Ditulis oleh Tim Konten Medis
Keringat adalah mekanisme alami tubuh untuk menjaga suhu tubuh tetap sejuk dan seimbang. Namun, ada saat ketika keringat dapat menjadi tanda masalah kesehatan yang serius. Salah satu gejalanya yang sering diabaikan adalah keringat dingin yang disebabkan asam lambung. Jika Anda mengalaminya, simak cara mengatasi keringat dingin karena asam lambung di bawah ini.
Asam lambung naik sering terkait dengan kecemasan dan stres sehingga memicu respons “fight or flight” tubuh, termasuk keringat dingin.
Apa Penyebab Keringat Dingin saat Asam Lambung Naik?
Keringat dingin saat asam lambung naik dapat disebabkan oleh beberapa faktor dan mekanisme yang terkait dengan gangguan pencernaan. Beberapa penyebab umum keringat dingin saat asam lambung naik meliputi:
1. Refluks Asam Lambung
Keringat dingin sering terjadi sebagai respons tubuh terhadap refluks asam lambung. Refluks terjadi ketika katup antara lambung dan kerongkongan (sphincter esofagus bawah) melemah atau tidak berfungsi dengan baik nsehingga asam lambung dan isi lambung bisa naik ke kerongkongan. Ini bisa menyebabkan iritasi pada kerongkongan dan bahkan mencapai tenggorokan, yang mungkin memicu reaksi tubuh seperti keringat dingin sebagai respons terhadap rasa tidak nyaman dan iritasi ini.
Baca Juga: Bagaimana Cara Mencegah Penyakit Asam Lambung?
2. Iritasi Saraf
Asam lambung yang naik dapat merangsang saraf di sekitarnya, termasuk saraf pada area perut dan dada. Ini dapat menyebabkan perasaan cemas yang pada gilirannya dapat memicu respons tubuh yang termasuk keringat dingin.
3. Gangguan Autonomi
Asam lambung yang naik dapat memengaruhi sistem saraf otonom tubuh, yang mengendalikan fungsi-fungsi otomatis seperti denyut jantung, pernapasan, dan produksi keringat. Gangguan pada sistem ini dapat menyebabkan perubahan suhu tubuh dan keringat berlebihan.
4. Stres dan Kecemasan
Ketika asam lambung naik seringkali terkait dengan kecemasan dan stres. Kondisi ini dapat meningkatkan aktivitas saraf otonom dan memicu respons “fight or flight” tubuh, yang dapat mencakup keringat dingin sebagai salah satu gejalanya.
5. Gangguan Pencernaan Lainnya
Kondisi pencernaan lainnya seperti sindrom iritasi usus besar (IBS) atau intoleransi makanan tertentu juga dapat berkontribusi pada reaksi keringat dingin saat makanan atau cairan asam lambung naik.
Baca juga: Penyakit Penyebab Keringat Berlebih pada Tubuh
Teknik-teknik relaksasi seperti meditasi atau pernapasan dalam dapat membantu mengelola stres dan menjaga kecemasan agar tetap terkendali.
Cara Mengatasi Keringat Dingin karena Asam Lambung
Cara mengatasi keringat dingin karena asam lambung melibatkan pendekatan yang mencakup perubahan gaya hidup, pengelolaan makanan, dan kadang-kadang obat-obatan. Berikut adalah beberapa cara untuk mengatasi keringat dingin yang dapat Anda pertimbangkan:
1. Pola Makan Sehat
Penting untuk mengontrol pola makan Anda agar tidak memicu refluks asam lambung yang dapat mengakibatkan keringat dingin. Hindari makan terlalu banyak dalam satu waktu. Hal ini karena makanan berlebihan dapat memberi tekanan pada lambung dan mendorong asam lambung naik ke kerongkongan.
Selain itu, perhatikan makanan yang memicu refluks asam, seperti makanan berlemak, pedas, berminyak, tomat, cokelat, minuman berkafein, dan minuman beralkohol. Hindari makanan ini atau konsumsilah dalam jumlah yang terbatas. Selain itu, usahakan agar waktu makan Anda tidak terlalu dekat dengan waktu tidur agar lambung memiliki waktu untuk mencerna makanan sebelum Anda berbaring tidur.
2. Tidur dengan Kepala Lebih Tinggi
Salah satu cara mengatasi keringat dingin karena asam lambung selanjutnya adalah dengan menjaga kepala dan dada lebih tinggi dari pinggul saat tidur. Anda dapat menggunakan bantal tambahan di bawah kepala atau mengatur posisi tempat tidur sehingga bagian atas tubuh sedikit lebih tinggi. Ini membantu mencegah asam lambung merusak kerongkongan selama tidur.
Baca Juga: Bagaimana Cara Mengobati Penyakit Asam Lambung?
3. Menghindari Stres
Stres dan kecemasan dapat memperburuk refluks asam dan menyebabkan keringat dingin. Teknik-teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau pernapasan dalam dapat membantu mengelola stres dan menjaga kecemasan agar tetap terkendali. Pengurangan stres dapat membantu mengurangi keparahan gejala pencernaan.
4. Perubahan Gaya Hidup
Memelihara berat badan yang sehat sangat penting sebagai cara mengatasi keringat dingin karena asam lambung. Selain itu, berhenti merokok, karena merokok dapat merelaksasi sphincter esofagus bawah yang mengontrol aliran asam lambung ke kerongkongan. Hindari juga mengenakan pakaian ketat yang dapat memberikan tekanan tambahan pada perut Anda.
5. Obat-obatan
Dalam beberapa kasus, dokter mungkin meresepkan obat antirefluks seperti proton pump inhibitor (PPI) atau antagonis reseptor H2 untuk mengurangi produksi asam lambung. Penggunaan obat-obatan ini harus dilakukan sesuai dengan petunjuk dokter dan seringkali digunakan dalam jangka waktu tertentu.
6. Hindari Makanan Pemicu
Setiap individu mungkin memiliki makanan atau minuman tertentu yang memicu refluks asam dan keringat dingin. Identifikasi makanan ini dengan mencatat apa yang Anda makan sebelum gejala muncul, dan hindari atau konsumsi dalam jumlah terbatas sesuai dengan kebutuhan.
7. Konsultasikan dengan Dokter
Jika gejala keringat dingin terkait dengan asam lambung naik terus berlanjut atau memburuk, atau bila Anda memiliki riwayat masalah pencernaan yang serius, segera konsultasikan dengan dokter. Dokter dapat melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk mengevaluasi masalah dan memberikan rekomendasi yang lebih spesifik sesuai dengan kondisi Anda.
Baca Juga: Kenali 10 Ciri-Ciri Lambung Luka yang Perlu Diwaspadai
8. Perhatikan Postur Tubuh
Hindari membungkuk atau membungkukkan badan setelah makan. Hal ini karena dapat memberi tekanan ekstra pada perut dan mendorong asam lambung naik. Cobalah duduk atau berdiri tegak setelah makan untuk membantu pencernaan.
Demikian cara mengatasi keringat dingin karena asam lambung yang bisa Anda lakukan. Ingatlah bahwa setiap individu mungkin memiliki respon yang berbeda terhadap pengobatan, jadi penting untuk bekerja sama dengan dokter Anda untuk menemukan solusi yang tepat untuk masalah Anda.
Jangan ragu untuk mencari perawatan medis jika Anda mengalami gejala ini secara teratur dan berkepanjangan. Hal ini karena penanganan yang tepat akan membantu Anda merasa lebih nyaman dan menjalani hidup yang lebih sehat.
Telah direview oleh dr Sony Prabowo
Source:
- Refluks Asam & GERD
- Apakah GERD Menyebabkan Anda Berkeringat di Malam Hari?
- Refluks Asam (GER & GERD) pada Orang Dewasa
