Ditulis oleh Tim Konten Medis
Bagaimana cara pencegahan penyakit rakitis dapat Anda lakukan dengan memenuhi kebutuhan vitamin D dalam tubuh. Vitamin D penting untuk kesehatan tulang, karena membantu tubuh menyerap kalsium dari makanan yang Anda konsumsi. Simak ulasan lengkap bagaimana cara pencegahan penyakit rakitis berikut.
Penyakit rakitis lebih banyak menyerang anak-anak ketimbang orang dewasa.
Apa itu Penyakit Rakitis?
Rakitis merupakan penyakit tulang yang disebabkan oleh kekurangan vitamin D, kalsium, atau fosfat. Orang dengan penyakit rakitis memiliki tulang yang lemah dan lunak, pertumbuhan terhambat, dan dalam kasus yang parah dapat menyebabkan kelainan bentuk tulang.
Umumnya, penyakit rakitis lebih banyak menyerang anak-anak ketimbang orang dewasa. Meskipun, rakitis juga dapat dialami oleh orang dewasa. Pada orang dewasa, penyakit rakitis disebut osteomalacia atau penyakit tulang lunak.
Bagaimana Cara Pencegahan Penyakit Rakitis?
Rakitis termasuk dalam kelainan tulang yang dapat kita cegah. Beberapa cara pencegahan penyakit rakitis yang dapat dilakukan:
1. Berjemur di bawah sinar matahari
Pertama dengan berjemur di bawah sinar matahari. Sinar matahari memiliki peran penting untuk menyediakan vitamin D bagi tubuh. Vitamin D membantu tubuh menyerap kalsium untuk memperkuat tulang. Ketika kulit Anda terkena sinar matahari, sinar ultraviolet B (UVB) akan memicu terjadinya sintesis vitamin D. Jadi, berjemur di bawah sinar matahari termasuk dalam salah satu cara mencegah penyakit rakitis.
Waktu yang direkomendasikan untuk Anda berjemur saat pagi hari dengan durasi 5-10 menit. Sedangkan, pada orang yang berkulit lebih gelap durasi berjemur membutuhkan waktu 30 menit hingga tiga jam lebih lama dibandingkan orang dengan kulit lebih terang. Perlu di ingat, berjemur terlalu lama dapat menyebabkan kulit terbakar. Jadi, pastikan waktu Anda berjemur tidak melebihi waktu yang direkomendasikan.
2. Mengonsumsi Suplemen Vitamin D
Vitamin D adalah zat yang dibutuhkan tubuh untuk membantu menyerap kalsium dari usus dan mengatur berapa banyak kalsium serta fosfor yang disimpan dalam tulang. Selain dari makanan, vitamin D bisa Anda dapatkan dari konsumsi suplemen. Kebutuhan vitamin D setiap orang berbeda tergantung dari usia, warna kulit, kondisi kesehatan, kadar vitamin D darah saat ini, wilayah dan masih banyak lagi.
Namun, jumlah vitamin D harian yang direkomendasikan secara umum adalah 400 (IU) untuk anak-anak hingga usia 12 bulan, 600 IU untuk orang berusia 1 hingga 70 tahun, dan 800 IU untuk orang di atas 70 tahun. Pastikan tidak mengonsumsi lebih dari dosis yang direkomendasikan tanpa izin dari dokter. Berkonsultasilah terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk mengonsumsi suplemen vitamin D.
Penuhi kebutuhan vitamin D untuk membantu tubuh menyerap kalsium.
3. Makan Makanan Bergizi yang Penting Untuk Tulang
Selain dengan suplemen, menjaga kesehatan tulang dapat dilakukan dengan memenuhi asupan nutrisi yang dibutuhkan. Asupan nutrisi yang dibutuhkan yaitu kalsium dan vitamin D. Kalsium bermanfaat untuk menjaga agar tulang tetap kuat dan tidak mengalami pengeroposan tulang. Sedangkan, vitamin D diperlukan untuk membantu tubuh menyerap kalsium. Makanan sumber kalsium yang baik meliputi:
- Susu, keju, dan makanan olahan susu lainnya
- Sayuran berdaun hijau, seperti brokoli, kubis dan okra.
- Kacang kedelai
- Tahu
- Minuman nabati, seperti minuman kedelai dengan tambahan kalsium
- Ikan
Makanan sumber vitamin yang baik meliputi:
- Ikan, seperti salmon, saren, mackerel
- Daging merah
- Hati
- Kuning telur
- Sereal
4. Mengatasi Gangguan Penyerapan Vitamin D
Kekurangan vitamin D dan kalsium akan rentan mengalami penyakit rakitis. Pastikan Anda memenuhi vitamin D untuk mencegah penyakit rakitis. Terdapat beberapa gangguan yang menyebabkan tubuh kesulitan menyerap vitamin D. Beberapa faktor yang dapat mengurangi penyerapan antara lain:
- Penyakit celiac, pankreatitis kronis, penyakit crohn, dan cystic fibrosis. Semua penyakit tersebut dapat memengaruhi usus sehingga penyerapan vitamin D menjadi tidak maksimal.
- Penyakit hati atau ginjal, penyakit ini dapat berdampak negatif terhadap proses pembentukan vitamin D dalam tubuh.
- Melakukan perawatan radiasi juga bisa menyebabkan usus kesulitan dalam menyerap vitamin D.
Untuk mengatasi gangguan tersebut, Anda perlu berkonsultasi dengan dokter agar mendapatkan penanganan medis yang tepat.
5. Mencegah Sejak Dalam Kandungan
Melakukan pencegahan penyakit rakitis juga dapat dilakukan sejak dalam kandungan. Upaya yang dapat dilakukan adalah dengan mencukupi kebutuhan vitamin D selama masa kehamilan. Mencukupi kebutuhan vitamin D sejak dalam kandungan akan membantu perkembangan tulang bayi selama di dalam rahim. Berapa jumlah asupan vitamin D yang Anda butuhkan selama masa kehamilan bergantung pada kondisi kesehatan Anda. Oleh karena itu, lakukan konsultasi terlebih dahulu untuk mendapatkan dosis yang tepat dari dokter.
Bagaimana cara pencegahan penyakit rakitis dapat Anda lakukan dengan memenuhi kebutuhan vitamin D dalam tubuh. Anda bisa mendapatkannya dengan berbagai cara, seperti berjemur di bawah sinar matahari, mengonsumsi suplemen, atau makan makanan yang kaya vitamin D. Sekian ulasan tentang bagaimana cara pencegahan penyakit rakitis. Semoga bermanfaat.
Telah direview oleh dr. Sony Prabowo
Source:
- Vitamin D
- Bagaimana Mendapatkan Vitamin D yang Aman dari Matahari?
- Apapun yang Ingin Anda Ketahui Seputar Rakitis