Selasa, 05 Desember 2023 / Published in Artikel Kesehatan

12 Cara Mengeluarkan Dahak Anak agar Nyaman dan Cepat Pulih

Cara mengeluarkan dahak pada anak saat ini sedang banyak dicari. Sebab, akhir-akhir ini kondisi cuaca sedang tidak menentu. Dari cuaca yang awalnya terik, tiba-tiba hujan. Tentu, kondisi ini membuat anak rentan bapil dan sering kali anak sulit mengeluarkan dahak ketika batuk. Agar tak khawatir, simak cara mengeluarkan dahak pada anak di artikel ini.

Cara Mengeluarkan Dahak pada Anak dengan Mudah

Nebulizer mengubah obat menjadi kabut halus untuk mencapai saluran pernapasan yang tersumbat.

Daftar Isi

Cara Mengeluarkan Dahak pada Anak

Dahak adalah lendir yang dapat mengganggu saluran pernapasan anak dan memahami bagaimana mengatasi masalah ini dapat membantu anak merasa lebih nyaman dan lega. Cara mengeluarkan dahak pada anak dapat dilakukan dengan beberapa metode yang aman dan mudah. Mari kita bahas lebih lanjut.

1. Uap Air Panas

Uap air panas adalah salah satu metode alami yang efektif untuk membantu anak mengeluarkan dahak. Proses ini bekerja dengan melembutkan lendir yang menghalangi saluran pernapasan anak. Anda dapat menciptakan uap air panas dengan mengisi bak mandi dengan air panas dan duduk di kamar mandi selama beberapa menit dengan anak Anda, membiarkan mereka menghirup uap air panas. Ini adalah cara yang efektif untuk membantu meredakan gejala pernapasan yang tersumbat.

2. Nebulizer di Rumah Sakit

Nebulizer adalah alat medis yang sering digunakan di rumah sakit untuk mengatasi masalah pernapasan, terutama ketika anak mengalami kesulitan bernapas akibat lendir atau kondisi pernapasan lainnya. Nebulizer bekerja dengan mengubah obat menjadi kabut halus yang dapat dihirup oleh anak, sehingga obat dapat langsung mencapai saluran pernapasan yang tersumbat.

Meskipun biasanya digunakan di fasilitas medis, ada nebulizer portabel yang dapat digunakan di rumah. Jika anak Anda memiliki masalah pernapasan yang serius atau berkepanjangan, dokter mungkin akan meresepkan nebulizer dan memberikan petunjuk penggunaan yang tepat.

3. Menepuk Punggung Anak

Cara mengeluarkan dahak pada anak selanjutnya adalah dengan menepuk punggung anak secara lembut. Cara ini dapat membantu mengendurkan dan melonggarkan lendir yang menumpuk di saluran pernapasannya. Untuk melakukannya, Anda bisa meletakkan anak dalam posisi miring atau merunduk di atas pangkuan Anda, dengan kepala yang sedikit lebih rendah daripada tubuhnya.

Kemudian, ketuk punggungnya dengan lembut, mulai dari bagian atas dan bergerak ke bawah. Teknik ini membantu menggerakkan lendir ke arah saluran pernapasan yang lebih besar sehingga lebih mudah dikeluarkan.

4. Menyalakan Humidifier

Menggunakan humidifier menjadi cara mengeluarkan dahak pada anak berikutnya. Humidifier adalah alat yang memancarkan uap air ke udara di dalam ruangan, meningkatkan kelembapan udara. Kelembapan ini dapat membantu melunakkan lendir di saluran pernapasan anak, membuatnya lebih mudah untuk dikeluarkan.

Terutama pada musim dingin atau di daerah dengan cuaca yang kering, humidifier dapat membantu menjaga saluran pernapasan anak tetap lembab dan nyaman. Pastikan untuk membersihkan humidifier secara berkala sesuai petunjuk produsen untuk mencegah pertumbuhan bakteri atau jamur yang dapat menjadi masalah kesehatan.

5. Konsumsi Air Putih yang Cukup

Penting untuk memastikan anak Anda cukup terhidrasi, terutama ketika mereka mengalami masalah dengan lendir atau dahak di saluran pernapasan mereka. Air putih membantu melunakkan dahak, sehingga lebih mudah untuk dikeluarkan.

Ketika anak terhidrasi dengan baik, lendir yang kental dapat menjadi lebih cair, membuatnya lebih mudah untuk diatasi. Anda dapat memberikan minuman yang sesuai dengan usia anak Anda, seperti air putih, jus buah yang tidak manis, atau bahkan kaldu ayam hangat, yang juga membantu dalam kondisi ini.

6. Mandi dengan Air Hangat

Mandi dengan air hangat dapat memberikan bantuan yang nyaman bagi anak Anda ketika mereka mengalami masalah dengan dahak atau lendir yang menyumbat saluran pernapasan. Air hangat membantu melembutkan lendir dan meredakan ketidaknyamanan yang mungkin dirasakan oleh anak Anda.

Selama mandi, pastikan air tidak terlalu panas, agar tidak membuat anak merasa tidak nyaman. Anda juga dapat menggunakan waktu mandi ini sebagai kesempatan untuk menenangkan anak Anda, yang dapat membantu meredakan stres yang seringkali menyertai masalah pernapasan. Setelah mandi, pastikan Anda menjaga anak agar tetap hangat dan nyaman.

Dengan memiringkan kepala anak ke atas, lendir akan lebih mudah keluar melalui batuk atau bersin.

7. Sedot Menggunakan Nasal Aspirator

Nasal aspirator adalah alat yang berguna untuk membantu membersihkan lendir dari hidung anak dengan cara yang aman dan efektif. Saat anak mengalami hidung tersumbat atau berlendir, menggunakan nasal aspirator dapat membantu menghilangkan lendir yang mengganggu pernapasannya. Prosesnya dilakukan dengan menempatkan ujung alat ini di lubang hidung anak dan menghisapnya secara perlahan.

Beberapa nasal aspirator memiliki ujung yang lembut dan aman sehingga tidak akan menyebabkan ketidaknyamanan atau cedera pada hidung anak. Ini membantu anak bernapas lebih lancar dan merasa lebih nyaman selama masa penyembuhan.

8. Meninggikan Posisi Tidur

Meninggikan posisi tidur anak dengan menggunakan bantal atau bahan penyangga di bawah kepala tempat tidur menjadi salah satu cara mengeluarkan dahak pada anak selanjutnya. Dengan memiringkan kepala anak sedikit ke atas, lendir akan cenderung bergerak ke belakang, yang membuatnya lebih mudah untuk dikeluarkan melalui batuk atau bersin.

Ini juga dapat membantu anak merasa lebih nyaman saat tidur karena mengurangi tekanan pada saluran pernapasannya. Penting untuk memastikan bahwa bahan penyangga tersebut aman dan stabil agar tidak ada risiko terjatuh atau kecelakaan saat anak tidur.

9. Menyemprotkan Larutan Salin

Larutan ini dapat digunakan untuk mencuci hidung anak dan mengencerkan lendir yang mungkin menghalangi saluran pernapasannya. Cara ini aman dan tidak menyebabkan iritasi, karena larutan salin serupa dengan komposisi cairan tubuh manusia. Untuk menggunakan larutan salin, Anda cukup mencampurkan setengah sendok teh garam meja non-iodin dengan satu cangkir air hangat.

Kemudian, gunakan pipet atau alat semprot hidung khusus untuk menyemprotkan larutan ini ke dalam lubang hidung anak secara perlahan. Ini akan membantu melembutkan lendir dan memudahkan pengeluaran dahak.

10. Jemur di Bawah Matahari

Paparan sinar matahari memiliki manfaat kesehatan yang signifikan, termasuk dalam proses pemulihan dari masalah pernapasan. Jemur anak Anda di bawah sinar matahari selama beberapa saat setiap hari dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuhnya. Sinar matahari juga dapat membantu memproduksi vitamin D yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan tulang anak.

Pastikan untuk melindungi kulit anak dari paparan berlebihan dengan menggunakan tabir surya jika perlu. Ini bukan hanya cara yang alami dan aman untuk meningkatkan kesejahteraan anak Anda tetapi juga dapat membantu mempercepat pemulihan dari kondisi pernapasan yang mungkin dialaminya.

11. Menggunakan Minyak Esensial

Minyak esensial seperti minyak kayu putih atau minyak eucalyptus dapat menjadi alat yang efektif dalam cara mengeluarkan dahak pada anak. Anda dapat menambahkan beberapa tetes minyak esensial ini ke dalam air panas saat menguapkan uap untuk anak Anda. Minyak esensial tersebut memiliki sifat-sifat pereda saluran pernapasan yang dapat membantu meredakan sesak napas dan mengurangi lendir yang mengganggu.

12. Menggunakan Rubber Bulb (Penghisap)

Rubber bulb atau penghisap hidung adalah alat yang digunakan untuk membersihkan lendir dari hidung bayi atau anak yang belum mampu membersihkannya sendiri. Penggunaan alat ini cukup mudah, Anda cukup mengompres bagian bolongnya, masukkan ujungnya ke dalam hidung anak dengan lembut. Lalu lepaskan tekanan pada bagian bulbo untuk menarik lendir keluar.

Pastikan untuk membersihkan alat ini dengan baik sebelum dan setelah digunakan untuk menjaga kebersihan dan mencegah penyebaran infeksi. Pastikan juga untuk menggunakannya dengan hati-hati agar tidak menyebabkan ketidaknyamanan pada anak Anda.

Sebaiknya konsultasi dengan dokter jika anak Anda mengalami masalah pernapasan yang serius aau berkepanjangan. Hal ini agar anak mendapatkan penanganan serta pengobatan yang tepat.

Telah direview oleh dr. Sony Prabowo

Source:

Diperbarui pada 23 Februari 2024