Ditulis oleh Tim Konten Medis
Ada beragam manfaat body massage, seperti mengurangi nyeri punggung, mengatasi stres, dan membuat tubuh rileks. Namun, prosedur ini sebaiknya tidak dilakukan apabila Anda mengalami kondisi medis tertentu, seperti gangguan perdarahan dan sedang hamil.

Body massage dapat mengatasi nyeri punggung.
Body massage adalah praktik menggosok dan memijat tubuh menggunakan tangan. Selama proses ini, ahli terapi dapat memberikan pijatan lembut pada otot dan persendian tubuh untuk meredakan nyeri dan ketegangan.
Perbedaan body massage dan spa dapat terlihat dari prosedur yang dilakukan. Body spa adalah perawatan tubuh yang dilakukan dari ujung rambut hingga ujung kaki. Sementara body massage bertujuan untuk melancarkan peredaran darah dan mengatasi rasa sakit.
Jenis Body Massage
Biasanya, ahli pijat akan menggunakan minyak bahan alami untuk memudahkan mereka dalam memijat kulit pasien. Ada beberapa jenis pijat massage yang perlu Anda ketahui, di antaranya:
- Remedial: Jenis pijat ini dilakukan untuk membantu orang dengan masalah kesehatan yang memengaruhi otot, tendon, dan tulang. Ahli pijat dapat menggunakan krim atau minyak pada kulit selama proses pemijatan berlangsung.
- Aromaterapi: Pijat ini menggunakan minyak esensial yang terbuat dari bunga dan tanaman pilihan karena memiliki banyak khasiat bagi kesehatan. Sebagai contoh, minyak cendana mampu mengurangi ketegangan saraf.
- Swedia: Termasuk jenis pijat yang paling umum. Pijat swedia mampu meningkatkan kesehatan secara menyeluruh.
- Jaringan dalam: Berfokus pada lapisan jaringan otot yang lebih dalam untuk mengurangi ketegangan kronis pada tubuh. Pijat jaringan dalam dapat memberikan manfaat bagi kesehatan fisik maupun psikologis.
- Shiatsu: Ini adalah jenis pijat untuk memberikan tekanan langsung pada berbagai titik atau saluran di dalam tubuh. Pijat shiatsu telah lama digunakan selama ribuan tahun.
- Pijat olahraga: Pijat ini berfokus pada otot atau area tertentu yang cedera akibat olahraga. Pijat olahraga mampu meningkatkan rentang gerak dan fleksibilitas secara menyeluruh.
- Pijat refleksi: Jenis terapi yang menggunakan tekanan lembut pada titik-titik tertentu di sepanjang kaki, tangan, atau telinga. Ini dapat membantu tubuh merasa lebih baik.
Manfaat Body Massage
Berikut ini adalah manfaat body massage untuk kesehatan yang penting untuk Anda ketahui:
1. Mengurangi Nyeri Punggung
Salah satu fungsi body massage adalah untuk mengurangi nyeri punggung. Penelitian membuktikan bahwa melakukan pijat jaringan dalam 30 menit setiap hari selama 10 hari dapat mengurangi rasa sakit.
Bahkan, body massage juga dapat dilakukan sebagai pengobatan efektif untuk kondisi nyeri punggung bawah. Anda bisa melakukannya secara rutin untuk mendapatkan manfaatnya secara menyeluruh.
Baca Juga: 11 Manfaat Pijat Refleksi bagi Kesehatan dan Prosedurnya
2. Mengatasi Stres dan Kecemasan
Kegunaan body massage bisa untuk mengatasi stres dan kecemasan. Mengutip dari Healthline dari American Massage Therapy Association, sekitar 51 persen orang melakukan pijat untuk bersantai dan mengelola stres.
Ada perbedaan signifikan antara stres dan kecemasan, walaupun keduanya termasuk respons emosional. Stres biasanya bersifat jangka pendek akibat faktor eksternal, seperti bertengkar dengan orang lain, mengalami diskriminasi, atau tidak dapat bekerja.
Sementara kecemasan didefinisikan sebagai rasa khawatir yang muncul terus-menerus. Jika gejalanya ringan, Anda bisa mengatasinya dengan perawatan mandiri di rumah.
3. Menghilangkan Nyeri Leher
Manfaat pijat untuk wanita adalah untuk menghilangkan nyeri leher. Terdapat studi yang melaporkan bahwa pijat dapat mengatasi nyeri leher ringan.
Bahkan, memijat tubuh selama 60 menit sebanyak 2-3 kali dalam seminggu memberikan manfaat lebih besar bagi orang yang mengalami nyeri leher daripada memijat tubuh selama 60 menit seminggu sekali.
4. Membuat Tubuh Rileks
Setelah melakukan body massage, tubuh akan rileks dan tidak lagi merasa pegal-pegal. Hal ini terjadi karena ahli pijat telah mengendurkan otot-otot yang tegang serta membantu otot menjadi pulih.
Namun, jika ahli pijat menekan otot terlalu keras, Anda bisa memintanya untuk memberikan pijatan dengan lembut. Bagi sebagian orang, terapi pijat sangat penting untuk membantu mereka beraktivitas sehari-hari secara normal.
5. Membuat Tidur Lebih Nyenyak
Penelitian membuktikan bahwa terapi pijat dapat meningkatkan kualitas tidur yang lebih baik. Ini sangat penting untuk mencegah kurang tidur yang berkaitan dengan penyakit kronis tertentu.
Misalnya, gula darah tinggi, obesitas, dan depresi yang dapat mengganggu fungsi tubuh. Selain melakukan pijatan, Anda bisa membuat tidur lebih nyenyak dengan mandi air hangat, latihan pernapasan, dan hindari konsumsi makanan berlemak.
Baca Juga: Tekan Titik Refleksi agar Bisa Kentut, Wajib Coba!
6. Mengatasi Sakit Kepala Sebelah (Migrain)
Migrain adalah sakit kepala yang menimbulkan rasa nyeri berdenyut di satu sisi kepala. Kondisi ini sering kali terjadi bersamaan dengan mual, muntah, dan kepekaan yang ekstrem terhadap cahaya serta suara.
Salah satu perawatan yang dapat mengatasi sakit kepala migrain dapat berupa terapi pijat. Pastikan untuk melakukan terapi pijat bersama dengan ahli yang sudah berkompeten dan memiliki sertifikat kesehatan.
7. Menurunkan Tekanan Darah
Pijat dapat melindungi tubuh terhadap tekanan darah tinggi yang memicu terjadinya penyakit jantung. Penelitian membuktikan bahwa pijat mampu menenangkan sistem saraf yang bertanggung jawab atas respons tidak sadar terhadap situasi berbahaya atau menegangkan.
Meski demikian, manfaat pijat untuk tekanan darah hanya memiliki efek sementara saja. Anda bisa menjaga tekanan darah dengan konsumsi makanan tinggi serat, membatasi asupan kafein, dan hindari kebiasaan merokok.
8. Membantu Terapi Kanker
Terapi pijat dapat digunakan untuk mengatasi kondisi medis tertentu, seperti kanker, radang sendi, dan penyakit autoimun. Jenis terapi ini dapat menjadi bagian penting dari perawatan pasien kanker yang dapat mengurangi rasa sakit.
Bahkan, pijat juga mampu meningkatkan kualitas hidup penderita kanker. Sebelum menjalani terapi ini, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.
9. Mengatasi Arthritis
Arthritis sangat umum terjadi, terutama pada orang yang berusia di atas 50 tahun. Kondisi ini sering kali menimbulkan rasa nyeri, kekakuan, dan peradangan sendi.
Anda dapat mengatasi nyeri sendi akibat artritis dengan melakukan pijatan. Penelitian membuktikan bahwa pijat Swedia selama 60 menit seminggu sekali pada orang yang mengidap osteoarthritis lutut dapat mengurangi rasa sakit yang terjadi.
10. Manfaat Lainnya untuk Kesehatan Fisik
Mengutip dari Mayo Clinic, ada beberapa manfaat pijat lainnya untuk kesehatan fisik, seperti:
- Meningkatkan sirkulasi darah
- Menjaga fleksibilitas tubuh
- Mendukung sistem kekebalan tubuh yang kuat
- Mempercepat proses pemulihan
Baca Juga: Catat, 8 Cara Menghilangkan Pegal di Leher dan Pundak Bahu
Waktu yang Dilarang untuk Massage
Meskipun memiliki banyak manfaat, ada waktu yang dilarang untuk pijat yang perlu Anda hindari. Anda harus berhati-hati apabila memiliki kondisi medis, seperti:
- Gangguan perdarahan
- Sedang hamil
- Mengalami osteoporosis atau pengeroposan tulang
- Luka bakar pada kulit
- Tulang patah atau resak
Selain itu, jika memiliki riwayat bekuan darah, sebaiknya berdiskusi dengan dokter terlebih dahulu. Selama sesi pijat, bekuan darah dapat terlepas dan mengalir melalui pembuluh darah ke jantung atau paru-paru.
Akibatnya, tubuh dapat mengalami serangan jantung atau penyumbatan arteri. Anda juga tidak boleh melakukan pijatan apabila merasakan sakit lebih lanjut.
Perlu diingat bahwa terapi pijat tidak boleh menggantikan tindakan medis lain untuk mengatasi masalah kesehatan yang dialami oleh pasien. Jika merasa ragu terhadap manfaat pijat untuk kondisi medis tertentu, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter.
Anda bisa kunjungi rumah sakit Ciputra Hospital terdekat untuk konsultasi kesehatan.Yuk, jaga kesehatan tubuh dengan rutin melakukan medical check up di Ciputra Hospital.
Anda juga bisa konsultasi dan buat janji dengan dokter di Ciputra Hospital terdekat. Cek layanan rumah sakit Ciputra Hospital mulai dari rawat jalan hingga Medical Check Up MCU) selengkapnya sekarang juga.
Telah direview oleh dr. Erima Ivo Natalia
Source:
- American Massage Therapy Association. Massage and Medical Treatments. Maret 2025.
- Better Health Channel. Massage. Maret 2025
- Healthline. How Often Should You Get a Massage?. Maret 2025
- WebMD. Reflexology. Maret 2025