Ditulis oleh Tim Konten Medis
Memiliki gigi dan gusi sehat penting dilakukan agar terhidar dari berbagai masalah kesehatan, seperti gigi berlubang hingga penyakit gusi. Langkah merawatnya pun beragam, baik dengan menerapkan pola hidup sehat maupun dengan pemeriksaan gigi secara rutin.
Kesehatan gigi dan gusi adalah salah satu aspek penting dari kesehatan secara keseluruhan.
Gigi dan gusi yang sehat adalah hal penting bagi kesehatan mulut baik dan kualitas hidup yang optimal. Keduanya tidak hanya berfungsi untuk makan dan bicara, tetapi juga memengaruhi penampilan fisik dan kesehatan. Dengan perawatan yang tepat, Anda dapat menjaga kesehatan gigi dan gusi.
Perawatan Gigi dan Gusi
Berikut beberapa cara menjaga kesehatan gigi dan gusi yang bisa Anda lakukan:
1. Rutin Sikat Gigi 2 Kali Sehari
Sikat gigi secara teratur merupakan langkah penting dalam menjaga kesehatan gigi dan gusi. Ini bukan hanya soal membersihkan sisa makanan dari gigi setelah makan, tetapi juga untuk menghilangkan plak yang dapat menumpuk di gigi sepanjang hari.
Plak adalah lapisan lengket yang terdiri dari bakteri dan partikel makanan yang dapat menyebabkan kerusakan gigi dan masalah gusi jika tidak dihilangkan secara teratur. Dengan menyikat gigi dua kali sehari, pagi dan malam sebelum tidur, Anda membantu menjaga kebersihan mulut dan mencegah masalah kesehatan.
Baca Juga: Inilah yang Jadi Penyebab Ibu Menyusui Sering Sakit Gigi
2. Pakai Pasta Gigi dengan Kandungan Fluoride
Fluorida adalah mineral yang penting untuk kesehatan gigi. Kandungan ini membantu memperkuat enamel gigi, lapisan keras yang melindungi gigi dari kerusakan asam dan plak.
Penggunaan pasta gigi yang mengandung fluoride adalah cara yang efektif untuk memastikan gigi Anda mendapatkan perlindungan tambahan. Ketika menyikat gigi dengan pasta gigi yang mengandung fluoride, Anda membantu mengembalikan mineral yang hilang dari enamel gigi dan mengurangi risiko kerusakan gigi.
3. Rutin Ganti Sikat Gigi
Bulu sikat gigi akan mengalami kerusakan seiring waktu dan sikat gigi yang rusak tidak akan membersihkan gigi secara efektif. Ketika bulu sikat sudah mulai bengkok atau tampak kusam, sudah waktunya untuk menggantinya.
Penggantian sikat gigi setidaknya setiap 3-4 bulan atau lebih sering jika perlu sehingga memastikan Anda selalu menggunakan sikat gigi efektif untuk membersihkan gigi dengan baik. Dengan menggunakan sikat gigi yang baru dan berkualitas, Anda dapat memastikan bahwa membersihkan gigi secara efektif dan mencegah masalah kesehatan mulut yang mungkin timbul karena kebersihan yang kurang optimal.
Sebaiknya pemeriksaan gigi rutin dilakukan setidaknya 6 bulan sekali atau 2 kali dalam setahun.
4. Bersihkan Lidah
Kebiasaan membersihkan lidah sering kali diabaikan, tetapi sebenarnya memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan mulut secara keseluruhan. Lidah merupakan tempat berkumpulnya banyak bakteri yang dapat menyebabkan masalah mulut, termasuk bau mulut yang tidak sedap.
Dengan membersihkan lidah secara teratur, baik dengan sikat gigi atau alat pembersih lidah khusus, Anda dapat mengurangi jumlah bakteri yang berkembang biak di permukaan lidah yang pada gilirannya dapat mengurangi risiko bau mulut dan masalah kesehatan mulut lainnya. Proses ini juga membantu meningkatkan sensasi rasa makanan dan membantu Anda menikmati makanan dengan lebih baik.
5. Hindari Merokok
Merokok adalah kebiasaan yang merugikan bagi kesehatan mulut, terutama gigi dan gusi. Zat-zat kimia dalam rokok seperti tar dapat menyebabkan kerusakan gigi dan pembentukan plak, sementara peradangan kronis yang disebabkan oleh merokok membuat gusi rentan terhadap infeksi dan memperlambat proses penyembuhan luka.
Selain itu, merokok juga mengurangi aliran darah ke gusi, meningkatkan risiko penyakit gusi yang parah seperti periodontitis. Untuk menjaga kesehatan gigi dan gusi yang optimal, sangat penting untuk menghindari merokok atau mempertimbangkan untuk berhenti merokok.
Baca Juga: Apa Itu Gigi Gingsul? Ini Penyebab dan Cara Menghilangkannya
6. Batasi Konsumsi Makanan Manis dan Asam
Makanan manis dan asam dapat menyebabkan ketidaknyamanan pada lambung. Lambung yang sakit memiliki potensi untuk merusak gigi dan gusi karena asam lambung yang terkandung dalam makanan tersebut dapat mengikis enamel gigi dan mempengaruhi keseimbangan pH dalam mulut.
Pada gilirannya meningkatkan risiko kerusakan gigi dan masalah gusi. Oleh karena itu, mengatur konsumsi makanan manis dan asam dapat membantu menjaga kesehatan gigi dan gusi yang optimal.
7. Hindari Penggunaan Obat yang Menyebabkan Mulut Kering
Beberapa obat, seperti antidepresan, antihistamin, atau obat-obatan untuk tekanan darah tinggi dapat menyebabkan efek samping berupa mulut kering. Kondisi mulut kering dapat meningkatkan risiko kerusakan gigi dan masalah gusi karena kurangnya produksi air liur yang diperlukan untuk membersihkan dan melindungi mulut dari bakteri.
Jika Anda menggunakan obat-obatan tertentu dan mengalami mulut kering sebagai efek sampingnya, penting untuk berkonsultasi dengan dokter. Dokter mungkin dapat merekomendasikan strategi untuk mengelola efek samping tersebut atau bahkan mengubah obat bila memungkinkan.
Selain itu, Anda dapat mencoba mengonsumsi lebih banyak air atau mengunyah permen karet bebas gula untuk merangsang produksi air liur dan menjaga keseimbangan kelembaban di dalam mulut.
8. Makan Makanan Bergizi
Pola makan yang seimbang dan bergizi penting untuk kesehatan gigi dan gusi. Makanan yang kaya akan kalsium, seperti produk susu rendah lemak, sayuran berdaun hijau, dan makanan tinggi protein membantu memperkuat enamel gigi.
Sementara itu, konsumsi makanan yang tinggi serat, seperti buah-buahan dan sayuran membantu membersihkan gigi secara alami dan merangsang produksi air liur yang dapat melawan plak dan kerusakan gigi.
Hindari makanan dan minuman yang mengandung gula tambahan, terutama makanan manis dan minuman berkarbonasi. Hal ini karena gula merupakan sumber makanan bakteri dalam mulut dan meningkatkan risiko kerusakan gigi.
Baca Juga: Titik Pijat Refleksi Sakit Gigi, Solusi Alami dan Efektif
9. Rutin Periksa ke Dokter Gigi
Selain membersihkan gigi secara menyeluruh dan menghilangkan plak yang sulit dijangkau, dokter gigi juga dapat melakukan pemeriksaan menyeluruh untuk mendeteksi masalah mulut lebih awal, seperti kerusakan gigi, penyakit gusi, atau bahkan kanker mulut.
Perawatan yang ditawarkan oleh dokter gigi juga dapat mencakup prosedur pencegahan seperti penerapan fluoride topikal atau penutupan gigi untuk melindungi gigi dari kerusakan lebih lanjut. Dengan menjaga jadwal kunjungan rutin yang direkomendasikan oleh dokter gigi, Anda dapat mengidentifikasi masalah kesehatan mulut dengan cepat dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang diperlukan.
Telah direview oleh dr. Muhamad Rizki Nanda Faozan
Source:
- Mayo Clinic. Teeth and Gum Care. Diakses 2024.
- Healthline. 6 Ways to Keep Your Gums Healthy. Diakses 2024.
