Ditulis oleh Tim Konten Medis
Pertolongan pertama saat asam lambung naik yaitu mengonsumsi obat antasida, makan makanan jahe, melon, dan yohurt rendah lemak, serta mengendurkan pakaian. Selain itu, cara mengobati asam lambung dengan cepat bisa dengan makan secara perlahan-lahan dan hindari minuman bersoda.

Gejala asam lambung naik berupa nyeri dada.
Refluks asam atau naiknya asam lambung dapat terjadi setelah Anda makan dalam porsi besar, berlemak, dan sering tidur setelah makan. Kondisi ini dapat menimbulkan gejala nyeri ulu hati, mual, dan muntah.
Penting untuk mengetahui pertolongan pertama saat asam lambung naik dan sesak napas. Hal ini bertujuan untuk mengurangi risiko kondisi medis serius.
Langkah Pertolongan Pertama Saat Asam Lambung Naik
Asam lambung naik dapat sembuh dengan sendirinya setelah beberapa jam. Namun, jika gejalanya terlalu berat untuk diobati, Anda bisa melakukan pertolongan pertama asam lambung dan mengunjungi layanan kesehatan terdekat segera mungkin.
Langkah pertama untuk mengatasi asam lambung naik, di antaranya:
- Konsumsi obat antasida untuk meredakan rasa nyeri ulu hati dan menurunkan kadar asam lambung, pastikan sudah berkonsultasi dengan dokter sebelum minum obat ini
- Makan makanan yang dapat mengurangi nyeri ulu hati dan asam lambung di kerongkongan, seperti jahe, melon, dan yoghurt tanpa lemak
- Kendurkan pakaian dan luruskan postur tubuh untuk membantu mengurangi rasa tidak nyaman
Baca Juga: Catat!12 Obat Asam Lambung Tradisional Paling Ampuh
Bagaimana Jika Sedang Hamil?
Mengutip dari Medical News Today, terdapat 17-45 persen wanita berisiko mengalami refluks asam selama kehamilan. Penyebabnya bisa terjadi karena peningkatan hormon progesteron, perpindahan sfingter esofagus bagian bawah, dan tekanan akibat perkembangan janin.
Dokter dapat memberi tahu hal-hal yang dilakukan ketika asam lambung naik selama kehamilan. Ini dapat berupa pola makan dengan atau tanpa resep obat-obatan.
Cobalah untuk makan dalam porsi kecil, lebih sering, dan hindari makan saat larut malam yang memicu refluks asam. Ibu hamil dapat menggunakan obat antasida sebagai pengobatan pilihan pertama selama kehamilan. Jenis obat ini dapat diberikan sesuai resep dokter untuk meredakan gejala dengan cepat.
Cara Cepat Mengatasi Asam Lambung
Ada beberapa cara mengatasi asam lambung naik yang bisa Anda lakukan, di antaranya:
1. Makan Secara Perlahan-Lahan
Jika perut terasa penuh, ini bisa memicu refluks asam ke kerongkongan. Oleh sebab itu, sebaiknya makan secara perlahan-lahan untuk mengurangi risiko kondisi tersebut.
Cobalah untuk makan dalam porsi kecil tetapi sering daripada makan 3 kali sehari porsi besar. Ini merupakan cara menghilangkan rasa mual karena asam lambung yang cukup efektif.
2. Hindari Jenis Makanan Tertentu
Cara mengatasi asam lambung naik ke dada bisa dengan menghindari jenis makanan tertentu. Jenis makanan ini dapat berupa gorengan, pedas, dan makanan cepat saji.
Anda bisa memilih makanan yang baik untuk penderita asam lambung, seperti pisang, melon, dan yoghurt rendah lemak. Ini dapat menetralkan asam lambung dengan cepat.
3. Hindari Minuman Soda
Cara mengatasi asam lambung naik ke dada berikutnya yaitu menghindari minuman bersoda. Jenis minuman ini bisa menyebabkan asam lambung naik ke kerongkongan dan memicu berbagai gejala.
Saat asam lambung naik, minumlah air putih. Hal ini berperan untuk menetralkan pH dan asam lambung secara optimal.
4. Tidur Miring
Tidur miring bisa mengurangi gejala asam lambung. Idealnya, kepala harus harus berada 6-8 inchi lebih tinggi dari kaki.
Anda bisa menggunakan penyangga busa untuk menopang bagian tubuh atas. Hindari membuat penyangga dengan menumpuk bantal karena tidak memberikan manfaat secara maksimal.
Pastikan untuk tidak tidur setelah makan, dan sebaiknya tunggu hingga 3 jam. Hindari juga makan saat larut malam yang bisa menyebabkan asam lambung naik ke kerongkongan.
Baca Juga: 8 Gejala GERD dan Bedanya dengan Penyakit Maag
5. Duduk Sebentar Setelah Makan
Setelah makan, hindari melakukan aktivitas berat dan membungkuk. Sebab, hal ini bisa memicu naiknya asam lambung.
Cobalah untuk duduk atau jalan-jalan sebentar selama 1-15 menit agar melancarkan pencernaan. Ini juga dapat membantu mencegah rasa kantuk dan mengontrol kadar gula darah.
6. Berhenti Merokok
Kandungan nikotin dalam rokok dapat merelaksasi sfingter esofagus bagian bawah. Bahkan, kebiasaan merokok meningkatkan peradangan dalam tubuh dan risiko lebih besar terkena GERD.
Meskipun berhenti merokok dapat mengurangi gejala refluks asam, Anda juga perlu menjalani pola hidup sehat dan pengobatan rumahan lainnya.
7. Menurunkan Berat Badan
Berat badan berlebih dapat melebarkan struktur otot yang menyokong sfingter esofagus bagian bawah. Akibatnya, kondisi ini mengurangi tekanan pada sfingter dan menimbulkan gejala refluks, serta nyeri ulu hati.
Ada banyak cara menurunkan berat badan, mulai dari rutin berolahraga hingga mengurangi makanan yang mengandung banyak gula atau lemak. Selama proses menurunkan berat badan, hindari melewatkan waktu makan karena bisa membuat Anda ngemil berlebihan.
8. Hindari Jenis Obat-Obatan Tertentu
Beberapa obat-obatan tertentu, seperti estrogen pascamenopause, antidepresan, dan obat pereda nyeri dapat merelaksasi sfingter. Sementara obat bifosfonat, terutama alendronat, ibandronat, atau risedronat dapat meningkatkan kepadatan tulang dan risiko risitasi esofakus.
Sebelum minum atau menghentikan obat, Anda perlu berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Hal ini bertujuan untuk mengurangi risiko efek samping yang terjadi.
Kapan Harus Segera ke Dokter?
Asam lambung naik yang terjadi sesekali biasanya tidak memerlukan penanganan medis. Namun, jika Anda mengalami gejala dua kali atau lebih dalam seminggu, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter.
Ciri-ciri asam lambung naik yang parah ditandai dengan perasaan makanan yang tersangkut di tenggorokan, kehilangan darah, berkeringat, sesak napas dan berat badan menurun drastis. Ini bisa mengindikasikan penyakit GERD dan memerlukan perawatan medis segera mungkin.
Anda bisa kunjungi rumah sakit Ciputra Hospital terdekat untuk konsultasi kesehatan. Yuk, jaga kesehatan tubuh dengan rutin melakukan medical check up di Ciputra Hospital.
Anda juga bisa konsultasi dan buat janji dengan dokter di Ciputra Hospital terdekat. Cek layanan rumah sakit Ciputra Hospital mulai dari rawat jalan hingga Medical Check Up (MCU) selengkapnya sekarang juga.
Telah direview oleh dr. Sony Prabowo, MARS
Source:
- Cleveland Clinic. Acid Reflux & GERD. Juni 2025.
- Harvard Health Publishing. 9 At-Home Treatments for Acid Reflux. Juni 2025.
- Healthline. The Effect of Smoking on GERD and Acid Reflux. Juni 2025.
- Medical News Today. How Can You Stop Acid Reflux?. Juni 2025.