Buat janji Ciputra HospitalWhatsapp Ciputra Hospital

Rumah Sakit Terbaik Berstandarisasi Internasional | Ciputra Hospital

  • Home
  • Rumah Sakit
    • CitraRaya Tangerang
    • CitraGarden City Jakarta
    • Ciputra Mitra Hospital Banjarmasin
    • Ciputra Hospital Surabaya
  • Fasilitas & Layanan
  • Center of Excellence
  • Cari Dokter
  • Artikel
  • Home
  • Artikel Kesehatan
  • 13 Jenis Penyakit Paru-Paru yang Penting Diwaspadai
Riva
Jumat, 13 Juni 2025 / Published in Artikel Kesehatan

13 Jenis Penyakit Paru-Paru yang Penting Diwaspadai

Ditulis oleh Tim Konten Medis

Ada beragam jenis penyakit paru-paru yang umum, seperti asma, bronkitis, dan penyakit paru obstruktif kronik (PPOK). Anda bisa mengenali orang terkena penyakit paru-paru dengan gejala sesak napas, napas pendek atau cepat, dan batuk berdarah.

jenis penyakit paru-paru

Asma termasuk penyakit paru-paru.

Paru-paru adalah organ vital yang termasuk dalam bagian sistem pernapasan. Setiap orang memiliki dua paru-paru yang berada di sisi kanan dan sisi kiri.

Paru-paru berfungsi untuk menyediakan oksigen bagi tubuh dan mengeluarkan gas beracun seperti karbon dioksida dari tubuh. Proses ini biasanya berlangsung 12-20 kali dalam satu menit.

Daftar Isi

Toggle
  • Klasifikasi Penyakit Paru-Paru
  • Jenis Penyakit Paru-Paru
    • 1. Asma
    • 2. Asbestosis
    • 3. Bronkitis
    • 4. Bronkiektasis
    • 5. Batuk Kronis
    • 6. Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK)
    • 7. Flu Biasa
    • 8. Pneumonia
    • 9. Fibrosis Kistik
    • 10. Emboli Paru
    • 11. Sleep Apnea
    • 12. Kanker Paru-Paru
    • 13. Tuberkulosis (TB)

Klasifikasi Penyakit Paru-Paru

Jika paru-paru mengalami kerusakan, ini bisa mengganggu fungsinya yang tidak dapat bekerja secara maksimal. Ada banyak kondisi paru-paru rusak, mulai dari ringan dan sementara hingga menjadi kronis dan lebih kritis atau berat.

Mengutip dari Medical News Today, penyakit paru-paru diklasifikasikan 3 jenis utama memengaruhi fungsi paru-paru dengan cara yang berbeda. Ini terdiri atas:

  • Penyakit saluran napas: Ini menyebabkan Anda kesulitan bernapas yang memengaruhi aliran udara masuk dan keluar paru-paru menggunakan saluran udara.
  • Penyakit jaringan paru-paru: Kondisi ini membuat fungsi paru-paru tidak dapat bekerja dengan baik dan terjadi hambatan dalam menyalurkan oksigen dari saluran udara ke aliran darah.
  • Gangguan sirkulasi paru-paru: Ini memengaruhi cara darah mengalir dari jantung ke seluruh tubuh untuk menyalurkan oksigen ke organ dan jaringan.

Jenis Penyakit Paru-Paru

Berikut ini adalah macam-macam penyakit paru-paru yang perlu Anda ketahui:

1. Asma

Asma adalah penyakit tidak menular kronis yang diderita oleh anak hingga dewasa ditandai dengan pembengkakan pada saluran udara dan terisi lendir. Ini bisa mempersempit saluran udara sehingga membuat Anda sesak napas.

Selain itu, asma juga menimbulkan gejala lainnya, seperti nyeri dada, napas berbunyi (mengi), dan sulit tidur. Kondisi ini tidak bisa sembuh sehingga Anda perlu menjalani perawatan yang tepat untuk mengurangi risiko gejala kambuh.

Baca Juga: 15 Makanan untuk Infeksi Paru-Paru agar Cepat Sembuh

2. Asbestosis

Salah satu contoh penyakit paru-paru yaitu asbestosis. Jenis penyakit ini bersifat kronis atau jangka panjang akibat menghirup debu dan serat asbes.

Gejala asbestosis cenderung bervariasi, tergantung pada tingkat keparahan penyakit dan bahkan tidak muncul selama 20-30 tahun atau lebih setelah terpapar asbes. Tanda dan gejala umumnya berupa nyeri atau dada terasa berat, batuk kering terus menerus, clubbing finger, Penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas dan sesak napas.

3. Bronkitis

Bronkitis adalah kondisi ketika tubuh mengalami pembengkakan pada saluran udara (bronkus). Kondisi ini menyebabkan batuk, nyeri dada, sesak napas, dan sakit tenggorokan.

Pada bronkitis akut, gejalanya berlangsung 2-3 minggu dan biasanya terjadi akibat virus. Dokter dapat menyarankan penderita bronkitis untuk beristirahat, minum banyak air putih, dan gunakan inhaeler.

4. Bronkiektasis

Gejala penyakit paru-paru, seperti bronkiektasis meliputi batuk berdahak kuning atau hijau, sesak napas, demam, dan napas berbunyi. Kondisi ini dapat berlangsung berbulan-bulan hingga hitungan tahun, serta gejalanya muncul secara bertahap.

Dokter dapat mendiagnosis bronkiektasis melalui rontgen dada atau CT scan dan tes fungsi paru-paru. Bronkiektasis yang tidak kunjung sembuh memerlukan perawatan bronkoskopi.

5. Batuk Kronis

Batuk kronis adalah batuk yang berlangsung selama 8 minggu atau lebih pada orang dewasa dan 4 minggu pada anak-anak. Kondisi ini dapat mengganggu waktu tidur dan membuat penderitanya merasa lelah.

Gangguan batuk kronis biasanya menyerang perokok aktif. Jika tidak mendapatkan penanganan, kondisi ini bisa menimbulkan berbagai masalah, seperti sakit kepala, pusing, dan muntah.

Baca Juga: Begini 11 Cara Menjaga Kesehatan Paru-Paru Tetap Bersih

6. Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK)

Ini merupakan penyakit paru-paru kronis progresif yang menyebabkan pembengkakan dan penyumbatan saluran udara di paru-paru. Tanda dan gejalanya meliputi sulit bernapas, batuk kronis yang terkadang disertai dahak, dan merasa lelah.

Gejala PPOK dapat memburuk dengan cepat. Kondisi ini membutuhkan perawatan medis segera mungkin untuk mencegah komplikasi serius.

7. Flu Biasa

Flu biasa bisa menyebabkan penyakit paru-paru pada pria dan wanita. Virus flu sangat menular ke orang lain, terutama melalui batuk atau bersin.

Setelah 1-3 hari terpapar virus flu, hal ini menimbulkan gejala, seperti sakit tenggorokan, batuk, hidung tersumbat hingga hidung meler. Cara mengobati penyakit paru-paru ini bisa dengan terapi suportif dan perawatan mandiri di rumah. Misalnya, obat-obat mengurangi gejala, istirahat yang cukup, minum lebih banyak air putih, dan konsumsi makanan sehat.

8. Pneumonia

Pneumonia adalah kondisi ketika tubuh mengalami pembengkakan atau peradangan pada satu dan kedua paru-paru. Banyak kuman yang berbeda dapat menyebabkan pneumonia, terutama bakteri, virus, dan jamur.

Setelah paru-paru terinfeksi, kantung udara (alveoli) di paru-paru dapat terisi nanah dan lendir. Ini dapat menghambat oksigen sehingga fungsi aliran darah tidak bekerja dengan baik. Gejala pneumonia berupa demam, batuk, sesak napas.

Penyakit ini membutuhkan penanganan yang tepat karena penyakit paru-paru ini sangat berbahaya  sebab selain menular, penyakit pneumonia jika tidak segera diobati bisa menyebabkan kematian.   

9. Fibrosis Kistik

Fibrosis kistik termasuk penyakit genetik yang menyerang paru-paru dan sistem pencernaan. Pada kondisi ini, paru-paru tersumbat oleh lendir yang sangat kental dan lengket.

Akibatnya, fibrosis kistik menimbulkan gejala sesak napas, hidung tersumbar, dan batuk berdahak berkepanjangan. Lendir akibat fibrosis kistik juga menghambat pelepasan enzim pencernaan sehingga tubuh sulit mencerna dan menyerap nutrisi.

10. Emboli Paru

Penyebab penyakit paru-paru ini terjadi ketika satu atau lebih arteri tersumbat oleh bekuan darah, tumor, atau lemak. Orang dengan emboli paru dapat menimbulkan gejala batuk secara tiba-tiba, sesak napas, dan denyut jantung cepat.

Bahkan, kondisi ini juga memicu nyeri dada, terutama di bawah tulang dada atau satu sisi. Dokter dapat mengatasi emboli paru dengan memberikan suntikan obat antikoagulan.

Baca Juga: Bagaimana Cara Mencegah Penyakit Paru-Paru?

11. Sleep Apnea

Gangguan sleep apnea bisa membuat penderita sulit tidur nyenyak. Jika tidak mendapatkan pengobatan, kondisi ini dapat menyebabkan rasa kantuk di siang hari dan penurunan fungsi kognitif.

Anda bisa mengenali gejala sleep apnea, seperti mendengkur keras, terengah-engah saat tidur, dan bangun tidur dengan mulut kering. Cara mencegah penyakit paru-paru, sleep apnea ini dapat menggunakan alat tekanan saluran napas dan terapi.

12. Kanker Paru-Paru

Merupakan sejenis kanker yang bermula dari perkembangan sel-sel abnormal di paru-paru. Kanker paru-paru menjadi penyebab utama kematian akibat kanker di seluruh dunia.

Orang yang merokok berisiko lebih tinggi terkena kanker paru-paru. Pada kondisi awal, kondisi ini tidak menimbulkan gejala. Namun, seiring waktu, kanker paru-paru menyebabkan nyeri dada, suara serak, sesak napas, dan napas berbunyi (mengi).

13. Tuberkulosis (TB)

Ini biasanya menginfeksi paru-paru disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis dan bagian tubuh lainnya, seperti ginjal, tulang belakang, dan otak. Orang yang terkena TB tanpa merasa sakit memiliki sebutan TB laten.

Gangguan TB laten dapat menjadi TB aktif kapan saja dan membuat penderitanya sakit. Gejala umum TB meliputi batuk yang berlangsung selama 2 minggu atau lebih, demam, dan berat badan menurun drastis.

Jika memiliki tanda-tanda penyakit paru-paru, seperti sesak napas, batuk berdarah, dan napas pendek, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Anda bisa kunjungi rumah sakit Ciputra Hospital terdekat untuk konsultasi kesehatan.

Yuk, jaga kesehatan tubuh dengan rutin melakukan medical check up di Ciputra Hospital. Anda juga bisa konsultasi dan buat janji dengan dokter di Ciputra Hospital terdekat.

Cek layanan rumah sakit Ciputra Hospital mulai dari rawat jalan hingga Medical Check Up (MCU) selengkapnya sekarang juga.

Telah direview oleh dr. Monica

Source:

  • Canadian Lung Association. Lung Diseases A to Z. Juni 2025.
  • Cleveland Clinic. Lungs. Juni 2025.
  • Medical News Today. Lung Diseases: What to Know. Juni 2025.
  • Mayo Clinic. Asbestosis. Juni 2025.

Diperbarui pada 13 Juni 2025

Artikel Terkait

  • Bagaimana Cara Mencegah Penyakit Paru-paru
    Bagaimana Cara Mencegah Penyakit Paru-Paru?
  • Pantangan paru-paru basah
    Kenalilah 8 Pantangan Paru-Paru Basah
  • Cara mengobati paru-paru basah
    Cara Mengobati Paru-Paru Basah yang Efektif
  • Bahaya Penyakit Paru Paru Basah
    5 Komplikasi Bahaya Penyakit Paru Paru Basah
  • Organ Paru-Paru Manusia
    Organ Paru-Paru Manusia
  • Kenali Bahaya Penyakit Paru Obstruktif Kronis
    Kenali Bahaya Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK)
  • Bagaimana Cara Mencegah Penyakit Pada Pernapasan Manusia?
    Bagaimana Cara Mencegah Penyakit Pada Pernapasan Manusia?
Tagged under: Kesehatan Paru - Paru

Artikel Terkait

  • Bagaimana Cara Mencegah Penyakit Paru-paru
    Bagaimana Cara Mencegah Penyakit Paru-Paru?
  • Pantangan paru-paru basah
    Kenalilah 8 Pantangan Paru-Paru Basah
  • Cara mengobati paru-paru basah
    Cara Mengobati Paru-Paru Basah yang Efektif
  • Bahaya Penyakit Paru Paru Basah
    5 Komplikasi Bahaya Penyakit Paru Paru Basah
  • Organ Paru-Paru Manusia
    Organ Paru-Paru Manusia
  • Kenali Bahaya Penyakit Paru Obstruktif Kronis
    Kenali Bahaya Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK)
  • Bagaimana Cara Mencegah Penyakit Pada Pernapasan Manusia?
    Bagaimana Cara Mencegah Penyakit Pada Pernapasan Manusia?

Ciputra Hospital

Ciputra Hospital menyediakan layanan kesehatan berkualitas tinggi dengan fasilitas teknologi canggih.

Unit Rumah Sakit:

Ciputra Hospital – CitraRaya Tangerang
Ciputra Hospital – CitraGarden City Jakarta
Ciputra Mitra Hospital Banjarmasin
Ciputra Hospital Surabaya

Unit Klinik:

Ciputra Medical Center
Ciputra SMG Eye Clinic
C Derma
Ciputra IVF

Lokasi Kami:

CitraRaya – Tangerang
CitraGarden – Jakarta
Banjarmasin
Surabaya

  • GET SOCIAL

© 2025 All rights reserved. Ciputra Hospital

TOP