Ditulis oleh Tim Konten Medis
Langkah pertolongan pertama luka bakar segera menjauhkan diri dari sumber panas, dinginkan luka bakar dengan air mengalir suhu rungan, dan melepaskan pakaian atau aksesoris di sekitar luka. Pada kondisi luka bakar mayor atau berat, sebaiknya segera bawa ke layanan kesehatan terdekat untuk mendapatkan pertolongan medis segera mungkin.
Jauhkan diri dari sumber panas sebagai pertolongan pertama.
Luka bakar adalah cedera pada jaringan tubuh yang disebabkan oleh panas, listrik, bahan kimia, radiasi, atau gesekan. Cedera ini bisa ringan dan bisa juga sangat serius, tergantung pada penyebab, kedalaman luka, dan luas area yang terdampak.
Menurut data Cleveland Clinic, diperkirakan ada lebih dari 10 juta kasus luka bakar setiap tahun di seluruh dunia. Oleh karena itu, penting bagi setiap orang untuk mengetahui cara memberikan pertolongan pertama pada luka bakar, agar mengurangi risiko komplikasi dan mempercepat proses penyembuhan.
Jenis Luka Bakar
Luka bakar dibagi menjadi beberapa tingkatan, tergantung seberapa dalam kerusakan jaringan kulit:
- Luka bakar derajat 1 (superfisial): Contohnya berupa terbakar panas matahari dengan gejala ringan. Ciri luka bakar derajat 1 yaitu kulit merah, kering, dan terasa nyeri, serta biasanya hanya mengenai lapisan paling luat kulit (epidermis).
- Luka bakar derajat 2 (sebagian ketebalan): Jenis luka bakar ini mampu menjangkau hingga lapisan kedua kulit (dermis), gejalanya berupa kulit kemerahan, kulit melepuh, bengkak, dan terasa sangat nyeri. Luka bakar derajat 2 bisa meninggalkan bekas atau jaringan parut.
- Luka bakar derajat 3 (menyeluruh): Ini dapat menembus hingga lapisan subkutan (lemak), dan bahkan otot atau tulang. Ciri-cirinya berupa kulit tampak putih, hangus, atau menghitam, serta biasanya tidak terasa nyeri karena kerusakan saraf dan memerlukan penanganan medis segera mungkin.
Baca Juga: 17 Cara Cepat Menghilangkan Bekas Luka Menghitam di Kaki
Pertolongan Pertama pada Luka Bakar
Ada beberapa cara mengobati luka bakar untuk mengatasi gejala yang terjadi dan mencegah komplikasi, di antaranya:
- Segera jauhkan dari sumber panas: Matikan api, aliran listrik, atau jauhi bahan kimia. Jika pakaian terbakar, padamkan api dengan air atau selimut tebal.
- Dinginkan luka bakar: Ini bisa menjadi pertolongan pertama mengobati luka bakar ringan. Basuh luka dengan air mengalir suhu ruangan (tidak dingin atau es) selama 10–20 menit. Jangan gunakan es, air es, mentega, atau minyak karena bisa memperburuk kerusakan jaringan
- Lepaskan pakaian atau aksesoris di sekitar luka: Segera lepas pakaian, cincin, atau jam tangan di sekitar luka sebelum area membengkak. Hindari menarik kain yang menempel di luka bakar.
- Jaga korban tetap hangat: Gunakan selimut atau beberapa lapis pakaian yang tidak mengenai kulit yang terbakar untuk mencegah hipotermia pada penderita.
- Gunakan obat-obatan medis: Obat seperti paracetamol atau ibuprofen dapat membantu mengurangi rasa sakit dan peradangan (jika direkomendasikan dokter)
Cara Mengatasi Luka Bakar Ringan (Minor)
Luka bakar minor sering terjadi akibat terkena minyak panas saat memasak atau terkena alat setrika. Sebagian besar luka ini bersifat ringan dan bisa Anda tangani di rumah.
Meskipun bisa sembuh dengan sendirinya, penting untuk mengetahui tanda-tanda luka bakar serius. Pada kondisi yang parah, luka bakar bisa menyebabkan komplikasi serius dan memerlukan penanganan medis darurat, serta perlu bertindak cepat.
Pada dasarnya, luka bakar minor hanya mengenai lapisan luar kulit saja. Cara mengatasi luka bakar yang menggelembung ringan bisa dengan mengalirkan air sedikit lebih dingin dari suhu ruangan selama 10-15 menit hingga rasa sakitnya mereda.
Kemudian, Anda bisa meletakkan kain dingin, bersih, dan lembab pada luka bakar. Perhatikan juga area kulit yang membengkak dan lepaskan cincin atau pakaian dari tubuh segera mungkin.
Hindari memecahkan lepuhan karena bisa menyebabkan infeksi. Cobalah untuk mengoleskan salep luka bakar berupa antibiotik dan menutupinya dengan perban atau kain kasa.
Tidak hanya itu, mengoleskan pelembab, gel lidah buaya, atau gel pereda nyeri dapat memberikan rasa lega sementara. Segera periksakan diri ke dokter apabila lepuhan akibat luka bakar semakin memburuk dan tidak kunjung sembuh dalam waktu lama.
Baca Juga: 10 Perawatan Luka Diabetes agar Cepat Kering dan Cegah Infeksi
Cara Mengatasi Luka Bakar Mayor
Luka bakar berat memerlukan pertolongan medis segera. Gejala yang harus diwaspadai:
- Luka lebih luas dari diameter 7 cm
- Lokasi luka pada wajah, tangan, kaki, selangkangan, atau sendi besar
- Gejala syok, seperti kulit pucat, dingin, napas cepat, denyut nadi lemah
- Tidak sadarkan diri
- Luka karena sengatan listrik atau bahan kimia
Bila menemukan luka bakar berat seperti ini, sebaiknya segera menghubungi layanan medis. Pastikan korban sudah di tempat yang aman, dan jauh daru sumber api atau listrik.
Bila korban sadar, posisikan agar tetap nyaman. Jangan berikan makanan atau minuman jika korban tidak sadar.
Itulah pembahasan mengenai pertolongan pertama luka bakar mulai dari ringan yang perlu Anda ketahui. Jika mengalami luka bakar ringan atau sedang, Anda bisa memeriksakan diri ke dokter untuk memeroleh perawatan sedini mungkin.
Anda bisa kunjungi rumah sakit Ciputra Hospital terdekat untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Cek layanan rumah sakit Ciputra Hospital mulai dari rawat jalan hingga Medical Check Up (MCU).
Yuk, jaga dan cek kondisi kesehatan Anda sekeluarga bersama Ciputra Hospital!
Telah direview oleh dr. Sherly
Source:
- American Red Cross. Burns: How To Help. Juni 2025.
- Cleveland Clinic. Burns. Juni 2025.
- Mayo Clinic. Burns: First Aid. Juni 2025.
- Mayo Clinic. Ouch! I’ve Burned My Hand on A Hot Pan — Now What?. Juni 2025.
