Buat janji Ciputra HospitalWhatsapp Ciputra Hospital

Rumah Sakit Terbaik Berstandarisasi Internasional | Ciputra Hospital

  • Home
  • Rumah Sakit
    • CitraRaya Tangerang
    • CitraGarden City Jakarta
    • Ciputra Mitra Hospital Banjarmasin
    • Ciputra Hospital Surabaya
  • Fasilitas & Layanan
  • Center of Excellence
  • Cari Dokter
  • Artikel
  • Home
  • Artikel Kesehatan
  • Langkah Pencegahan Hepatitis A dan Informasi Vaksin
Asifah
Sabtu, 13 Desember 2025 / Published in Artikel Kesehatan

Langkah Pencegahan Hepatitis A dan Informasi Vaksin

Ditulis oleh Tim Konten Medis

Pencegahan hepatitis A bisa dilakukan dengan berbagai cara sederhana namun efektif, seperti melakukan vaksinasi, mencuci tangan secara teratur, dan menghindari konsumsi makanan atau minuman yang tidak higienis. Vaksin hepatitis A sebaiknya diberikan sejak anak berusia satu tahun, diikuti dengan dosis kedua dalam rentang enam hingga dua belas bulan setelahnya. 

pencegahan hepatitis a
Menjaga kebersihan tangan dapat mencegah penyakit hepatitis a.

Hepatitis A adalah peradangan hati yang terjadi akibat virus hepatitis A (HAV). Kondisi ini dapat menimbulkan gejala ringan hingga berat, seperti demam, nafsu makan menurun, diare, urin berwarna gelap, dan penyakit kuning.

Berbeda dengan hepatitis B dan hepatitis C yang bisa berkembang menjadi penyakit hati kronis, hepatitis A umumnya bersifat akut dan dapat sembuh total, meskipun dalam kasus tertentu bisa menyebabkan komplikasi serius. Risiko tertular hepatitis A meningkat pada individu yang tinggal di lingkungan dengan sanitasi buruk, akses air bersih terbatas, atau melakukan kontak langsung dengan penderita.

Daftar Isi

Toggle
  • Bagaimana Hepatitis A Menyebar?
  • Langkah Pencegahan Hepatitis A
    • 1. Vaksin Hepatitis A
    • 2. Jaga Kebersihan Tangan
    • 3. Hindari Makanan dan Air yang Tidak Bersih
  • Kapan Harus ke Dokter?

Bagaimana Hepatitis A Menyebar?

Virus HAV biasanya berada dalam feses dan darah penderita. Jenis virus ini dapat menyebar melalui beberapa cara, salah satunya adalah kontak langsung dengan penderita.

Anda bisa tertular hepatitis A apabila menyalahgunakan narkoba, perawatan, atau berhubungan intim dengan seseorang yang terinfeksi HAV. Selain itu, virus ini juga dapat masuk ke dalam tubuh ketika Anda mengonsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi.

Virus HAV mampu mencemari makanan selama proses penanaman, pemanenan, dan bahkan setelah memasaknya. Jenis virus ini juga bisa mencemari air.

Baca Juga: Penyebab Hepatitis, Gejala, dan Cara Mengatasinya

Langkah Pencegahan Hepatitis A

Berikut ini adalah beberapa cara terbaik untuk mencegah infeksi HAV:

1. Vaksin Hepatitis A

Ini termasuk salah satu pencegahan penyakit hepatitis yang cukup efektif. Vaksin hepatitis bermanfaat untuk mengurangi risiko infeksi kronis dan melindungi tubuh dari penularan virus.

Adapun beberapa orang yang perlu mendapatkan vaksinasi, di antaranya:

  • Anak usia 12-23 bulan
  • Anak-anak dan remaja usia 2-18 tahun yang belum pernah mendapatkan vaksin hepatitis
  • Orang yang berpergian ke luar negeri, terutama ke wilayah dengan angka kasus hepatitis A yang tinggi
  • Menyalagunakan obat-obatan terlerang atau narkoba
  • Memiliki pekerjaan yang berisiko lebih tinggi tertular virus, seperti tenaga medis dan ahli laboratorium
  • Tinggal bersama dengan penderita
  • Seorang tuna wisma atau tidak punya tempat tinggal
  • Mengidap penyakit hati kronis, termasuk hepatitis B dan C
  • Orang yang terinfeksi HIV
  • Ibu hamil yang berisiko terkena hepatitis A atau dampak parah akibat infeksi hepatitis

Bila Anda merasa terpapar virus HAV dalam 2 minggu terakhir, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter. Tim medis dapat memberikan satu dosis suntikan vaksin untuk mencegah tubuh sakit.

Secara umum, efek samping vaksin cenderung ringan dan hanya berlangsung sementara. Pada beberapa kasus, risiko efek sampingnya dapat berupa nyeri di area kulit yang terkena suntikan,

Tidak hanya vaksin, dokter juga menyarankan pengobatan imunoglobulin, tergantung pada usia dan kondisi kesehatan penderita.

Baca Juga: Jenis Hepatitis Paling Berbahaya & Perbedaan Penyebabnya

2. Jaga Kebersihan Tangan

Cara mencegah hepatitis A bisa dengan mencuci tangan secara teratur, terutama setelah berpergian ke luar rumah. Cara ini bertujuan untuk mengurangi risiko penyebaran atau tertular virus hepatitis A.

Pastikan untuk membersihkan tangan sampai bersih sehabis menggunakan toilet dan saat bersentuhan dengan darah, feses, atau cairan tubuh dari orang terinfeksi. Perlu diingat bahwa virus HAV mudah menyebar dengan cepat di tempat penitipan anak atau tempat-tempat lain yang sering terjadi kontak langsung bersama orang lain.

Jangan lupa mencuci tangan sebelum dan sesudah mengganti popok bayi, serta sebelum menyiapkan atau menyajikan makanan.

3. Hindari Makanan dan Air yang Tidak Bersih

Langkah mencegah hepatitis A berikutnya yaitu menghindari konsumsi makanan dan air yang tidak bersih. Hal-hal ini meliputi:

  • Sebaiknya, tidak makan kerang mentah
  • Hati-hati saat mengonsumsi irisan buah di wilayah tertentu karena bisa saja dicuci dengan air yang terkontaminasi
  • Bila berada di wilayah dengan kondisi air yang buruk, gunakan air minum berkarbonasi dalam botol untuk menggosok gigi dan minum
  • Rebus air hingga mendidih yang dapat menghilangkan virus hepatitis A dan kuman lainnya

Ketika seseorang mengalami hepatitis A, dokter dapat menanyakan gejala-gejala yang muncul dan memeriksa tubuh secara fisik. Mereka juga akan mengambil sampel darah untuk memeriksa fungsi hati dan antibodi terhadap berbagai virus.

Sampai saat ini, tidak ada cara mengobati hepatitis A secara khusus. Namun, ada beberapa hal yang dilakukan jika terkena hepatitis A sesuai anjuran dokter, seperti tetap di rumah, menjaga hidrasi tubuh, hindari zat-zat berbahaya, dan melakukan pemeriksaan rutin.

Orang yang terinfeksi hepatitis A perlu berada di rumah sementara waktu untuk mencegah penyebaran virus. Anda diperbolehkan untuk kembali beraktivitas setelah demam dan penyakit kuning mereda.

Selama perawatan, jaga tubuh tetap terhidari dengan minum air putih sepanjang hari. Bila merasa mual, cobalah konsumsi kaldu, jus, atau sup bening untuk meningkatkan kekebalan tubuh.

Hindari konsumsi alkohol, rokok, atau obat-obatan terlarang yang bisa menekan fungsi hati dan bahkan memicu kerusakan organ tersebut. Lakukan pemeriksaan ke dokter untuk memastikan tubuh dalam kondisi baik-baik saja dan mencegah gejala semakin parah.

Baca Juga: Waspadai Bahaya Hepatitis Akut, Dapat Sebabkan Komplikasi

Kapan Harus ke Dokter?

Segera periksakan diri ke dokter apabila Anda mengalami tanda-tanda hepatitis A, seperti nyeri sendi, penyakit kuning, dan urin berwarna gelap. Anda dapat menjalani vaksinasi hepatitis A atau suntikan antibodi (imunoglobulin) setelah 2 minggu terinfeksi virus.

Konsultasikan juga ke dokter terkait vaksin hepatitis A, terutama saat berpergian ke daerah dengan risiko hepatitis tinggi atau kontak langsung dengan penderita. Anda bisa kunjungi rumah sakit Ciputra Hospital terdekat untuk konsultasi kesehatan.

Yuk, jaga kesehatan tubuh dengan rutin melakukan medical check up di Ciputra Hospital. Anda juga bisa konsultasi dan buat janji dengan dokter di Ciputra Hospital terdekat.

Cek layanan rumah sakit Ciputra Hospital mulai dari rawat jalan hingga Medical Check Up (MCU) selengkapnya sekarang juga.

Telah Direview oleh Dr. Richard Jefferson

Source:

  • Mayo Clinic. Hepatitis A. Desember 2025.
  • MedlinePlus. Preventing Hepatitis A. Desember 2025.
  • World Health Organization. Hepatitis A. Desember 2025.

Artikel Terkait

  • Pencegahan hepatitis B
    10 Langkah Pencegahan Penularan Hepatitis B
  • Gejala Hepatitis B
    Gejala Hepatitis B Akut dan Kronis
  • Perbedaan Hepatitis B dan C
    5 Perbedaan Hepatitis B dan C, Mana yang Lebih Bahaya?
  • Pantangan penderita hepatitis B
    Pantangan Penderita Hepatitis B
  • Masa Inkubasi Hepatitis B
    Masa Inkubasi Hepatitis B
  • jenis hepatitis
    Jenis Hepatitis Paling Berbahaya & Perbedaan Penyebabnya
  • Mengenal Hepatitis Akut pada Anak dan Pengobatannya
    Mengenal Hepatitis Akut pada Anak dan Pengobatannya
Tagged under: Kesehatan Tubuh

Artikel Terkait

  • Pencegahan hepatitis B
    10 Langkah Pencegahan Penularan Hepatitis B
  • Gejala Hepatitis B
    Gejala Hepatitis B Akut dan Kronis
  • Perbedaan Hepatitis B dan C
    5 Perbedaan Hepatitis B dan C, Mana yang Lebih Bahaya?
  • Pantangan penderita hepatitis B
    Pantangan Penderita Hepatitis B
  • Masa Inkubasi Hepatitis B
    Masa Inkubasi Hepatitis B
  • jenis hepatitis
    Jenis Hepatitis Paling Berbahaya & Perbedaan Penyebabnya
  • Mengenal Hepatitis Akut pada Anak dan Pengobatannya
    Mengenal Hepatitis Akut pada Anak dan Pengobatannya

Ciputra Hospital

Ciputra Hospital menyediakan layanan kesehatan berkualitas tinggi dengan fasilitas teknologi canggih.

Unit Rumah Sakit:

Ciputra Hospital – CitraRaya Tangerang
Ciputra Hospital – CitraGarden City Jakarta
Ciputra Mitra Hospital Banjarmasin
Ciputra Hospital Surabaya

Unit Klinik:

Ciputra Medical Center
Ciputra SMG Eye Clinic
C Derma
Ciputra IVF

Karir / Lowongan

Lokasi Kami:

CitraRaya – Tangerang
CitraGarden – Jakarta
Banjarmasin
Surabaya

Lowongan / Karir

  • GET SOCIAL

© 2025 All rights reserved. Ciputra Hospital

TOP