Ditulis oleh Tim Konten Medis
Ablutophobia adalah jenis fobia spesifik yang ditandai dengan rasa takut terhadap mandi. Pengobatan fobia ini bisa dilakukan dengan beberapa cara, seperti psikoterapi, terapi pemaparan, dan konsumsi obat-obatan sesuai anjuran dokter.

Ablutophobia membuat penderita takut mandi.
Fobia adalah kondisi ketika ada sesuatu yang membuat Anda merasa takut atau cemas begitu parah sehingga mengganggu aktivitas sehari-hari. Kondisi ini terbagi atas beberapa jenis, termasuk ketakutan terhadap mandi.
Dalam jangka panjang, fobia bisa menimbulkan masalah kesehatan mental dan fisik. Ketika mengalami kondisi ini, penderita perlu memeriksakan diri ke psikolog atau psikiater untuk mencegah gejala semakin parah.
Apa Itu Ablutophobia?
Ablutophobia adalah ketakutan yang berlebihan terhadap mandi, membersihkan, atau mencuci. Ini termasuk gangguan kecemasan dalam kategori fobia spesifik pada situasi tertentu.
Gangguan ablutophobia atau takut mandi dapat menyerang semua kalangan usia, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Padahal, mandi memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.
Aktivitas ini mampu merelaksasi otot, menstimulasi sistem saraf, dan membersihkan kulit dari kotoran secara menyeluruh. Bahkan, mandi air hangat dapat meredakan stres dan mengurangi rasa lelah serta nyeri.
Baca Juga: Depresi dan Kecemasan: Gangguan Kesehatan Mental yang Perlu Kita Waspadai
Penyebab Ablutophobia
Sampai saat ini, para ahli masih belum mengetahui penyebab ablutophobia. Namun, ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko terjadinya gangguan mental ini, di antaranya:
- Pengalaman buruk: Banyak fobia yang terjadi karena pengalaman buruk atau serangan panik dengan objek dan situasi tertentu. Terkadang, melihat atau mendengar kata “mandi” bisa memberikan pengalaman buruk dan memicu gejala fobia pada penderita.
- Perubahan fungsi dan struktur otak: Orang dengan fobia tertentu memiliki struktur otak yang berbeda dengan orang tanpa fobia.
- Faktor genetika: Ada kaitan antara fobia tertentu atau kecemasan pada orang tua. Hal ini dapat disebabkan oleh perpaduan antara genetik dan perilaku yang dipelajari.
- Usia: Fobia spesifik, termasuk ablutophobia dapat muncul pertama kali saat masih anak-anak, sekitar usia 10 tahun.
Gejala Ablutophobia
Fobia mandi dapat menimbulkan sejumlah gejala, seperti:
- Ketakutan atau rasa cemas yang intens saat harus mandi atau mencuci
- Timbul serangan panik
- Sering menghindari mandi atau mencuci dengan alasan apa pun
- Rasa takut yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari
- Mudah berkeringat
- Detak jantung cepat
- Sulit bernapas
- Pada anak-anak, fobia mandi bisa membuat mereka mudah menangis dan marah
Cara Mengatasi Ablutophobia
Berikut ini adalah beberapa cara mengatasi ablutophobia:
1. Terapi Perilaku Kognitif
Terapi perilaku kognitif (CBT) adalah salah satu jenis terapi yang dapat mengatasi gejala takut mandi. Perawatan ini dapat membantu penderita untuk mengubah cara berpikir dan menanggapi perasaan mereka terhadap mandi, membersihkan diri, atau mencuci.
Penelitian membuktikan bahwa CBT cukup efektif dalam meningkatkan fungsi dan kualitas hidup penderita. Selain mengatasi fobia, perawatan CBT mampu mengatasi berbagai masalah psikologis lainnya, seperti kecemasan, depresi, dan penyalahgunaan obat-obatan terlarang.
Terapi perilaku kognitif biasanya berlangsung selama 12-20 minggu. Namun, lamanya perawatan terapi tergantung dari kondisi kesehatan penderita.
Anda tidak perlu merasa rendah diri apabila memerlukan waktu lebih lama untuk menjalani perawatan CBT. Sebab, hal ini dapat membantu dalam mengelola dan perasaan Anda lebih baik.
Pada beberapa orang, CBT dapat terasa tidak nyaman karena terasa menyakitkan saat mengeksplorasi emosi negatif, ketakutan, dan pengalaman masa lalu.
Baca Juga: Mengenal Sadfishing, Kebiasaan Mengumbar Kesedihan di Sosial Media
2. Terapi Pemaparan
Ahli terapi dan psikolog dapat menggunakan terapi pemaparan untuk mengatasi masalah psikologis tertentu, seperti gangguan stres pascatrauma (PTSD) dan fobia. Hal ini membantu seseorang untuk menghindari hal-hal dan situasi yang mereka takuti.
Terapi pemaparan adalah teknik yang dilakukan oleh terapis untuk membantu orang dalam mengatasi ketakutan dan kecemasan dengan memutus pola ketakutan dan penghindaran. Ada 4 cara utama terapi pemaparan, seperti:
- Terapi paparan imajiner: Terapi ini melibatkan gambar yang jelas tentang hal, situasi, atau aktivitas yang Anda takuti. Misalnya, ketakutan terhadap mandi.
- Terapi paparan in vivo: Jenis terapi ini biasanya dilakukan dengan berhadapan langsung dengan sesuatu, situasi, atau aktivitas yang Anda takut. Misalnya, terapis akan meminta penderita untuk mandi secara perlahan-lahan.
- Jenis terapi paparan interoceptive: Terapi ini melibatkan pemicu gejala fisik, seperti jantung berdebar atau gemetar. Terapi interoceptive sangat membantu penderita yang merasa lebih takut pada sensasi fisik daripada hal atau aktivitas tertentu.
- Terapi paparan realitas virtual: Jenis terapi ini menggunakan teknologi realitas virtual untuk menstimulasikan hal, situasi, atau aktivitas yang ditakuti.
3. Konsumsi Obat-Obatan
Umumnya, terapi pemaparan mampu mengatasi fobia tertentu. Namun, terkadang obat-obatan dapat mengurangi gejala kecemasan dan panik yang Anda rasakan akibat memikirkan atau terpapar situasi tertentu.
Obat-obatan dapat digunakan selama perawatan awal untuk penggunaan jangka pendek. Jenis obat ini meliputi:
- Beta blocker: Obat ini mampu memblokir efek stimulasi adrenalin, seperti meningkatkan denyut jantung, tekanan darah tinggi, jantung berdebar, dan tubuh gemetar.
- Obat penenang: Jenis obat ini dapat berupa benzodiazepin untuk membantu tubuh lebih rileks dan mengurangi kecemasan. Obat penenang harus digunakan sesuai anjuran dokter agar tidak menimbulkan kecanduan.
Anda dapat berkonsultasi dengan dokter apabila mengalami rasa takut berlebihan saat mandi. Jika mengalami tanda-tanda, seperti gejala depresi atau kecemasan, menarik diri dari lingkungan sekitar, dan menghindari mandi secara terus-menerus, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Baca Juga: Apa Itu Somatoform? Gejala, Penyebab, Cara Mengatasi
Anda bisa kunjungi rumah sakit Ciputra Hospital terdekat untuk konsultasi kesehatan. Yuk, jaga kesehatan tubuh dengan rutin melakukan medical check up di Ciputra Hospital.
Anda juga bisa konsultasi dan buat janji dengan dokter di Ciputra Hospital terdekat. Cek layanan rumah sakit Ciputra Hospital mulai dari rawat jalan hingga Medical Check Up (MCU) selengkapnya sekarang juga.
Telah direview oleh Dr Sony Prabowo, MARS
Source:
- Cleveland Clinic. Phobias. Februari 2025.
- Everyday Health. 5 Health Benefits of Taking a Bath, Plus 5 Healthy Add-Ins for Your Next Soak. Februari 2025.
- Healthline. Ablutophobia. Februari 2025.