Ditulis oleh Tim Konten Medis
Bagaimana cara mencegah penyakit faringitis? Pertanyaan ini terkadang membingungkan bukan? Faringitis dapat menyebabkan seseorang jatuh sakit hingga berbulan-bulan, akibat infeksi bakteri atau virus yang menjadi penyebabnya. Artikel ini akan menjelaskan bagaimana cara mencegah penyakit faringitis, agar Anda dan orang sekitar terlindungi. Penjelasan selengkapnya dapat Anda simak di artikel berikuti ini.

Faringitis mudah menular melalui bersin, batuk, interaksi langsung, dan konsumsi makanan yang terkontaminasi virus.
Bagaimana Cara Mencegah Penyakit Faringitis?
Faringitis merupakan masalah peradangan faring. Faring adalah sebuah organ yang terletak di belakang tenggorokan. Orang awam sering menyebutnya sebagai sakit tenggorokan, hal ini dikarenakan kondisinya yang menyebabkan seseorang mengalami rasa gatal dan kesulitan menelan di tenggorokan. Seseorang dapat terkena faringitis akibat infeksi virus atau bakteri. Beberapa orang memiliki risiko lebih tinggi terkena faringitis, contohnya adalah mereka yang bekerja di bidang perawatan kesehatan, sering mengalami pilek dan flu, dan terkena paparan asap rokok yang tinggi.
Lima Cara mencegah Penyakit Faringitis
Lantas, bagaimana cara mencegah penyakit faringitis? Ada beberapa cara yang dapat Anda gunakan untuk mencegah penyakit faringitis.
1. Hindari Berbagi Makanan, Minuman, dan Peralatan Makanan dengan Orang yang Terinfeksi Faringitis
Ini merupakan langkah penting, sebab virus dapat menyebar dari satu orang ke orang lainnya, lewat makanan atau alat-alat yang Anda pakai bersama dengan orang yang terinfeksi faringitis. Terlebih jika pasangan sedang batuk atau bersin dan melepaskan virus atau bakteri ke udara.
Tetesan tersebut bisa mengenai Anda, atau benda di sekitar sehingga penularan akan terjadi dengan cepat. Oleh karena itu, penting bagi kita memiliki wadah makanan pribadi dan mengonsumsi masing-masing, untuk terhindar dari penularan yang tidak dapat dilihat langsung oleh mata.
2. Hindari Mendekati Orang yang Sedang Sakit
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, faringitis dapat dengan mudah menular melalui bersin, batuk, interaksi langsung, dan konsumsi makanan yang terkontaminasi virus atau bakteri. Jika saat ini Anda mengetahui orang terdekat sedang sakit faringitis, akan lebih baik untuk menjaga jarak sementara waktu, sampai dia sembuh.
Jaga jarak bertujuan selain untuk menjaga diri Anda, juga untuk membantu proses pemulihan semakin cepat. Sebab jika Anda yang sehat berbaur dengan mereka yang sakit, virus dapat terus berpindah dari satu orang ke orang lainnya. Sehingga siklus penyakit akan terus terjadi.
3. Rajin Mencuci Tangan
Menjaga kebersihan adalah kiat utama agar bakteri dan virus penyebab penyakit faringitis tidak menempel di tubuh Anda. Rajin mencuci tangan dapat dilakukan ketika Anda sebelum makan, setelah batuk atau bersin, dan sesudah pergi buang air. Kebiasan mencuci tangan ini, tentunya juga dibarengi dengan ketepatan mencuci tangan yang benar.
Menurut WHO, ada 6 langkah cuci tangan menggunakan sabun yang benar. Pertama, ratakan sabun dengan kedua tangan, gosok punggung tangan dan sela-sela jari secara bergantian. Kemudian, jari bagian dalam dan telapak tangan dengan posisi jari saling berkaitan. Lalu, gosokkan ujung jari pada telapak tangan dengan gerakan memutar, dan lakukan pada kedua tangan. Terakhir, bilas tangan Anda sampai bersih.

Rutin mencuci tangan dengan sabun sebagai salah satu cara untuk mencegah penyakit faringitis.
4. Gunakan Hand Sanitizer
Hand Sanitizer juga dapat digunakan sebagai pelindung tambahan, ketika Anda tidak menemukan sabun atau air yang tersedia di sekitar Anda. Semprotkan hand sanitizer, sesaat sebelum Anda makan, dan setelah Anda bersentuhan dengan orang lain.
Pilih kandungan yang sesuai dengan kondisi kulit Anda, seperti non alkohol misalnya, untuk mencegah iritasi yang tidak diinginkan. Hand Sanitizer juga dapat digunakan serutin mungkin, ketika Anda pergi ke toilet umum, atau saat Anda membuka gagang pintu di ruangan bersama. Pencegahan dini, lebih baik untuk mencegah penyakit faringitis.
5. Hindari Merokok dan Menghirup Asap Rokok
Kebiasaan merokok dan terkena paparan asap rokok dapat meningkatkan risiko Anda terkena penyakit faringitis. Jika saat ini Anda adalah perokok aktif, atau biasa berdekatan dengan orang yang merokok, kebiasaan ini sebaiknya dikurangi atau dihilangkan sama sekali. Meskipun penyakit faringitis tidak datang secara langsung, sesaat Anda selesai merokok. Namun, jika kebiasaan ini terus Anda lakukan. Tidak hanya risiko penyakit faringitis saja yang Anda dapatkan, penyakit lainnya juga mungkin menyerang tubuh Anda.
Kesimpulan Bagaimana Cara Mencegah Penyakit Faringitis
Cara mencegah penyakit faringitis utamanya adalah menjaga kebersihan diri dan sekitar. Faringitis merupakan kondisi serius, dan sering terjadi secara bersamaan dengan pilek dan flu. Faringitis yang disebabkan oleh virus dapat sembuh dengan sendirinya dalam beberapa minggu, akan tetapi faringitis yang disebabkan bakteri biasanya memerlukan antibiotik untuk mencegah komplikasi.
Komplikasi penyakit faringitis dapat berupa demam rematik, meskipun kondisi ini jarang terjadi. Akan tetapi, jika Anda sering mengalami faringitis, ditambah memiliki gejala lain yang parah, terjadi secara berulang, atau terus menerus. Maka sebaiknya Anda pergi menemui dokter.
Mempraktikan kebersihan yang baik dan benar, menutup mulut dan hidung ketika batuk atau bersin, serta menghindari asap rokok, dapat mencegah penyebaran kuman atau bakteri penyebab penyakit faringitis.
Artikel mengenai bagaimana cara mencegah penyakit faringitis di atas semoga bermanfaat untuk Anda. Tetap jaga kesehatan diri dan orang di sekitar Anda. Jangan lupa bagikan artikel ini, agar informasi dapat tersebar luas.
Telah direview oleh dr. Sony Prabowo
Source: