Buat janji Ciputra HospitalWhatsapp Ciputra Hospital

Rumah Sakit Terbaik Berstandarisasi Internasional | Ciputra Hospital

  • Home
  • Rumah Sakit
    • CitraRaya Tangerang
    • CitraGarden City Jakarta
    • Ciputra Mitra Hospital Banjarmasin
    • Ciputra Hospital Surabaya
  • Fasilitas & Layanan
  • Center of Excellence
  • Cari Dokter
  • Artikel
  • Home
  • Artikel Kesehatan
  • Kenali Alergi Dingin, Gejala, Penyebab, dan Pengobatan
Defara
Senin, 13 November 2023 / Published in Artikel Kesehatan

Kenali Alergi Dingin, Gejala, Penyebab, dan Pengobatan

Ditulis oleh Tim Konten Medis

Udara dingin memang memberikan kesejukan, tetapi bagi penderita alergi dingin, kondisi ini menjadi musuh yang tak terduga. Alergi dingin adalah gangguan kulit yang memicu reaksi saat terpapar suhu dingin. Ini dapat menimbulkan gatal dan kulit menjadi merah. Lantas, apa penyebab alergi dingin? Bagaimana cara mencegahnya? Temukan jawabannya di bawah ini.

Alergi Dingin: Gejala, Penyebab, dan Pengobatan

Alergi ini menyebabkan kulit merah.

Daftar Isi

Toggle
  • Apa Itu Alergi Dingin?
  • Gejala Alergi Dingin
  • Penyebab Alergi Dingin
    • 1. Usia
    • 2. Penyakit
    • 3. Keturunan
  • Diagnosis Alergi Dingin
    • 1. Wawancara Medis (Anamnesis)
    • 2. Pemeriksaan Fisik
    • 3. Tes Uji Dingin
    • 4. Tes Alergi Lainnya
  • Cara Mengobati Alergi Dingin
    • 1. Obat Kortikosteroid Sistemik
    • 2. Antihistamin
    • 3. Omalizumab
    • 4. Leukotriene Antagonist
  • Cara Mencegah Alergi Dingin

Apa Itu Alergi Dingin?

Alergi dingin adalah gangguan alergi yang terjadi ketika kulit bereaksi secara berlebihan terhadap suhu atau paparan udara dingin. Ini menyebabkan munculnya ruam merah, gatal, dan bengkak pada kulit yang terpapar dingin. Alergi jenis ini adalah salah satu jenis urtikaria yang merupakan reaksi alergi pada kulit yang dapat terjadi dalam beberapa menit setelah paparan dingin. Meskipun biasanya tidak berbahaya, alergi dingin dapat menjadi sangat mengganggu dan tidak nyaman bagi mereka yang mengalaminya.

Baca Juga: Penyebab Telapak Tangan Gatal dan Cara Mengatasinya

Gejala Alergi Dingin

Tanda-tanda alergi dingin tidak mengancam jiwa, tetapi serius dapat meliputi:

  • Ruam Urtikaria: Ini adalah bercak merah, gatal, dan membengkak di tempat tubuh yang terpapar dingin
  • Sensasi Terbakar: Terkadang kulit yang terkena alergi dapat terasa, seperti terbakar saat tubuh mulai menghangatkan area tersebut
  • Pembengkakan: Area yang terpapar dingin dapat mengalami pembengkakan
  • Demam: Beberapa penderita juga dapat mengalami demam
  • Sakit Kepala: Sakit kepala juga bisa menjadi gejala
  • Nyeri Sendi: Nyeri sendi bisa muncul bersamaan dengan gejala
  • Kelelahan: Rasa lelah yang berlebihan bisa menjadi bagian dari gejala
  • Kecemasan: Beberapa orang juga merasakan kecemasan

Gejala alergi dingin yang parah yang memerlukan perhatian medis segera dapat mencakup:

  • Anafilaksis: Ini adalah reaksi alergi akut yang sangat parah
  • Masalah Pernapasan: Seperti mengi (wheezing)
  • Pembengkakan Lidah dan Tenggorokan: Ini dapat mengancam jiwa
  • Detak Jantung Tidak Teratur: Denyut jantung yang tidak normal
  • Penurunan Tekanan Darah: Ini dapat menyebabkan pingsan
  • Pingsan: Hilang kesadaran
  • Syok: Keadaan medis serius yang mempengaruhi sirkulasi darah.

Kondisi ini juga dapat muncul dengan beragam cara. Beberapa orang mungkin mengalami gejala hampir seketika (2 hingga 5 menit) setelah terpapar suhu dingin, dan gejalanya bisa hilang dalam 1 hingga 2 jam.

Namun, ada juga kasus di mana reaksi bisa terjadi jauh setelah terpapar dingin, dalam hitungan jam atau beberapa hari, dan bisa memakan waktu hingga 2 hari untuk menghilang. Jika Anda mengalami gejala di atas yang terlambat muncul, bisa jadi itu adalah kondisi yang diwarisi dari keluarga Anda.

Baca Juga: Manfaat Teh Chamomile, Salah Satunya Adalah Redakan Alergi

Penyebab Alergi Dingin

Alergi dingin terjadi ketika kulit bersentuhan dengan air atau udara dingin yang memicu pelepasan histamin oleh tubuh. Histamin adalah zat kimia yang memicu reaksi alergi. Meskipun belum diketahui secara pasti penyebab jenis alergi ini, kulit yang sensitif diduga menjadi salah satu penyebab.

Selain itu, ada faktor-faktor lain yang dapat meningkatkan risiko alergi dingin, seperti:

1. Usia

Anak-anak dan remaja lebih rentan terhadap penyakit ini, meskipun kondisi ini biasanya akan sembuh dengan sendirinya dalam beberapa tahun.

2. Penyakit

Orang yang menderita kanker, hepatitis, atau sedang dalam pemulihan dari infeksi tertentu memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami alergi dingin.

3. Keturunan

Jika orang tua memiliki riwayat alergi, anak-anak mereka juga berisiko mengembangkan kondisi yang serupa. Namun alergi juga dapat tidak ditemukan secara langsung, sebagai contoh bila seseorang memiliki penyakit ini, bisa saja anaknya tidak menderita alergi apapun.

Diagnosis Alergi Dingin

Diagnosis melibatkan serangkaian langkah yang dilakukan oleh dokter untuk mengidentifikasi apakah seseorang benar-benar menderita penyakit ini. Berikut adalah beberapa tahapan, yaitu:

1. Wawancara Medis (Anamnesis)

Dokter akan mengumpulkan informasi lengkap tentang gejala yang terjadi pada pasien saat terpapar dingin, termasuk jenis gejala, seberapa sering mereka muncul, dan sejak kapan gejala tersebut terjadi. Ini juga mencakup riwayat medis pasien dan riwayat alergi dalam keluarga.

Selain menanyakan gejala saat terpapar dingin, dokter juga akan menanyakan gejala terhadap hal lain seperti debu, panas makanan maupun obat. Di samping itu, dokter akan menanyakan adanya asma, bersin berlebih pada pagi hari atau kulit gatal sejak lahir, yang dikenal sebagai “Atopic Triad”. Karena tidak sedikit pasien ditemukan memiliki gejala tersebut jika sebuah alergi.

Baca Juga: Cara Mengatasi Alergi Obat dengan Cepat dan Tepat

Alergi Dingin: Gejala, Penyebab, dan Pengobatan

Anak-anak lebih rentan terhadap alergi dingin.

2. Pemeriksaan Fisik

Dokter akan memeriksa kulit pasien dan mencari tanda-tanda fisik yang berkaitan dengan reaksi alergi dingin, seperti ruam, bengkak, atau perubahan warna kulit.

3. Tes Uji Dingin

Uji dingin atau “cold challenge test,” mungkin dilakukan jika diagnosis masih belum pasti setelah wawancara medis dan pemeriksaan fisik. Dalam tes ini, kulit tertentu pada tubuh pasien diberi paparan air atau udara dingin untuk menginduksi reaksi alergi. Dokter akan memantau reaksi kulit pasien selama dan setelah paparan untuk melihat apakah gejala penyakit ini muncul.

4. Tes Alergi Lainnya

Dokter juga dapat merujuk pasien untuk menjalani tes alergi lainnya, seperti tes kulit atau tes darah, untuk memeriksa kemungkinan alergi lain yang dapat berkontribusi pada gejala yang mirip dengan penyakit ini.

Cara Mengobati Alergi Dingin

Cara mengobati penyakit ini biasanya melibatkan penggunaan berbagai jenis obat-obatan untuk mengurangi gejala dan mencegah reaksi alergi. Beberapa obat untuk pengobatan alergi dingin meliputi:

1. Obat Kortikosteroid Sistemik

Kortikosteroid adalah obat antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan dan gejala penyakit ini yang parah. Mereka sering diresepkan dalam bentuk tablet atau suntikan untuk mengendalikan reaksi alergi yang luas pada tubuh. Namun, penggunaan jangka panjang kortikosteroid harus diawasi secara ketat oleh dokter karena efek samping yang mungkin timbul.

Pasien perlu berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter bila ingin menggunakan obat kortikosteroid.

2. Antihistamin

Antihistamin merupakan obat yang bekerja dengan menghambat aksi histamin, zat kimia yang dilepaskan tubuh selama reaksi alergi dan menyebabkan gejala seperti gatal, bersin, dan hidung tersumbat. Obat antihistamin dalam bentuk oral atau topikal dapat membantu mengurangi gejala penyakit ini, seperti ruam dan gatal-gatal.

Baca Juga: Penyebab Lidah Terasa Kebas

3. Omalizumab

Omalizumab adalah obat biologis yang dapat digunakan dalam pengobatan penyakit ini yang parah dan sulit diatasi dengan obat-obatan lain. Ini bekerja dengan mengurangi respons sistem kekebalan tubuh terhadap alergen. Pemberian omalizumab biasanya dalam bentuk suntikan oleh dokter.

4. Leukotriene Antagonist

Obat leukotriene antagonist, seperti montelukast dapat membantu mengurangi peradangan dan gejala penyakit ini. Obat ini sering digunakan sebagai tambahan dalam pengobatan untuk mengendalikan gejala yang sulit diatasi dengan antihistamin saja.

Cara Mencegah Alergi Dingin

Umumnya tidak ada cara untuk mencegah penyakit ini secara khusus, tetapi kondisi ini bisa Anda cegah dengan menerapkan perubahan gaya hidup, seperti:

  • Perhatikan pola makan, sebaiknya hindari konsumsi makanan atau minuman terlalu dingin
  • Rutin konsumsi obat sesuai resep dokter
  • Melindungi kulit dari air, paparan udara atau benda yang dingin

Bila Anda mengalami gejala alergi dingin seperti di atas, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Telah direview oleh dr. Lia Tanoto

Source:

  • Rinitis Alergi – Medline Plus
  • Rinitis Alergi – Mayo Clinic
  • Rinitis Alergi – National Health Service

Diperbarui pada 25 Maret 2024

Artikel Terkait

  • Penyebab Alergi Kacang dan Cara Mengatasinya
    Apa Penyebab Alergi Kacang?
  • Penyebab Alergi dan Cara Mengobatinya
    Penyebab Alergi dan Cara Mengobatinya
  • Mengatasi Alergi Telur pada Anak dan Orang Dewasa
    Penanganan Alergi Telur pada Anak dan Dewasa
Tagged under: Gangguan Penyakit

Artikel Terkait

  • Penyebab Alergi Kacang dan Cara Mengatasinya
    Apa Penyebab Alergi Kacang?
  • Penyebab Alergi dan Cara Mengobatinya
    Penyebab Alergi dan Cara Mengobatinya
  • Mengatasi Alergi Telur pada Anak dan Orang Dewasa
    Penanganan Alergi Telur pada Anak dan Dewasa

Ciputra Hospital

Ciputra Hospital menyediakan layanan kesehatan berkualitas tinggi dengan fasilitas teknologi canggih.

Unit Rumah Sakit:

Ciputra Hospital – CitraRaya Tangerang
Ciputra Hospital – CitraGarden City Jakarta
Ciputra Mitra Hospital Banjarmasin
Ciputra Hospital Surabaya

Unit Klinik:

Ciputra Medical Center
Ciputra SMG Eye Clinic
C Derma
Ciputra IVF

Lokasi Kami:

CitraRaya – Tangerang
CitraGarden – Jakarta
Banjarmasin
Surabaya

  • GET SOCIAL

© 2024 All rights reserved. Ciputra Hospital

TOP