Ditulis oleh Tim Konten Medis
Agar terhindar dari penyakit lambung dan berbagai macam penyakit, ada banyak cara menjaga kesehatan lambung yang bisa Anda lakukan. Cara-cara ini meliputi makan secara perlahan, menjaga berat badan ideal, dan mengubah pola makan untuk menjaga fungsi lambung tetap sehat dan terjaga.

Berhenti merokok dapat menjaga lambung sehat.
Kesehatan lambung dapat memengaruhi kualitas hidup seseorang. Lambung yang sehat dapat berfungsi dengan baik, terutama dalam mencerna makanan.
Namun, pola hidup tidak sehat, seperti pola makan tidak teratur dan stres berlebihan bisa menyebabkan gangguan pada lambung. Oleh karenanya, penting untuk menjaga kesehatan lambung agar terhindar dari gangguan tersebut.
Fungsi Lambung
Lambung berfungsi untuk mencerna makanan dan menyalurkan ke usus halus. Selain itu, organ ini memiliki beberapa fungsi utama, seperti menyimpan makanan untuk sementara dan memproduksi enzim untuk mendukung sistem pencernaan.
Cara Menjaga Kesehatan Lambung
Berikut ini adalah cara menjaga agar lambung tetap sehat:
1. Mengelola Stres
Cara mencegah asam lambung naik adalah dengan mengelola stres. Kondisi stress ini bisa menyebabkan rasa cemas dan khawatir sehingga mengganggu keseimbangan pencernaan dan memicu peningkatan produksi dari asam lambung.
Pada beberapa orang, stres juga menghambat pencernaan dan menimbulkan gejala sembelit, perut kembung, serta rasa nyeri. Bahkan, sebagian orang juga kehilangan nafsu makan sepenuhnya.
Baca Juga: Kenali 10 Ciri-Ciri Lambung Luka yang Perlu Diwaspadai
2. Berhenti Merokok
Kebiasaan merokok bisa memicu terjadinya peningkatan asam lambung. Dalam istilah medis, kondisi ini disebut sebagai GERD
GERD bisa mengakibatkan gejala seperti nyeri ulu hati dan memperparah tukak lambung serta menyebabkan kondisi peradangan usus. Jika merokok dalam jangka panjang, hal ini juga meningkatkan risiko terjadinya kanker.
3. Menjaga Berat Badan Ideal
Menjaga berat badan ideal merupakan salah cara menyehatkan lambung. Pada dasarnya, berat badan berlebih bisa menyebabkan terganggu nya kesehatan lambung, karena apabila tidak menjaga berat badan ideal dan mengkonsumsi banyak makanan tidak sehat akan memberatkan kerja lambung dalam mencerna makanan.
Anda bisa mencegah kondisi ini dengan menurunkan berat badan untuk meringankan gejala yang terjadi. Hal ini juga mengurangi gejala pencernaan lainnya, seperti nyeri ulu hati.
4. Makan Secara Perlahan-Lahan
Cara menghindari asam lambung bisa dengan makan secara perlahan-lahan. Cobalah untuk mengunyah makanan secara menyeluruh, perlahan serta pastikan makanan sudah dihaluskan secara merata dan menyantapnya lebih lambat agar terhindar dari masalah lambung
Hal ini juga membantu Anda untuk mengurangi rasa tidak nyaman akibat gangguan pencernaan dan menjaga kesehatan usus secara optimal. Makanan yang dapat kita konsumsi untuk kita menjaga kesehatan lambung dapat berupa biji-bijian utuh, sayuran hijau, dan protein rendah lemak.
5. Istirahat yang Cukup
Istirahat yang cukup menjadi salah satu cara mencegah penyakit maag. Cara ini dapat mengurangi risiko penyakit lambung dan menjaga sistem pencernaan tetap optimal.
Cobalah untuk tidur setidaknya 7-8 setiap malam. Jika sulit tidur, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan perawatan yang tepat.
Baca Juga: Catat Jam Makan yang Tepat untuk Penderita Asam Lambung
6. Konsumsi Prebiotik atau Probiotik
Makanan yang baik untuk lambung berupa yoghurt, kefir, dan pisang. Jenis makanan ini mengandung prebiotik atau probiotik yang berperan penting untuk meningkatkan kesehatan metabolisme.
Makanan tinggi prebiotik juga mendukung pencernaan dan fungsi usus serta meringan gejala sembelit. Namun, orang yang mengidap penyakit parah atau sistem kekebalan tubuh yang lemah sebaiknya tidak mengonsumsi probiotik.
7. Ubah Pola Makan
Cara merawat lambung bisa dengan mengubah pola makan, seperti kurangi asupan makanan olahan, tinggi gula, dan tinggi lemak. Anda bisa perbanyak untuk mengonsumsi makanan sehat berupa sayur dan buah-buahan untuk memberi dampak positif pada usus.
Selain itu, makanan tinggi serat juga bermanfaat untuk mengelola kadar gula darah, menjaga kesehatan jantung, dan mencegah sembelit. Contoh makanan ini meliputi buah pir, alpukat, dan oats.
8. Ketahui Intoleransi Makanan
Anda bisa mengetahui gejala intoleransi makanan sebagai salah satu cara merawat lambung yang luka. Kondisi ini bisa menyebabkan perut kembung, sakit perut, diare, dan mual.
Tidak hanya itu, ciri-ciri tersebut ditandai dengan dengan nyeri dada, sulit menelan, dan muncul sensasi terbakar. Pemicunya bisa disebabkan oleh karena jenis makanan tertentu. Misalnya, laktosa dan gluten.
9. Rutin Berolahraga
Mengutip dari Cleveland Clinic, olahraga merupakan cara ampuh untuk meningkatkan mikrobioma usus. Aktivitas ini dapat mendukung sirkulasi, mengencangkan otot pencernaan, dan menjaga metabolisme tetap sehat.
Idealnya, Anda bisa berolahraga selama 30 menit 5 hari dalam seminggu. Hindari gerakan tubuh yang terlalu banyak atau cepat untuk mencegah otot tegang dan risiko cedera.
Makanan yang Bagus untuk Kesehatan Lambung
Ada beberapa makanan yang bagus untuk kesehatan lambung, di antaranya:
1. Biji-Bijian
Jenis makanan ini sangat baik untuk menjaga fungsi usus besar bekerja secara optimal. Dibandingkan dengan karbohidrat olahan, seperti roti putih dan pasta, biji-bijian utuh mengandung tinggi serat dan nutrisi tambahan lainnya yang baik untuk sistem pencernaan anda.
Anda bisa mengonsumsi biji-bijian utuh, seperti gandum, quinoa, dan oat. Jenis makanan ini juga berkhasiat untuk mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.
Baca Juga: Catat!12 Obat Asam Lambung Tradisional Paling Ampuh
2. Sayuran Hijau
Sayuran hijau, termasuk bayam dan kangkung menyediakan sumber serat baik, vitamin C, dan folat. Penelitian membuktikan bahwa jenis makanan ini dapat mendukung pertumbuhan bakteri baik usus yang sehat sehingga mencegah terjadinya gangguan pencernaan.
Dalam sehari, cobalah untuk makan sayuran hijau sebanyak dua porsi per hari. Anda bisa mengolah makanan ini dengan cara menumis, rebus, atau kuah.
3. Protein Rendah lemak
Orang dengan sindrom iritasi usus besar (IBS) perlu mengonsumsi protein rendah lemak dan menghindari makanan kaya lemak, seperti gorengan.
Sebab, makanan tinggi lemak dapat memicu kontraksi usus besar dan obesitas. Para ahli juga berpendapat bahwa daging bisa mendorong pertumbuhan bakteri usus besar yang menghasilkan zat kimia terkait risiko penyumbatan bakteri.
4. Buah Rendah Fruktosa
Kurangi konsumsi makanan tinggi fruktosa apabila sering mengalami perut kembung dan gas. Jenis makanan ini mudah ditemukan pada buah apel, pir, dan mangga.
Sebaiknya, konsumsi buah beri dan sitrus, seperti jeruk yang mengandung lebih sedikit fruktosa. Kandungan ini bisa meredakan perut kembung dan merangsang pertumbuhan bakteri baik dalam usus.
Selain itu, Anda bisa mengonsumsi alpukat yang kaya akan serat dan kalium. Jenis buah ini bisa meningkatkan fungsi pencernaan dan rasa kenyang yang lebih lama.
Jika mengalami gangguan lambung yang ditandai dengan sering bersendawa, mual, muntah, dan nyeri di sekitar ulu hati, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat. Anda bisa kunjungi rumah sakit Ciputra Hospital terdekat untuk konsultasi kesehatan.
Yuk, jaga kesehatan tubuh dengan rutin melakukan medical check up di Ciputra Hospital. Anda juga bisa konsultasi dan buat janji dengan dokter di Ciputra Hospital terdekat.
Cek layanan rumah sakit Ciputra Hospital mulai dari rawat jalan hingga Medical Check Up (MCU) selengkapnya sekarang juga.
Telah direview oleh dr. Robi Sutanto
Source:
- Canadian Cancer Society. The Stomach. Maret 2025.
- Cleveland Clinic. How Exercise Can Lead to a Healthy Gut. Maret 2025.
- Healthline. Signs of an Unhealthy Gut and What to Do About It. Maret 2025.
- NHS. 5 Lifestyle Tips for A Healthy Tummy. Maret 2025.