gejala bronkitis Anda tidak kunjung membaik atau memburuk.
Baca Juga: Radang Paru-Paru (Pneumonia): Gejala, Penyebab, dan Pengobatan
Anda bisa kunjungi rumah sakit Ciputra Hospital terdekat untuk konsultasi kesehatan. Cek layanan rumah sakit Ciputra Hospital mulai dari rawat jalan hingga Medical Check Up (MCU). Yuk, jaga dan cek kondisi kesehatan kamu sekeluarga bersama Ciputra Hospital!
Telah direview oleh dr. Stephanie Esperansa
Source:
- Medical News Today. How to Identify Bronchitis Symptoms and Get Treatment. Juni 2024.
- Mayo Clinic. Bronchitis. Juni 2024.