Selasa, 09 Desember 2025 / Published in Artikel Kesehatan

Manfaat Vaksin MR, Dosis Pemberian, dan Efek Samping

Vaksin MR adalah zat atau senyawa yang berfungsi untuk melindungi tubuh dari penyakit campak dan rubella. Zat ini dapat diberikan mulai dari bayi usia 9 bulan hingga 15 tahun. Bahkan, remaja dan orang dewasa dapat melakukan vaksin ini apabila sebelumnya belum pernah vaksin.

Imunisasi adalah suatu upaya untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh seseorang sehingga mereka tidak mudah terinfeksi penyakit atau hanya mengalami sakit ringan. Salah satu imunisasi yang perlu Anda lakukan dapat berupa vaksin MR.

Imunisasi MR biasanya dilakukan di berbagai pelayanan kesehatan sesuai anjuran pemerintah melalui program kesehatan. Jenis vaksin ini bersifat aktif, artinya mengandung virus atau bakteri yang sudah dimatikan.

Daftar Isi

Apa Itu Vaksin MR?

Vaksin MR adalah kombinasi vaksin campak atau measles (M) dan rubella (R) sehingga fungsi utama imunisasi MR adalah membentuk kekebalan tubuh dari penyakit campak dan rubella. Kedua penyakit ini berasal dan virus yang sangat menular, sehingga perlu melakukan vaksinasi sebagai salah satu upaya pencegahannya .

Mengutip dari World Health Organization, campak telah membunuh hampir 49 ribu anak di setiap tahun sedangkan rubella meningkatkan risiko cacat lahir yang sulit untuk disembuhkan. Perlu Anda ketahui bahwa tidak ada pengobatan khusus untuk penyakit campak dan rubella. Oleh karena itu, masyarakat, tim medis, dan pemerintah perlu mengetahui dan mendapatkan manfaat vaksin MR secara menyeluruh.

Program vaksinasi MR kepada anak usia 9 bulan hingga 15 tahun ini bertujuan untuk memutuskan mata rantai penularan virus campak dan rubella dan membentuk kekebalan kelompok (herd immunity). Hal ini mampu memberantas penyakit campak dan rubella secara efektif. Bedanya vaksin MMR dan MR dapat terlihat dari fungsinya.

Vaksin MMR merupakan jenis vaksin yang berguna untuk mencegah 3 penyakit, yakni campak (measles), gondongan (mumps), dan rubella (campak jerman). Sementara vaksin MR berguna untuk mencegah penyakit campak dan rubella. Walaupun demikian, pemerintah memprioritaskan vaksin MR sebagai vaksin primer.

Syarat dan Dosis Vaksin MR

Pemberian vaksin MR dapat Anda mulai sejak usia 9 bulan ke atas. Remaja dan orang dewasa dapat melakukan vaksin ini apabila semasa kecil belum pernal melakukan vaksinasi.

Adapun beberapa syarat dan dosis sesuai kebutuhan, dilihat dari usia dan kondisinya, antara lain:

1. Bayi dan Anak-Anak

Bayi dan anak-anak sebanyak 2 dosis vaksin MR, yaitu pada usia 1 tahun dan 3 tahun 4 bulan. Bayi pada rentang usia 6 hingga 12 bulan bisa mendapatkan dosis tambahan sebelum ini jika untuk melindungi diri dengan ketentuan:

Terdapat wabah campak di lingkungan sekitar
Melakukan bepergian ke daerah atau negara dengan kasus campak yang tinggi
Pernah berdekatan dan berinteraksi dengan seseorang yang memiliki penyakit campak

Anak yang memiliki sistem kekebalan yang lemah tidak boleh mendapatkan vaksin MR. Namun, ada baiknya untuk konsultasikan terlebih dahulu pada dokter.

2. Remaja dan Dewasa

Vaksin juga dapat diberikan kepada usia remaja dan dewasa dengan syarat belum mendapatkannya saat masih kecil atau anak-anak. Pemberian vaksin ini hanya boleh 1 dosis saja.

Apabila Anda tidak yakin sudah pernah divaksinasi lengkap, segera tanyakan pada dokter umum. Terdapat beberapa hal penting sebelum melakukan vaksinasi MR yakni:

Anda merupakan seorang anak, remaja, dan dewasa muda
Sedang hamil
Bepergian atau tinggal di negara yang mempunyai risiko tinggi terpapar campak, gondongan, dan rubella
Seorang pekerja kesehatan

Efektivitas dan Risiko Efek Samping

Vaksin MR dan MMR tentu aman dan efektif untuk mencegah campak, gondongan, dan rubella. Efektivitas vaksin MR dan MMR dalam 1 atau 2 dosis bisa mencapai hingga lebih dari 90 persen melawan campak.

Efektivitas ini sebenarnya bisa saja menurun seiring berjalannya waktu. Sistem kekebalan tubuh menurun dalam melawan infeksi atau virus sehingga memungkinkan masih bisa terpapar, baik campak, gondongan, maupun rubella.

Meski demikian, beberapa manfaat vaksin MR dan MMR akan terlihat bagi Anda yang sudah melakukannya, seperti gejala penyakit akan lebih ringan daripada orang yang tidak vaksin dan tidak akan menularkan penyakit kepada orang lain. Apabila Anda seorang ibu menyusui, tidak perlu khawatir sebab vaksin MR dan MMR aman bagi Anda.

Mengutip dari Centers for Disease Control and Prevention, bayi tidak akan terpengaruh oleh vaksin melalui ASI. Begitu pula, ibu menyusui tidak akan mengganggu respons terhadap vaksin ini.

Semua jenis vaksin ataupun obat akan menimbulkan efek samping. Akan tetapi, efek samping ini cenderung ringan, seperti rasa nyeri, kemerahan, atau bengkak pada area yang divaksin.

Vaksin MR biasanya disuntik di bagian otot lengan atas. Maka tidak heran akan terjadi efek samping berupa pembengkakan ringan di area tersebut.

Selain itu, vaksin MR dan MMR bisa menimbulkan demam, ruam ringan, rasa sakit, dan kaku sementara pada persendian. Tetap perlu Anda ketahui bahawa ada anak yang tidak boleh di vaksin mr adalah yang memiliki alergi berat dan bahaya jika melakukannya.

Vaksin MMR di Ciputra Hospital

Perlu Anda ingat bahwa vaksin MMR dan MR sangat penting agar terhindar dari bahaya penyakit campak, gondongan, dan rubella. Tidak hanya melindungi diri sendiri, tetapi juga orang lain di sekitar.

Harga vaksin MR dan MMR cenderung bervariasi, tergantung pada layanan kesehatan, fasilitas, dan jenis vaksin yang Anda lakukan. Jika ingin melakukan vaksinasi tetapi memiliki kondisi tertentu atau sistem kekebalan tubuh lemah, sebaiknya konsultasikan ke dokter terlebih dahulu.

Anda bisa kunjungi rumah sakit Ciputra Hospital terdekat untuk konsultasi kesehatan. Yuk, jaga kesehatan tubuh dengan rutin melakukan medical check up di Ciputra Hospital.

Anda juga bisa konsultasi dan buat janji dengan dokter di Ciputra Hospital terdekat. Cek layanan rumah sakit Ciputra Hospital mulai dari rawat jalan hingga Medical Check Up (MCU) selengkapnya sekarang juga.

Telah Direview oleh Dr. Kazya Kweri

Source: