Ditulis oleh Tim Konten Medis
Obat rematik di apotek dapat berupa Voren Gel, Wellmove, dan Aclonac. Jenis obat ini cukup efektif untuk mengurangi gejala radang sendi yang terjadi. Sebelum menggunakan obat, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.

Obat rematik di apotek dapat meredakan gejala nyeri yang mengganggu aktivitas sehari-hari.
Penyakit rematik adalah jenis penyakit inflamasi, autoimun, dan degeneratif yang bisa memengaruhi seluruh. Biasanya, penyakit ini menyerang sendi, tendon, ligamen, tulang, dan otot.
Rematik dapat menimbulkan sejumlah gejala, seperti rasa nyeri, bengkak, dan keterbatasan rentang gerak. Anda dapat mengatasi kondisi ini dengan menggunakan obat-obatan tertentu sesuai dengan tingkat keparahan dan lama mengidap rematik.
Rekomendasi Obat Rematik di Apotek
Adapun sejumlah obat rematik yang bagus untuk orang dewasa, sebagai berikut:
1. Voren Gel
Manfaat Voren Gel: Mengandung Natrium diklofenak yang bermanfaat untuk meredakan rasa nyeri atau gejala lainnya dari rheumatoid arthritis dan pengapuran tulang.
Dosis atau aturan minum: Termasuk obat keras dan harus dengan resep dokter. Oleskan pada kulit secara merata sebanyak 3-4 kali dalam sehari.
Efek Samping Voren Gel: Mual, sembelit, perut kembung, nyeri perut, pendarahan, dan dispepsia.
Keunggulan: Mudah menggunakan obat karena berbentuk gel.
Baca Juga: 7 Penyebab Rematik di Usia Muda, Kok Bisa?
2. Aclonac
Manfaat Aclonac: Obat rematik pada kaki dapat berupa Aclonac. Obat ini mengandung Kalium diklofenak yang mampu meredakan nyeri ringan dan gangguan inflamasi.
Dosis atau aturan minum: Termasuk obat keras dan harus dengan resep dokter. Orang dewasa dapat minum obat sebanyak 100-150 mg dalam sehari, dosis terbagi 2-3 kali pada dosis awal. Minum obat sesudah makan.
Efek Samping Aclonac: Masalah pada saluran pencernaan, mual, muntah, sakit kepala, pusing, diare, dan perut kembung.
Keunggulan: Obat berbentuk tablet cenderung lebih terjangkau daripada jenis obat lainnya.
3. Cataflam
Manfaat Cataflam: Mengandung Kalium diklofenak yang bermanfaat untuk meredakan nyeri dan peradangan.
Dosis atau aturan minum: Termasuk obat keras dan harus dengan resep dokter. Dosis orang dewasa dan anak di atas 14 tahun sebanyak 25 mg atau 50 mg 2-3 kali dalam sehari.
Efek Samping Cataflam: Sakit kepala, ruam, diare, mual, muntah, sakit perut, dan perut kembung. Minum obat sesudah makan.
Keunggulan: Obat berbentuk tablet cenderung lebih terjangkau daripada jenis obat lainnya.
4. Voltaren Gel
Manfaat Voltaren Gel: Mengandung Diclofenac diethylammon yang mampu meredakan rasa nyeri dan pembengkakan akibat rheumatoid arthritis.
Dosis atau aturan minum: Termasuk obat bebas terbatas. Oleskan sebanyak 3-4 kali dalam sehari.
Efek Samping Voltaren Gel: Ruam kulit, eksim, dermatitis kontak alergi, dan reaksi hipersensitivitas.
Keunggulan: Mudah menggunakan obat karena berbentuk gel.
5. Lexicam
Manfaat Lexicam: Mengandung Piroxicam yang dapat mengobati nyeri sendi, kekauan, pembengkakan, radang sendi, dan pengapuran tulang atau osteoarthritis.
Dosis atau aturan minum: Termasuk obat keras dan harus dengan resep dokter. Penderita rheumatoid arthritis, osteoarthritis, dan spondilitis ankilosa 1 kali dalam sehari 20 mg. Minum obat sesudah makan.
Efek Samping Lexicam: Gangguan pencernaan, pandangan kabur, sakit kepala, iritasi, dan pusing.
Keunggulan: Mudah menelan obat karena berbentuk kapsul.
Baca Juga: Bagaimana Cara Mencegah Penyakit Rematik?
6. Hotin DCL Emulgel
Manfaat Hotin DCL Emulgel: Mengandung Diclofenac diethylamine yang bermanfaat untuk mengobati nyeri sendi, rematik, kram, linu, dan sakit pinggang.
Dosis atau aturan minum: Termasuk obat bebas terbatas. Oleskan pada bagian tubuh yang terasa sakit sesuai dengan kebutuhan.
Efek Samping Hotin DCL Emulgel: Peradangan kulit, gatal, dan kemerahan.
Keunggulan: Mudah mengoleskan obat di mana dan kapan saja.
7. Ibuprofen
Manfaat Ibuprofen: Mengandung Ibuprofen yang mampu mengatasi berbagai masalah kesehatan, seperti nyeri otot, sakit gigi, sakit kepala, dan nyeri haid.
Dosis atau aturan minum: Termasuk obat keras dan harus dengan resep dokter. Dosis dewasa sebanyak 3 kali dalam sehari 1-2 tablet. Anak-anak sekitar 20 mg per kg berat badan per hari terbagi menjadi beberapa kali pemberian. Minum obat bersama dengan makanan.
Efek Samping Ibuprofen: Ruam kulit, sakit kepala, pusing, diare, mual, dan muntah.
Keunggulan: Obat berbentuk tablet cenderung lebih terjangkau daripada jenis obat lainnya.
8. Remabrex
Manfaat Remabrex: Mengandung bahan aktif Celecoxib yang bermanfaat untuk mengurangi gejala osteoarthritis dan rheumatoid arthritis.
Dosis atau aturan minum: Termasuk obat keras dan harus dengan resep dokter. Osteoarthritis sebanyak 200 mg dalam sehari, bisa dosis tunggal atau 2 kali 100 mg. Rheumatoid arthritis sebanyak 2 kali dalam 100 mg atau 2 kali dalam 200 mg. Minum obat dengan atau tanpa makanan.
Efek Samping Remabrex: Sakit perut, mual, muntah, alergi, batuk, ruam, dan gatal.
Keunggulan: Obat berbentuk kapsul sehingga mudah menelannya.
9. Param Kocok Air Mancur
Manfaat Param Kocok Air Mancur : Obat rematik herbal dapat berupa Param Kocok Air Mancur. Obat ini mengandung sari ekstrak rempah yang mampu meredakan nyeri, bengkak, lelah, dan pegal linu.
Dosis atau aturan minum: Termasuk obat jamu. Oleskan pada bagian tubuh yang terasa sakit sesuai dengan kebutuhan.
Efek Samping Param Kocok Air Mancur: Belum ada laporan terkait efek sampingnya. Namun, Anda bisa mengoleskannya sedikit terlebih dahulu apabila terdapat ruam kemerahan dan gatal segera hentikan pemakaian.
Keunggulan: Produk herbal yang minim risiko efek samping.
10. Kaltrofen Gel
Manfaat Kaltrofen Gel: Mengandung zat aktif Ketoprofen yang mampu meredakan nyeri karena trauma ringan, osteoarthritis, dan rheumatoid arthritis.
Dosis atau aturan minum: Termasuk obat keras dan harus dengan resep dokter. Obat dapat dioleskan pada bagian tubuh yang terasa sakit, memar, atau bengkak sesuai dengan kebutuhan.
Efek Samping Kaltrofen Gel: Bisul, eksim, dan infeksi kulit.
Keunggulan: Obat bisa dioleskan kapan dan di mana saja.
Baca Juga: Bagaimana Cara Mengatasi Penyakit Arthritis?
11. Welmove
Manfaat Welmove: Mengandung chondroitin dan glucosamin yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan persendian secara menyeluruh.
Dosis atau aturan minum: Termasuk obat bebas tanpa perlu resep dokter. Obat diminum sebanyak 1 kali dalam sehari 1 kaplet.
Efek Samping Welmove: Diare, perut mulas, mual, dan muntah.
Keunggulan: Obat termasuk suplemen yang mengandung berbagai jenis vitamin dan mineral, seperti vitamin C, mangan, magnesium, dan zinc.
Jika gejala rematik, seperti nyeri, bengkak, dan kekakuan pada sendi yang tidak kunjung sembuh dalam waktu lama, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat dan terhindar dari risiko masalah kesehatan serius. Anda bisa kunjungi rumah sakit Ciputra Hospital terdekat untuk konsultasi kesehatan.
Yuk, jaga kesehatan tubuh dengan rutin melakukan medical check up di Ciputra Hospital. Anda juga bisa konsultasi dan buat janji dengan dokter di Ciputra Hospital terdekat.
Cek layanan rumah sakit Ciputra Hospital mulai dari rawat jalan hingga Medical Check Up (MCU) selengkapnya sekarang juga.
Telah direview oleh dr. Steffe Lie
Source:
- Healthline. What Are the Different Types of Rheumatic Diseases?. September 2024.