Ditulis oleh Tim Konten Medis
Ada banyak sekali manfaat senam lantai apabila melakukannya secara rutin, seperti meningkatkan kebugaraan fisik, menjaga kepadatan tulang, dan mendukung koordinasi serta motorik tubuh. Latihan ini terdiri dari berbagai gerakan yang berfokus pada otot di bagian perut, pinggul, punggung bawah, dan bagian tubuh lainnya.

Senam lantai meningkatkan kebugaran.
Senam lantai menjadi salah satu olahraga yang banyak digemari karena memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan. Tidak hanya fokus pada kekuatan fisik, latihan ini juga melibatkan kelincahan, keseimbangan, dan kelenturan tubuh.
Melalui gerakan-gerakan yang dilakukan secara konsisten, senam lantai membantu memperkuat otot-otot inti tubuh. Bahkan, latihan ini termasuk cabang olahraga yang diselanggarakan dalam kompetisi olimpiade.
Apa Itu Senam Lantai atau Gymnastics?
Gymnastics atau senam lantai adalah cabang olahraga yang melibatkan berbagai latihan atletik. Jenis olahraga ini paling banyak ditonton dalam kompetisi olimpiade yang dilakukan di gimnasium atau gedung olahraga.
Ada jenis-jenis senam lantai yang umum, seperti:
1. Senam Artistik
Salah satu contoh senam lantai dapat berupa senam artistik. Latihan ini cukup populer sehingga banyak orang yang mengenalnya.
Dalam kompetisi olimpiade, senam artistik terdiri dari beberapa jenis alat, seperti:
- Kuda dengan pelana: Ini menggunakan alat yang berbentuk persegi panjang dengan bantalan dan dua pegangan atau pelana di atasnya. Latihan kuda dengan pelana melibatkan serangkaian gerakan memutar sambil menopang tubuh pada tangan dan kaki bergerak seolah-olah seperti gaya menggunting atau mengayun.
- Palang sejajar: Latihan ini dilakukan pada dua palang horizontal sepanjang 3,35 meter dan tinggi sekitar 2 meter. Palang sejajar berfokus pada keseimbangan dan ayunan pada lengan sebagai bagian dari kompetisi.
- Palang horizontal: Umumnya, pesenam pria mengenakan pelindung tangan dan melakukan rutinitas yang berlangsung selama 15-30 detik. Latihan ini meliputi gerakan awal dari posisi menggantung ke gerakan melingkar.
- Cincin: Peralatan senam ini terdiri dari dua lingkaran kecil yang digantung dengan tali penyangga di atas kepala. Kemudian, pesenam memegangnya dengan berbagai latihan.
Baca Juga: Catat, 10 Manfaat Senam Kegel bagi Kesehatan dan Aturannya
2. Senam Ritmik
Senam ritmik adalah jenis olahraga yang menggabungkan unsur gerakan balet, senam, tari, dan penggunaan alat khusus. Latihan ini biasanya dilakukan secara perorangan atau tim, mulai dari 2-6 orang.
Senam ritmik berfokus pada kombinasi antara gerakan fisik dan musik yang menjadi dasar pengembangan latihan ini. Dalam kompetisi olimpiade, senam ritmik dikhususkan untuk wanita.
3. Trampolin
Jenis senam lantai berikutnya dapat berupa trampolin. Jenis olahraga ini memungkinkan pesenam untuk memantul sejauh 8 meter di udara sambil melakukan serangkaian gerakan kompleks.
Pesenam trampolin diharuskan untuk memiliki keseimbangan yang luar biasa dan latihan konsisten untuk mengasah keterampilan akrobatik mereka. Senam trampolin memulai debutnya sebagai olahraga olimpiade pada tahun 2000.
4. Senam Akrobatik
Senam akrobatik mulai berkembang sebagai suatu latihan dengan menggunakan alat khusus dan gerakan kompleks tertentu. Unsur senam lantai ini berfokus pada keseimbangan, lemparan, tangkapan, dan membuat piramida manusia.
Selain itu, senam akrobatik juga mengombinasikan kekuatan dan fleksibitas tubuh untuk menciptakan bentuk senam yang memikat secara visual.
5. Senam Aerobik
Ini merupakan aktivitas fisik yang melibatkan kelompok otot besar dengan gerakan berulang dan berirama. Senam aerobik bertujuan untuk meningkatkan denyut jantung dan jumlah oksigen dalam tubuh.
Selain senam, latihan aerobik juga meliputi jalan kaki, jogging, bersepeda, dan berenang. Latihan ini bermanfaat untuk mengurangi risiko penyakit kronis, seperti gangguan kardiovaskular, kadar gula darah tinggi, tekanan darah tinggi, dan kolesterol tinggi.
Baca Juga: 10 Olahraga untuk Mengecilkan Perut Buncit, Cepat & Aman
Manfaat Senam Lantai untuk Kesehatan
Berikut ini adalah beberapa manfaat fisik dan mental dengan melakukan senam lantai yang perlu Anda ketahui:
1. Meningkatkan Kebugaran Fisik
Teknik senam lantai memiliki manfaat untuk meningkatkan kebugaran fisik. Dalam latihan ini, Anda terlibat dalam gerakan dinamis yang memerlukan daya tahan jantung, kekuatan otot, fleksibitas, dan kelincahan.
Bahkan, senam lantai dilakukan secara berulang-ulang, seperti jungkir balik, memutar tubuh, dan menjaga keseimbangan tubuh. Jika melakukannya secara rutin, ini bisa mendukung mobilitas sendi dan koordinasi motorik.
2. Menjaga Kepadatan Tulang
Penelitian membuktikan bahwa senam lantai berkontribusi terhadap perkembangan tulang dan kesehatan rangka secara optimal. Manfaat dari latihan ini mampu merangsang pembentukan tulang kembali sehingga mengurangi risiko masalah kesehatan di kemudian hari.
Tidak hanya orang dewasa, melakukan gerakan senam lantai dianjurkan sejak masa kanak-kanak dan remaja. Hal ini sangat penting untuk menjaga kesehatan tulang sepanjang hari.
3. Meningkatkan Koordinasi dan Keterampilan Motorik
Senam lantai membutuhkan koordinasi dan gerakan yang tepat. Ini berarti Anda harus mengulang setiap gerakan hingga benar-benar sempurna dan benar.
Melalui pengulangan dan penyempurnaan, ini dapat membantu Anda untuk mengasah koordinasi, meningkatkan keterampilan motorik, dan kontrol tubuh. Senam lantai membutuhkan latihan yang konsisten untuk memperoleh manfaatnya secara optimal.
4. Melatih Daya Tahan Jantung
Rutininas senam sering kali melibatkan serangkaian gerakan intensitas tinggi dan waktu istirahat yang sebentar. Hal ini berperan penting untuk melatih daya tahan jantung sehingga tidak mudah lelah.
Interval senam latihan perlu Anda lakukan secara bertahap. Ini akan semakin menantang karena Anda meningkatkan kapasitas aerobik dan daya tahan tubuh dari waktu ke waktu.
5. Meningkatkan Fleksibilitas
Fleksibilitas termasuk salah satu ciri khas senam lantai. Oleh karenanya, atlet perlu berusaha mencapai rentang gerak yang tepat dalam setiap gerakan mereka.
Senam lantai juga berfokus pada peregangan dan koordinasi yang teratur. Ini dapat meningkatkan fleksibilitas otot, tendon, dan ligamen, serta mengurangi risiko cedera.
Baca Juga: 9 Jenis Olahraga untuk Ibu Hamil yang Aman dan Berbahaya
6. Mengembangkan Kekuatan Inti
Selain fleksibilitas, inti dari senam lantai adalah teknik pengembangan kekuatan dan stabilitas tubuh. Dengan melakukan latihan, seperti plank dan leg lift, Anda dapat meningkatkan kekuatan inti tubuh yang berfungsi sebagai dasar keseimbangan dan kekuatan dalam gerakan.
Saat melakukan latihan inti, gunakan matras atau berbaring di karpet. Ambil napas dalam-dalam dan perlahan, lalu hembuskan napas seiring melakukan gerakan untuk mengaktifkan otot inti.
7. Meningkatkan Kesehatan Mental
Selain dari segi fisik, senam lantai juga bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan mental. Ini berarti, senam lantai mengurangi risiko depresi, kecemasan, dan stres yang umum terjadi.
Selama melakukan senam lantai, pesenam mengatasi berbagai rintangan dan gerakan kompleks melalui latihan yang tekun. Hal ini dapat meningkatkan rasa percaya diri mereka dan merasa lebih tenang dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
8. Menjaga Kedisiplinan Diri
Senam lantai memang menantang sehingga membutuhkan kedisplinan diri. Latihan ini membutuhkan waktu untuk mengembangkan gerakan senam secara optimal.
Ketika melakukan senam lantai, Anda diajarkan untuk terus mencoba dan mencoba lagi sampai berhasil. Ini dapat meningkatkan etos kerja seseorang untuk terus mengulang latihannya setiap saat.
9. Mengembangkan Keterampilan Sosial
Olahraga senam lantai bukan hanya sekadar meningkatkan kesehatan fisik, tetapi juga mengembangkan interaksi sosial. Anda dapat menjalin pertemanan dalam suatu komunitas untuk saling menyemangati satu sama latin.
Bahkan, pesenam juga bisa melakukan latihan bersama sehingga memiliki hubungan yang baik dengan orang lain. Ini dapat membentuk lingkungan pertemanan yang sehat dan mengurangi risiko penyalahgunaan alkohol serta obat-obatan terlarang.
Baca Juga: Manfaat Yoga untuk Ibu Hamil dan Contoh Gerakannya
Contoh Gerakan Senam Lantai (Gymnastics)
Ada beberapa gerakan senam lantai yang bisa Anda coba di rumah, di antaranya:
- Guling depan: Gerakan ini melibatkan menundukkan kepala dan berguling ke depan, lalu beralih dari posisi berdiri ke posisi membungkuk dan berdiri kembali.
- Gerakan jungkir balik: Dalam latihan ini, Anda dapat melakukan gerakan rotasi ke samping, mendorong tubuh mereka dengan satu tangan sambil menendang kaki mereka di atas tubuh.
- Berdiri dengan tangan (handstand): Latihan ini berfokus pada membalikkan tubuh, menyeimbangkan diri dengan posisi terbalik dengan tangan di lantai dan kaki mengarah ke langit.
- Posisi pike: Berfokus pada tubuh lurus dengan kaki terentang dan jari-jari mengarah membentuk sudut 90 derajat di pinggul.
- Posisi bridge (backbend): Berfokus pada lengkungan punggung sambil menopang berat tubuh dengan tangan dan kaki.
- Lompatan split: Gabungan dari split dan lompatan, di mana Anda melakukan split sambil melompat di udara.
- Gerakan back walkover: Gerakan dinamis ini berawal dari posisi berdiri ke posisi melengkung dan belakang, lalu mendarat dengan kedua kaki.
Meskipun ada banyak manfaat dari senam lantai, Anda tetap perlu berkonsultasi dengan dokter sebelum melakukan latihan ini, terutama jika memiliki kondisi kronis atau penyakit tertentu. Hal ini sangat penting untuk mengetahui intensitas olahraga yang tepat sehingga mendapatkan manfaatnya secara maksimal.
Anda bisa kunjungi rumah sakit Ciputra Hospital terdekat untuk konsultasi kesehatan. Yuk, jaga kesehatan tubuh dengan rutin melakukan medical check up di Ciputra Hospital.
Anda juga bisa konsultasi dan buat janji dengan dokter di Ciputra Hospital terdekat. Cek layanan rumah sakit Ciputra Hospital mulai dari rawat jalan hingga Medical Check Up (MCU) selengkapnya sekarang juga.
Telah direview oleh dr. Sherly
Source:
- Pinnacle Gymnastics Dance & Ninja. Benefits of Gymnastics. Mei 2025.
- Rockstar Academy. What Is Gymnastics? Definition, History, Benefits and More. Mei 2025.
- Special Olympics. Gymnastics-Rhythmic. Mei 2025.
- The National Association of Intercollegiate Gymnastics Clubs (NAIGC). Introduction to Men’s Artistic Gymnastics. Mei 2025.