Buat janji Ciputra HospitalWhatsapp Ciputra Hospital

Rumah Sakit Terbaik Berstandarisasi Internasional | Ciputra Hospital

  • Home
  • Rumah Sakit
    • CitraRaya Tangerang
    • CitraGarden City Jakarta
    • Ciputra Mitra Hospital Banjarmasin
    • Ciputra Hospital Surabaya
  • Fasilitas & Layanan
  • Center of Excellence
  • Cari Dokter
  • Artikel
  • Home
  • Artikel Kesehatan
  • Radioterapi: Fungsi, Prosedur, dan Efek Sampingnya
Riva
Minggu, 15 Juni 2025 / Published in Artikel Kesehatan

Radioterapi: Fungsi, Prosedur, dan Efek Sampingnya

Ditulis oleh Tim Konten Medis

Radioterapi adalah pengobatan kanker dengan menggunakan sinar energi tinggi (seperti sinar-X atau partikel proton) untuk menghancurkan atau mengecilkan sel-sel kanker. Tujuannya adalah mengendalikan pertumbuhan kanker, mencegah penyebarannya, atau meredakan gejala.

radioterapi adalah

Radioterapi menggunakan sinar energi tinggi.

Tujuan pengobatan kanker adalah untuk meningkatkan kualitas hidup penderita sehingga mereka bisa beraktivitas secara normal kembali. Jika penyembuhan tidak memungkinkan, dokter dapat merekomendasikan perawatan tertentu untuk mengecilkan sel-sel kanker atau menghambat pertumbuhannya. 

Ada banyak pilihan perawatan kanker, salah satunya adalah radioterapi. Penderita dapat menjalani prosedur ini pada stadium awal atau kanker yang sudah menyebar ke bagian tubuh lainnya. 

Daftar Isi

Toggle
  • Apa Itu Radioterapi dan Bagaimana Prosedurnya?
  • Fungsi Radioterapi 
  • Jenis Radioterapi 
  • Risiko Efek Samping Radioterapi

Apa Itu Radioterapi dan Bagaimana Prosedurnya?

Radioterapi adalah prosedur medis dengan menggunakan sinar energi tinggi (seperti sinar-X atau partikel proton) untuk menangani penyakit kanker. Anda dapat menjalani prosedur ini dari dalam tubuh yang memiliki sebutan radioterapi internal. Sementara radioterapi eksternal adalah prosedur yang digunakan di luar tubuh.

Sebelum prosedur dilakukan, pasien akan menerima anestesi sehingga tidak merasakan nyeri atau rasa tidak nyaman selama prosedur berlangsung. Pasien kemudian akan diminta berbaring di meja, untuk selanjutnya mesin radiasi bergerak di sekitar tubuh tanpa menyentuh bagian kulit. Mesin radiasi akan berpindah posisi dan mengarahkan dosis yang tepat ke arah tumor selama proses radioterapi berlangsung. 

Selain mengobati kanker, radioterapi sangat penting bagi Anda yang ingin mengurangi risiko kekambuhan dan mengurangi gejala yang muncul. Prosedur ini bisa dilakukan secara tunggal atau kombinasi dengan perawatan lain, seperti kemoterapi kanker dan operasi bedah. 

Meskipun radioterapi cukup efektif untuk menghancurkan sel-sel kanker, prosedur ini bisa memengaruhi sel-sel normal sehingga menyebabkan efek samping. Biasanya, efek radioterapi akan membaik selama beberapa minggu setelah perawatan. Namun, pada beberapa kasus, kondisi ini dapat berlanjut dalam jangka panjang. 

Baca Juga: Kemoterapi Kanker Serviks, Seperti Apa Prosedurnya?

Fungsi Radioterapi 

Radioterapi memiliki beberapa fungsi penting tergantung kondisi pasien. 

  • Menghancurkan sel kanker secara langsung, digunakan sebagai pengobatan utama pada kanker lokal/stadium awal
  • Mengecilkan tumor sebelum operasi (neoadjuvan)
    Membantu mempermudah proses pembedahan
  • Mencegah kanker kembali setelah operasi (adjuvan)
    Membunuh sisa-sisa sel kanker yang mungkin tertinggal
  • Meredakan Gejala (Paliatif)
    Mengurangi nyeri atau tekanan dari tumor pada kanker stadium lanjut

Lamanya perawatan radioterapi tergantung pada banyak faktor, seperti jenis dan stadium kanker, seberapa baik kanker merespon pengobatan, serta kemampuan tubuh untuk mengatasi perawatan dan efek sampingnya. Setelah perawatan, pasien dapat menjalani pemeriksaan pemindaian untuk mengetahui respon kanker terhadap obat.

Dokter sering menggunakan radioterapi bersama dengan terapi lainnya, seperti kemoterapi atau prosedur bedah. Jenis terapi ini bisa saja tidak menyembuhkan penyakit kanker sepenuhnya tetapi mampu menghambat pertumbuhan sel-sel abnormal serta meningkatkan kualitas hidup penderita walaupun terasa tidak nyaman selama perawatan.

Jenis Radioterapi 

Radioterapi dilakukan dengan berbagai metode, sesuai jenis kanker dan lokasinya : 

  • Radioterapi eskternal: Sinar radiasi diarahkan ke tubuh dari mesin khusus. Tidak menimbulkan rasa sakit.
  • Radioterapi internal (brachytherapy): Dokter dapat menempatkan potongan-potongan kecil logam  (implan) radioaktif di dalam tubuh dekat dengan kanker menggunakan kateter. Umumnya bersifat sementara dan dilakukan di ruang khusus, serta pasien mendapat anestesi lokal atau total.
  • Radioterapi sistemik: Obat radioaktif diberikan melalui suntikan, kapsul atau minuman. 
  • Radioterapi intrabeam: Radiasi langsung diberikan ke lokasi kanker selama pembedahan (umumnya untuk kanker payudara). Sinar pada jenis radioterapi ini tidak bisa Anda lihat dan bahkan alat tersebut tidak menyentuh Anda, tetapi bergerak di sekitar tubuh.

Baca Juga: Perawatan Kanker Prostat

Risiko Efek Samping Radioterapi

Radioterapi biasanya untuk mengatasi penyakit kanker, seperti kanker otak, kanker hati, kanker paru-paru, dan kanker prostat. Meskipun bermanfaat untuk mematikan sel kanker, radioterapi bisa merusak sel-sel sehat di dalam tubuh.

Setiap orang memiliki reaksi efek samping yang berbeda-beda. Jadi, tidak semua orang dapat mengalaminya.

Lokasi, jenis kanker, dan kondisi fisik seseorang dapat memengaruhi tingkat keparahan dan risiko efek samping yang muncul. Bahkan, kondisi medis yang sudah Anda alami sebelum terdiagnosis kanker juga memicu respons terapi terhadap pengobatan.

Beberapa efek samping dapat terlihat pada saat pengobatan, setelah, atau dalam beberapa minggu kemudian. Ada pasien yang mengalami efek samping jangka panjang beberapa bulan hingga hitungan tahun setelah perawatan radiasi.

Efek samping radioterapi paling umum yang dapat muncul, seperti:

  • Nafsu makan menurun
  • Diare
  • Rambut rontok
  • Mudah merasa lelah
  • Perubahan warna kulit, seperti berwarna merah, lebih terang, atau cenderung gelap
  • Merasa sakit

Efek ini bersifat sementara dan biasanya hilang setelah terapi selesai. Oleh sebab itu, penting untuk mempertimbangkan dan mendiskusikan efek samping yang dapat muncul dengan dokter terlebih dahulu.

Tim medis biasanya akan membantu menentukan cara mencegah atau mengelola efek samping. Jika ingin melakukan konsultasi terkait perawatan radioterapi, Anda bisa mengunjungi layanan kesehatan terdekat untuk mendapatkan informasi yang sesuai.

Anda bisa kunjungi rumah sakit Ciputra Hospital terdekat untuk konsultasi kesehatan. Yuk, jaga kesehatan tubuh dengan rutin melakukan medical check up di Ciputra Hospital.

Anda juga bisa konsultasi dan buat janji dengan dokter di Ciputra Hospital terdekat. Cek layanan rumah sakit Ciputra Hospital mulai dari rawat jalan hingga Medical Check Up (MCU) selengkapnya sekarang juga.

Telah direview oleh dr. Sherly

Source:

  • Cancer Research UK. What is Radiotherapy?. Juni 2025. 
  • Cleveland Clinic. Radiation Therapy. Juni 2025.  
  • Mayo Clinic. Radiation Therapy. Juni 2025. 
  • NHS. Overview: Radiotherapy. Juni 2025. 

Artikel Terkait

  • Operasi endometriosis
    Kenali Prosedur Operasi Endometriosis dan Efek Sampingnya
  • Hidrokuinon adalah
    Manfaat Hidrokuinon dan Risiko Efek Sampingnya
  • Astaxanthin adalah
    Manfaat Astaxanthin, Kegunaan, dan Efek Sampingnya
  • orlistat adalah
    Obat Orlistat: Fungsi, Dosis, dan Efek Sampingnya
  • pemeriksaan fungsi hati
    Jenis Pemeriksaan Fungsi Hati, Prosedur, dan Biayanya
  • apa itu botox
    Suntik Botox: Dosis, Manfaat, Prosedur, dan Efek Samping
  • Ketoconazole
    Fungsi Ketoconazole, Dosis, Aturan Minum, dan Efek Samping
Tagged under: Tindakan Medis

Artikel Terkait

  • Operasi endometriosis
    Kenali Prosedur Operasi Endometriosis dan Efek Sampingnya
  • Hidrokuinon adalah
    Manfaat Hidrokuinon dan Risiko Efek Sampingnya
  • Astaxanthin adalah
    Manfaat Astaxanthin, Kegunaan, dan Efek Sampingnya
  • orlistat adalah
    Obat Orlistat: Fungsi, Dosis, dan Efek Sampingnya
  • pemeriksaan fungsi hati
    Jenis Pemeriksaan Fungsi Hati, Prosedur, dan Biayanya
  • apa itu botox
    Suntik Botox: Dosis, Manfaat, Prosedur, dan Efek Samping
  • Ketoconazole
    Fungsi Ketoconazole, Dosis, Aturan Minum, dan Efek Samping

Ciputra Hospital

Ciputra Hospital menyediakan layanan kesehatan berkualitas tinggi dengan fasilitas teknologi canggih.

Unit Rumah Sakit:

Ciputra Hospital – CitraRaya Tangerang
Ciputra Hospital – CitraGarden City Jakarta
Ciputra Mitra Hospital Banjarmasin
Ciputra Hospital Surabaya

Unit Klinik:

Ciputra Medical Center
Ciputra SMG Eye Clinic
C Derma
Ciputra IVF

Lokasi Kami:

CitraRaya – Tangerang
CitraGarden – Jakarta
Banjarmasin
Surabaya

  • GET SOCIAL

© 2025 All rights reserved. Ciputra Hospital

TOP