Ditulis oleh Tim Konten Medis
Apa itu botox? Suntik botox adalah metode perawatan untuk mencegah otot bergerak selama kurun waktu tertentu. Kondisi ini bertujuan untuk menghaluskan kerutan dan mengatasi kulit kendur di wajah.

Perawatan botox untuk mengatasi penuaan.
Perawatan botox atau anti penuaan termasuk perawatan kecantikan yang populer. Dibandingkan dengan perawatan kecantikan lain, botox ini dikenal sebagai perawatan yang paling mudah dan hasilnya cepat. Anda hanya butuh waktu sekitar 7 hari untuk bisa melihat hasilnya secara langsung.
Anda yang belum tahu botox, perawatan ini dilakukan dengan cara menyuntikkan protein yang dihasilkan oleh bakteri Clostridium Botulinum. Fungsinya menghambat sinyal saraf asetilkolin yang ada dalam otot wajah agar lebih rileks. Hasilnya, ketika otot wajah Anda rileks, maka kulit Anda akan lebih lembut dan mengencang. Inilah yang membuat kerutan di wajah hilang.
Apa Itu Botox dan Bagaimana Cara Kerjanya?
Botox adalah salah satu prosedur suntikan toksin botulinum yang mampu memengaruhi saraf dan melemahkan otot wajah. Banyak orang melakukan prosedur ini untuk mengatasi kondisi medis tertentu atau perawatan kecantikan wajah.
Perawatan botox bekerja dengan cara menghambat sinyal saraf ke otot. Hal ini dapat mengakibatkan otot tidak dapat berkontraksi atau menegang.
Efek perawatan botox hanya berlangsung sementara dan biasanya bertahan hingga hitungan bulan. Sebelum menjalani perawatan ini, Anda bisa berdiskusi dengan dokter terlebih dahulu untuk mengetahui kondisi kulit dan risiko efek sampingnya.
Manfaat Botox
Berikut ini adalah manfaat botox yang perlu Anda ketahui:
1. Manfaat Botox untuk Kecantikan
Suntikan botox untuk kecantikan dapat mengatasi tanda-tanda penuaan. Perawatan ini juga mampu menghaluskan garis-garis halus dan kerutan di beberapa area wajah.
Misalnya, alis, dahi, hidung, leher, dan mata. Pasien dapat menerima beberapa suntikan di tempat yang berbeda, tergantung pada kondisi kulit.
Baca Juga: Manfaat Bekam Wajah Bisa Menghilangkan Jerawat dan Flek?
2. Manfaat Botox untuk Kesehatan
Selain mengatasi kerutan di wajah, botox juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Perawatan ini mampu mengatasi beberapa kondisi medis tertentu, seperti:
- Mata juling
- Kontraksi otot yang berlebihan
- Migrain kronis
- Kedutan di kelopak mata
- Mengatasi hyperhidrosis atau keringat yang berlebihan pada area ketiak, telapak tangan atau kaki
- Distonia serviks
Prosedur Suntik Botox

Suntik botox untuk menghilangkan kerutan.
Prosedur suntik botox cenderung lebih cepat daripada perawatan lain yang membutuhkan waktu berjam-jam. Perawatan ini paling sering menyuntikkan area wajah tertentu, termasuk dahi, garis sekitar mata, dan leher.
Selama prosedur berlangsung, pasien akan mengalami rasa tidak nyaman yang berlangsung beberapa menit saja. Hasil suntik botox dapat terlihat 7-14 hari setelah perawatan.
Untuk mendapatkan hasil yang optimal, pasien dapat menjalani proses suntik botox kembali selama 3-6 bulan sekali atau sesuai anjuran dokter. Meskipun bermanfaat, prosedur ini juga memiliki efek samping yang perlu Anda waspadai.
Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Suntik Botox
Sebelum melakukan prosedur, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan, yaitu:
- Berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu untuk mengetahui manfaat dan risiko efek samping
- Mengetahui langkah-langkah proses suntikan botox
- Hindari konsumsi obat antikoagulan atau pengencer darah
- Tidak minum obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID)
- Jangan minum alkohol selama 24 jam sebelum memulai prosedur
Hal yang Harus Diperhatikan Setelah Suntik Botox
Sesudah prosedur, dokter dapat menyarankan beberapa hal untuk mengoptimalkan hasil suntikan pada kulit, seperti:
- Hindari menggosok atau memberi tekanan pada area wajah selama 12 jam
- Tetap menjaga postur tubuh tegak selama 3-4 jam
- Hindari berbaring sementara waktu
- Tidak melakukan aktivitas fisik selama 24 jam
Dosis Suntik Botox
Berikut ini adalah dosis suntikan pada orang dewasa selama satu sesi perawatan:
- Migrain kronis: Dosis 155 unit di 31 lokasi suntikan, 7 otot kepala dan leher.
- Keringat berlebih di ketiak: 50 unit per ketiak dengan 10-15 lokasi.
- Otot kaku di tungkai bawah: 300-400 unit dengan hingga 16 lokasi di 5 kelompok otot.
- Otot kaku di tungkai atas: 75-400 unit dengan hingga 18 lokasi di 13 kelompok otot.
- Kejang otot leher: 15-100 unit per otot dengan hingga 8 kelompok otot.
- Mata juling: 1,25-25 unit per otot dengan 1 atau lebih dari 5 otot di sekitar mata
- Kedutan kelopak mata: 1,25-2,5 unit per lokasi pada mata yang terkena.
- Inkontinensia urine akibat gangguan neurologis: 200 unit dengan 30 lokasi di otot kandung kemih.
- Inkontinensia urine, urgensi, dan frekuensi akibat kandung kemih yang terlalu aktif: 100 unit dengan 20 lokasi di otot kandung kemih.
Efek Samping Botox
Efek samping suntik botox cenderung minim karena tidak melakukan banyak sayatan pada area kulit. Berikut ini adalah efek samping setelah prosedur suntikan:
- Sakit pada area bekas suntikan
- Muncul ruam kemerahan
- Sakit kepala
- Sakit perut dan mual
- Mengalami lemah otot pada area bekas suntikan
- Menimbulkan reaksi alergi akibat bahan-bahan aktif
- Kelopak mata turun atau alis bengkok
- Senyum miring dan mengeluarkan air liur
- Mata berair atau kering
Meskipun minim, prosedur yang tidak tepat akan menimbulkan masalah kesehatan pada kulit. Misalnya, gangguan penglihatan, kesulitan berbicara, dan masalah pada pernapasan. Oleh sebab itu, penting untuk melakukan suntikan dengan ahli medis profesional yang terpercaya dan memiliki lisensi praktik.
Baca Juga: Ultherapy dan Hifu: Metode Kecantikan untuk Wajah Lebih Kencang
Harga Botox
Harganya cenderung bervariasi tergantung pada lokasi layanan kesehatan, fasilitas, dan kondisi kulit pasien. Namun, rata-rata kisaran harganya mulai dari 100 ribu rupiah setiap unitnya (titik) dengan minimal 10 unit.
Jika ingin melakukan perawatan suntik botox, Anda bisa mengunjungi layanan C Derma Dermatology and Aesthetic Center. Suntik botox di C Derma memiliki perawatan anti-wrinkle injection yang mampu membuat kulit tampak lebih halus dan muda.
Perawatan ini menggunakan merek terkemuka, termasuk Botox dan Xeomin. Botox sendiri diproduksi oleh Allergan dari Irlandia sedangkan Xeomin berasal dari Merz Pharma dari Jerman.
Selain itu, Anda bisa konsultasi masalah kesehatan lainnya di Ciputra Hospital untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Yuk, jaga kesehatan tubuh dengan rutin melakukan medical check up di Ciputra Hospital.
Cek layanan rumah sakit Ciputra Hospital mulai dari rawat jalan hingga Medical Check Up (MCU) selengkapnya sekarang juga.
Telah direview oleh dr. Catherine Elizabeth
Source:
- Cleveland Clinic. Botox (Botulinum Toxin). Desember 2024.
- Healthline. Dosage Details for Botox. Desember 2024.
- Mayo Clinic. Botox Injections. Desember 2024.
- WebMD. Botox. Desember 2024.