Buat janji Ciputra HospitalWhatsapp Ciputra Hospital

Rumah Sakit Terbaik Berstandarisasi Internasional | Ciputra Hospital

  • Home
  • Rumah Sakit
    • CitraRaya Tangerang
    • CitraGarden City Jakarta
    • Ciputra Mitra Hospital Banjarmasin
    • Ciputra Hospital Surabaya
  • Fasilitas & Layanan
  • Center of Excellence
  • Cari Dokter
  • Artikel
  • Home
  • Artikel Kesehatan
  • Fungsi Otak Besar pada Setiap Bagian dan Perawatannya
Asifah
Rabu, 05 November 2025 / Published in Artikel Kesehatan

Fungsi Otak Besar pada Setiap Bagian dan Perawatannya

Ditulis oleh Tim Konten Medis

Fungsi otak besar sangat beragam, mulai dari mengatur gerakan, emosi, bahasa, hingga memori. Dengan struktur yang kompleks, cerebrum memungkinkan manusia berpikir, berkreasi, dan berinteraksi secara optimal.

Fungsi otak besar
Salah satu fungsi utama otak besar adalah mengendalikan berbagai aktivitas tubuh.

Salah satu dari bagian-bagian otak yaitu otak besar atau cerebrum. Ia merupakan bagian otak manusia yang memiliki peran utama dalam mengendalikan berbagai aktivitas tubuh.

Mulai dari berpikir, mengingat, hingga mengatur gerakan, semuanya berpusat di bagian otak ini. Sebagai pusat kendali tubuh, otak besar juga terhubung dengan emosi, kreativitas, dan kemampuan sosial manusia.

Daftar Isi

Toggle
  • Mengenal Otak Besar?
  • Fungsi Otak Besar
    • 1. Frontal Lobe
    • 2. Parietal Lobe
    • 3. Temporal Lobe
    • 4. Occipital Lobe
    • 5. Insular Lobe
  • Struktur dan Bagian-Bagian Otak Besar
    • 1. Cerebral Cortex
    • 2. White Matter
    • 3. Hemisfer Otak
    • 4. Other Structures
  • Cara Menjaga Kesehatan Otak Besar
    • Artikel Terkait

Mengenal Otak Besar?

Otak besar atau cerebrum adalah bagian terbesar dari otak manusia dan sering menjadi gambaran utama ketika kita membayangkan bentuk otak. Bagian terluarnya disebut korteks serebral yang penuh dengan lipatan dan lekukan.

Otak besar terbagi menjadi dua belahan (hemisfer) yang dipisahkan oleh celah dalam, namun tetap saling terhubung melalui serabut saraf tebal bernama corpus callosum. Menariknya, setiap sisi otak besar mengendalikan sisi tubuh yang berlawanan.

Otak besar terletak di bagian atas rongga tengkorak, tepat di atas batang otak, sementara otak kecil berada di bagian belakang bawahnya.

Baca Juga: Penyebab Cedera Otak Traumatik, Gejala, dan Pengobatan

Fungsi Otak Besar

Otak besar berfungsi sebagai pusat kendali berbagai aktivitas tubuh manusia. Fungsi otak besar adalah mengatur gerakan yang kita lakukan secara sadar, mengendalikan emosi, mengolah informasi dari pancaindra, hingga memengaruhi kemampuan berpikir, berbicara, dan berkreasi.

Semua itu berjalan karena adanya pembagian tugas pada setiap bagian otak yang disebut lobus. Berikut fungsi otak berdasarkan bagian-bagiannya:

1. Frontal Lobe

Frontal lobe berperan besar dalam mengatur gerakan tubuh, emosi, perilaku, hingga kepribadian seseorang. Bagian ini juga berkaitan dengan kemampuan berbicara, kecerdasan, dan kesadaran diri.

Bisa dikatakan, frontal lobe adalah pusat kendali utama yang membuat manusia mampu berpikir, merencanakan, dan mengambil keputusan.

2. Parietal Lobe

Parietal lobe berfungsi untuk memproses bahasa, simbol, serta persepsi visual. Selain itu, bagian otak ini juga berperan dalam mengolah sensasi sentuhan, tekanan, maupun rasa sakit.

Parietal lobe membantu memberi makna pada berbagai informasi sensorik yang diterima tubuh sehingga kita bisa memahami lingkungan sekitar.

3. Temporal Lobe

Temporal lobe berhubungan dengan memori, pendengaran, dan pemahaman bahasa. Bagian ini juga membantu dalam mengatur pola serta organisasi informasi yang diterima.

Peran temporal lobe sangat penting dalam komunikasi sehari-hari, baik dalam memahami kata-kata maupun mengingat pengalaman.

4. Occipital Lobe

Occipital lobe adalah pusat pemrosesan visual. Bagian ini bertugas menerima dan menafsirkan informasi cahaya, warna, gerakan, serta orientasi ruang.

Tanpa occipital lobe, manusia tidak akan mampu melihat dan memahami gambaran visual dari dunia sekitarnya.

5. Insular Lobe

Insular lobe berperan dalam menjaga keseimbangan tubuh (homeostasis), serta berkaitan dengan empati, kesadaran diri, dan pengalaman sosial. Bagian ini juga mendukung fungsi kognitif yang membuat manusia mampu merasakan hubungan emosional dengan orang lain.

Baca Juga: Perkembangan Otak Anak Usia 6-12 Tahun, Apa Saja?

Struktur dan Bagian-Bagian Otak Besar

Area fungsional otak besar (serebrum) meliputi area motorik, sensorik, dan asosiasi, yang bertanggung jawab atas fungsi-fungsi kognitif seperti berpikir, bahasa, memori, serta mengelola gerakan dan indra tubuh. Berikut struktur serta bagian-bagian otak besar yang perlu Anda ketahui.

1. Cerebral Cortex

Cerebral cortex merupakan lapisan terluar dari otak besar yang dikenal sebagai gray matter. Permukaannya berlipat-lipat membentuk lekukan dan tonjolan yang membantu memperluas area pemrosesan informasi.

Di area ini terdapat empat lobus utama, yaitu lobus frontal, parietal, oksipital, dan temporal, yang masing-masing memiliki fungsi berbeda. Selain itu, terdapat juga lobus insular yang tersembunyi di bagian dalam celah lateral.

2. White Matter

Di bawah lapisan cerebral cortex terdapat struktur yang disebut white matter. Bagian otak ini terdiri dari serabut saraf atau akson yang berfungsi menghubungkan berbagai area otak.

Peran utamanya adalah menyampaikan pesan dengan cepat dan efisien antarbagian otak, sehingga informasi dapat diolah secara optimal.

3. Hemisfer Otak

Otak besar terbagi menjadi dua belahan, yaitu hemisfer kanan dan kiri, yang dipisahkan oleh sebuah celah dalam. Masing-masing hemisfer mengendalikan sisi tubuh yang berlawanan, misalnya hemisfer kiri mengatur bagian tubuh kanan dan sebaliknya.

Menariknya, kedua hemisfer ini juga memiliki spesialisasi, seperti hemisfer kiri lebih dominan pada kemampuan bahasa dan logika, sementara hemisfer kanan berhubungan dengan kreativitas dan seni.

4. Other Structures

Selain struktur utama di atas, terdapat juga beberapa bagian otak lain di dalam cerebrum yang memiliki fungsi khusus untuk mendukung aktivitas tubuh. Berikut beberapa di antaranya:

  • Arteries. Pembuluh darah arteri di otak terbagi menjadi cabang anterior, tengah, dan posterior. Ketiganya berfungsi membawa pasokan darah yang kaya oksigen ke berbagai bagian otak.
  • Olfactory Bulb. Struktur ini terletak di bawah lobus frontal dan bertugas menerima serta mengolah informasi mengenai penciuman. Dari sinilah otak dapat mengenali berbagai macam aroma.
  • Amygdala. Amygdala adalah bagian penting dari sistem limbik yang mengatur respon emosional. Salah satu fungsinya adalah mengendalikan reaksi otomatis seperti rasa takut atau mekanisme fight-or-flight.
  • Hippocampus. Terletak di dalam lobus temporal, hippocampus berperan besar dalam proses belajar dan pembentukan memori. Struktur ini membantu kita menyimpan sekaligus mengingat informasi jangka panjang.

Cara Menjaga Kesehatan Otak Besar

Agar kinerjanya tetap optimal, otak besar perlu Anda jaga dengan pola hidup sehat dan kebiasaan yang mendukung. Berikut adalah beberapa cara sederhana yang bisa Anda lakukan sehari-hari.

  • Konsumsi makanan bergizi seimbang. Asupan nutrisi yang cukup, terutama vitamin B12, sangat penting untuk mendukung fungsi otak besar.
  • Tetap aktif secara fisik. Olahraga teratur dapat menjaga kesehatan jantung dan peredaran darah, sehingga aliran oksigen ke otak tetap lancar. Hal ini membantu mencegah risiko stroke yang dapat merusak area otak.
  • Tangani infeksi dengan cepat. Infeksi pada telinga atau mata bisa menyebar hingga ke otak jika Anda biarkan. Segera periksakan diri agar tidak menimbulkan gangguan serius pada otak besar.
  • Gunakan obat sesuai anjuran dokter. Beberapa obat dapat memengaruhi sistem saraf bila tidak Anda gunakan dengan benar. Selalu ikuti aturan dokter untuk menjaga kesehatan otak tetap stabil.
  • Lindungi kepala dari cedera. Cedera kepala dapat menyebabkan gegar otak hingga trauma serius. Gunakan pelindung kepala saat beraktivitas yang berisiko, baik di tempat kerja maupun olahraga.
  • Hindari rokok, alkohol berlebihan, dan narkoba. Zat berbahaya dapat merusak jaringan otak serta meningkatkan risiko gangguan memori dan stroke. Menjauhi kebiasaan ini membantu menjaga otak besar tetap sehat dalam jangka panjang.

Baca Juga: Tumor Otak: Penyebab, Gejala, dan Pengobatan

Jika Anda atau keluarga Anda mengalami gangguan fungsi otak besar, segera kunjungi Ciputra Hospital. Dapatkan kemudahan untuk konsultasi dan membuat janji dengan dokter pilihan Anda.

Cek informasi lengkap mengenai layanan Ciputra Hospital, mulai dari rawat jalan hingga Medical Check Up (MCU), hanya di situs resmi atau kunjungi langsung fasilitas terdekat sekarang juga.

Telah Direview oleh Dr. Ivytha Sugiarto

Source:

  • Medical News Today. Everything you need to know about the cerebrum. November 2025
  • Mayo Clinic. How your brain works. November 2025
  • Cleveland Clinic. Cerebrum. November 2025

Diperbarui pada 5 November 2025

Artikel Terkait

  • fungsi faring
    Fungsi Faring pada Tubuh dan Gangguan Penyakitnya
  • fungsi sitoplasma
    5 Fungsi Sitoplasma dan Struktur Bagian Selnya
  • Fungsi hemoglobin
    Fungsi Hemoglobin (Hb) pada Tubuh dan Jumlah Normalnya
  • fungsi hormon pertumbuhan
    Peran dan Fungsi Hormon Pertumbuhan pada Manusia
Tagged under: Kesehatan Otak

Artikel Terkait

  • fungsi faring
    Fungsi Faring pada Tubuh dan Gangguan Penyakitnya
  • fungsi sitoplasma
    5 Fungsi Sitoplasma dan Struktur Bagian Selnya
  • Fungsi hemoglobin
    Fungsi Hemoglobin (Hb) pada Tubuh dan Jumlah Normalnya
  • fungsi hormon pertumbuhan
    Peran dan Fungsi Hormon Pertumbuhan pada Manusia

Ciputra Hospital

Ciputra Hospital menyediakan layanan kesehatan berkualitas tinggi dengan fasilitas teknologi canggih.

Unit Rumah Sakit:

Ciputra Hospital – CitraRaya Tangerang
Ciputra Hospital – CitraGarden City Jakarta
Ciputra Mitra Hospital Banjarmasin
Ciputra Hospital Surabaya

Unit Klinik:

Ciputra Medical Center
Ciputra SMG Eye Clinic
C Derma
Ciputra IVF

Lokasi Kami:

CitraRaya – Tangerang
CitraGarden – Jakarta
Banjarmasin
Surabaya

  • GET SOCIAL

© 2025 All rights reserved. Ciputra Hospital

TOP