Ditulis oleh Tim Konten Medis
Anda mungkin bertanya-tanya, berapa lama susu formula bertahan? Hal ini biasanya tergantung pada masa penyimpanannya. Sebagai contoh, susu formula yang disimpan suhu ruangan dapat bertahan 1-2 jam.

Simpan susu formula di tempat yang aman.
Susu formula menjadi alternatif penting bagi bayi yang tidak bisa mendapatkan ASI secara eksklusif. Namun, masih banyak orang tua yang belum mengetahui bahwa susu formula memiliki batas waktu penggunaan yang ketat. Ketidaktahuan ini bisa meningkatkan risiko bayi mengonsumsi susu yang sudah basi atau terkontaminasi.
Berapa Lama Susu Formula Dapat Bertahan dalam Suhu Ruangan?
Lama susu formula bertahan dapat bervariasi, tergantung pada tempat penyimpanannya. Berikut ini adalah penjelasannya:
- Pada Suhu Ruangan: Setelah diseduh, susu formula hanya bertahan selama 1–2 jam pada suhu ruangan (sekitar 25°C). Susu yang telah disentuh mulut bayi harus dibuang dalam waktu 1 jam karena sudah sebagian.
- Di Dalam Lemari Es: Susu formula yang belum diminum dan disimpan langsung setelah diseduh dapat bertahan hingga 24 jam di dalam kulkas bersuhu kurang lebih 4,4°C. Simpan dalam botol tertutup rapat dan tandai dengan tanggal serta waktu pembuatan.
- Dalam Kemasan Belum Dibuka: Susu formula bubuk kering dalam kemasan utuh dapat bertahan hingga tanggal kedaluwarsa yang tertera. Simpan di tempat sejuk, kering, dan jauh dari paparan sinar matahari langsung.
- Setelah Kemasan Dibuka: Susu formula bubuk yang telah dibuka biasanya aman digunakan hingga 30 hari setelah dibuka.Tutup rapat dan hindari menyendok langsung dengan tangan untuk mencegah kontaminasi.
Baca Juga: Ikuti Cara Ini untuk Memilih Susu Formula untuk Bayi
Ciri-Ciri Susu Basi
Berikut ini adalah ciri-ciri susu basi yang tidak boleh dikonsumsi:
- Perubahan warna: Anda perlu memperhatikan warna susu formula dengan saksama. Jika warna berubah menjadi gelap atau muncul bintik-bintik tidak biasa, sebaiknya hindari mengonsumsinya.
- Perubahan tekstur: Susu formula biasanya memiliki tekstur yang halus dan lembut. Namun, muncul gumpalan atau tekstur berpasir bisa menandakan bahwa susu telah basi.
- Memiliki rasa asam: Bau asam yang kuat bisa menandakan bahwa susu telah basi. Jika mengonsumsinya, ini dapat membuat bayi keracunan makanan.
- Terdapat jamur atau lumut: Pastikan untuk memeriksa tutup bagian dalam wadah dan permukaan susu formula. Jika muncul jamur atau lumut, sebaiknya buang susu tersebut karena sudah tidak layak dikonsumsi.
- Terdapat serangga atau hama: Hal ini bisa mencemari susu formula dan membuatnya tidak aman untuk dikonsumsi. Masuknya serangga atau hama bisa terjadi karena tidak menutup wadah dengan rapat.
Dampak Susu Formula Basi untuk Bayi
Susu bayi yang kedaluwarsa atau rusak bisa menimbulkan bahaya bagi kesehatan bayi. Berikut ini adalah reaksi setelah minum susu basi yang perlu Anda waspadai:
- Gangguan pencernaan: Susu formula yang sudah basi dapat membuat bayi sakit karena mengandung bakteri berbahaya. Bayi dapat tampak rewel, sakit perut, muntah, diare dan kembung.
- Sistem kekebalan tubuh menurun: Dampak susu formula basi untuk bayi bisa menurunkan sistem kekebalan tubuh sehingga bayi lebih rentan terkena penyakit dan infeksi bawaan makanan.
- Kehilangan nutrisi: Seiring waktu, nutrisi penting dalam susu formula akan semakin menurun. Nilai gizinya juga berkurang sehingga tidak baik bagi kesehatan dan perkembangan bayi.
Baca Juga: Berapa Jam Sekali Bayi Minum Susu Formula? Ini Aturannya
Tips Menyimpan dan Mengonsumsi Susu Formula
Menyimpan susu formula sangat penting untuk membantu menjaga bayi tetap aman dan sehat. Cara membuat susu formula yang benar dapat dilakukan dengan langkah-langkah, sebagai berikut:
- Pertama, cuci tangan dengan sabun dan air mengalir sebelum memegang botol, wadah, dan susu formula
- Campurkan bubuk susu formula dan air ke dalam wadah
- Jika membuat beberapa botol susu, Anda bisa memberi label pada wadah dengan menuliskan tanggal dan waktu membuat susu
- Simpan susu formula di lemari es agar dapat bertahan hingga 24 jam
- Bersihkan botol dan peralatan makan bayi secara teratur untuk mencegah pertumbuhan bakteri
- Pastikan untuk menyimpan bubuk susu formula di tempat yang sejuk dan kering, serta jauh dari paparan sinar matahari secara langsung
- Hindari menyentuh bubuk dengan tangan dan gunakan sendok terpisah untuk setiap jenis susu formula
- Jaga tutup dan tepi wadah susu formula tetap bersih untuk mencegah serangga dan kuman masuk ke dalamnya
Jika bayi mengalami tanda-tanda gangguan pencernaan, seperti diare, muntah, dan perut kembung akibat minum susu formula, sebaiknya segera periksakan ke dokter untuk mendapatkan perawatan yang tepat. Anda bisa kunjungi rumah sakit Ciputra Hospital terdekat untuk konsultasi kesehatan.
Yuk, jaga kesehatan tubuh dengan rutin melakukan medical check up di Ciputra Hospital. Anda juga bisa konsultasi dan buat janji dengan dokter di Ciputra Hospital terdekat.
Cek layanan rumah sakit Ciputra Hospital mulai dari rawat jalan hingga Medical Check Up (MCU) selengkapnya sekarang juga.
Telah direview oleh dr. Sherly
Source:
- Bubs Australia. How Long Can Formula Be Left Out? Safe Storage Tips for Parents. Juni 2025.
- Healthline. How Long Is Formula Good Once Mixed? And Other Questions About Formula. Juni 2025..
- Healthline. What Is Spoiled Milk Good For, and Can You Drink It?. Juni 2025.
- Pregnancy Birth & Baby. Feeding Your Baby with Formula. Juni 2025.